5 Spot Foto Kece yang Ada di Purbalingga, Wisata Cocok Untuk Healing

Cocok sebagai penghias feed instagram kamu

Sebagai orang Indonesia yang pernah belajar sejarah, siapa yang tidak mengenal Panglima Besar Jenderal Soedirman? Seorang pahlawan Indonesia yang terkenal dengan strategi gerilya-nya dalam berperang melawan penjajah.

Purbalingga merupakan Kabupaten dimana panglima kecil  lahir dan dibesarkan, tepatnya di Kecamatan Rembang.

Tak kalah menarik, Purbalingga juga mempunyai tempat tujuan wisata yang eksotis dengan spot foto kece yang membuat semua mata takjub.

Penasaran? Intip yuk, 5 tempat keren yang bisa banget dijadiin spot foto kece saat liburan dan jadi penghias feed Instagram kamu.

Baca Juga: 5 Curug Menawan di Purbalingga, Cocok Buat Healing saat Liburan!

1. Kedung Baya

Aliran sungai yang tidak begitu deras dan membahayakan serta bebatun coklat yang berada di pinggiran sepanjang alirannya, membuat pemandangan ini terlihat makin estetik.

Kedung baya terletak tepat di bawah jembatan yang menghubungan dua desa di kecamatan Mrebet. Selain bisa untuk foto-foto, kamu juga bisa bersantai sambil memancing.

Duduk di batu tepian sungai, menikmati tiupan angin sejuk yang menerpa halus, ditemani riak aliran sungai yang bening.

Seperti surga yang tersembunyi ya, guys. Tempat ini gratis dan terbuka untuk umum, hanya perlu membayar biaya parkir saja kalau kamu membawa kendaraan. Tenang aja, sungai ini tidak ada buayanya kok!

2. Wisata Alam Desa Sirau

Biasanya pegunungan akan terlihat berwarna biru karena jaraknya yang jauh, tapi di sini kamu akan menyaksikan pegunungan dengan sangat jelas berwarna hijau tua disertai kabut tipis.

Kalau beruntung, kamu akan menemukan burung elang terbang di atas perbukitan. Di sini juga terdapat benda-benda peninggalan zaman pra sejarah, loh. Desa yang terletak di Kecamatan Karangmoncol ini juga menyimpan keindahan curug pegunungan.

Jadi, setelah lelah menikmati pemandangan, kamu bisa pergi ke curug untuk sekedar mencuci tangan dan kaki. Karena berasal dari mata air pegunungan, curug ini memiliki air yang sangat jernih dan terasa menyejukkan.

Tiket masuk ke wisata alam ini pun tergolong murah, hanya dengan 5000 rupiah kamu sudah bisa mendapatkan view pemandangan alam yang indah.

3. Curug Sumba

Terletak di desa Tlahab kecamatan Karangreja, curug ini memiliki pesona asri dengan nuansa alam yang hijau. Guyuran air yang sejuk, bebatuan kali, serta pepohonan hijau akan menjadi perpaduan yang sempurna dalam sebuah frame.

Desa yang terletak di lereng gunung Slamet ini mempunyai panorama alam yang elok dan masih terjaga kelestariannya. Kamu harus  berjalan kaki untuk menuju ke sini, karena medannya tidak bisa dilalui sepeda motor.

Harus hati-hati ya, jangan sampai tergelincir lumut. Bisa-bisa jatuh dan pakaian kamu basah kuyup.

Tempat ini terbuka untuk siapapun yang mau berkunjung, kamu hanya perlu membayar biaya parkir saja, karena biasanya ada penduduk desa yang menyediakan fasilitas parkir untuk menjaga kendaraan pengunjung tetap aman selama liburan.

4. Bawah Air Situ Tirtamarta

Telaga situ Tirtamarta merupakan wisata air yang terletak di Desa Karangcengak, Kecamatan Kutasari.

Menariknya, kamu bisa foto-foto di bawah permukaan air yang dijamin jernih sampai ke dasarnya karena berasal dari mata air alami pegunungan.

Berenang seharian disini tidak akan membuat mata perih dan iritasi kulit karena telaga ini tidak mengandung kaporit.

Selain indah, tempat ini juga murah. Hanya dengan Rp. 5000 kamu bisa berenang sepuasnya. Tempatnya pun mudah untuk diakses, kamu bisa membawa kendaraan pribadi, baik roda dua maupun roda empat.

5. Senja di Sungai Klawing

Mengakhiri hari dengan menyaksikan warna jingga di langit, sambil bermain gitar di depan hamparan sungai yang tenang, dan memandang matahari yang tenggelam di ujung penglihatan, tentunya akan menjadi momen menyenangkan, setelah lelah beraktivitas sepanjang hari.

Momen ini juga akan terlihat sempurna di kamera. Sungai ini terletak di bawah jembatan di kecamatan Bancar. Tapi, kalian harus hati-hati guys, karena sungai ini cukup dalam dan jika memasuki musim hujan arusnya menjadi lebih deras dari biasanya.

Sebaiknya, kalau ingin berfoto disini, pada saat musim kemarau saja, karena biasanya pada musim hujan, sungai ini meluap sampai ke daratan.

Nah, gimana guys, tempatnya menarik semua kan? Kalau kamu ingin ke sana, jalan-jalan atau sekedar berburu foto, ingat untuk selalu jaga kelestarian lingkungan ya, dan jangan membuang sampah sembarangan.

Baca Juga: 5 Curug Menawan di Purbalingga, Cocok Buat Healing saat Liburan!

Lula Lula Photo Community Writer Lula Lula

you can reach me on my IG @lulumaryamah23

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Bandot Arywono

Berita Terkini Lainnya