Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

Sambut Natal, Ribuan Umat Kristiani Salatiga Pawai Bertopi Sinterklas

IDN Times/Fariz Fardianto

Semarang, IDN Times - Ribuan umat Kristiani di seantero Kota Salatiga menggelar pawai untuk menyambut perayaan Natal pada tahun ini. 

Dimulai sejak Sabtu siang (14/12), mereka menghias diri dengan pernak-pernik kostum khas Natalan. Termasuk anak-anak yang kompak memakai topi sinterklas.

Arak-arakan parade umat Kristiani tersebut digelar sejauh dua kilometer dari depan kampus Universitas Kristen Satya Wacana (UKSW) Salatiga lalu memutar ke jalan depan DPRD setempat.

Di sepanjang ruas jalan, kemeriahan cukup terasa. Mereka juga meliuk-liuk memainkan drumband, menabuh drumblek, hingga naik mobil hias.

 

1. Ribuan peserta pawai anak-anak sekolah yang berbaur dengan pengurus gereja Kristen

Ketua Badan Kerjasama Gereja Salatiga (BKGS), Purwanto, mengatakan terdapat 46 kelompok yang berasal dari gereja-gereja Kristen di Salatiga dan sejumlah sekolah yang ikut membaur dalam parade tersebut.

Jumlah seluruh pesertanya, kata Purwanto sebanyak 2.900 orang. "Tema yang kita usung kali ini Salatiga Christmas Parade. Ini jadi salah satu perwujudan bentuk toleransi di Kota Salatiga," ujarnya di sela parade.

2. Umat Kristiani ingin menunjukan sikap keberagaman

Anak-anak Penyintas Bencana di Palu Diajak Belajar Keberagaman - ANTARA FOTO/Mohamad Hamzah

Tema tersebut, menurutnya juga menonjolkan nilai-nilai Kebhinekaan Menuju Tunggal Ika. Sebab, umat Kristiani sebenarnya beraneka ragam. Namun sangat mendambakan perdamaian dan menghargai perbedaan. 

Ia berharap menjelang Natal 2019, seluruh umat kristiani harus bisa menerima perbedaan dan meningkatkan rasa toleransi. 

"Kami berharap umat kristiani tetap merayakan syukur dalam kegembiraan," akunya sembari menambahkan bahwa, dengan kegiatan seperti ini ke depan mampu memelihara iman atas kedatangan Tuhan ke dunia.

3. Walikota Salatiga janji beri kesempatan bagi warganya untuk mengadakan pawai

facebook.com/gpib.tamansari

Dilain pihak, Walikota Salatiga, Yuliyanto
mengatakan, kegiatan ini bisa membuat dan meningkatkan serta merawat rasa toleransi bagi masyarakat kota Salatiga.

Ia berjanji akan berupaya memberikan ruang dan kesempatan seluruh warga tanpa terkecuali untuk berekspresi. 

"Termasuk orang Kristiani untuk melaksanakan perayaan hari besar keagamaanya dengan menggelar acara Salatiga Christmas Parade dan tahun mendatang," pungkasnya.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Fariz Fardianto
Bandot Arywono
Fariz Fardianto
EditorFariz Fardianto
Follow Us