5 Tips Bikin Popcorn ala Bioskop di Rumah, Gak Keras dan Gak Menempel

24 Apr 2025, 12:00 WIB

Lumine Fai

ilustrasi popcorn (vecteezy.com/Werayuth Piriyap)

Intinya sih...

Biji jagung berkualitas dan segar menghasilkan popcorn yang renyah tanpa keras atau gosong.
Minyak dengan titik asap tinggi seperti jagung, kanola, atau kelapa membantu popcorn mekar secara merata.
Pemilihan wajan besar dan jumlah biji jagung yang tepat memastikan popcorn tidak menempel dan mekar dengan baik.

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Popcorn adalah camilan klasik yang selalu jadi favorit saat menonton film, baik di bioskop maupun di rumah. Rasanya yang gurih dan teksturnya yang renyah bikin susah berhenti ngemil. Selain itu, popcorn juga bisa dikreasikan dengan berbagai rasa, seperti caramel, butter, keju, bahkan rasa pedas. Tapi, bikin popcorn sendiri di rumah sering kali bikin frustrasi—kadang keras, banyak yang gak mekar, atau malah menempel satu sama lain.

Supaya popcorn buatanmu bisa seenak buatan bioskop, ada beberapa hal penting yang perlu diperhatikan. Mulai dari jenis jagung yang digunakan, teknik memasak, sampai cara mencampur bumbu biar rasanya merata dan gak bikin lengket. Yuk, simak lima tips berikut ini biar kamu bisa bikin popcorn ala bioskop yang renyah, gak keras, dan pastinya gak menempel!

1. Pilih biji jagung berkualitas

ilustrasi biji jagung (freepik.com/KamranAydinov)

Kunci pertama untuk membuat popcorn yang enak dan renyah adalah memilih biji jagung yang berkualitas. Biji jagung popcorn yang bagus memiliki ukuran seragam dan tidak mengandung banyak biji yang cacat. Pilih biji jagung popcorn yang segar dan pastikan biji jagung tersebut berasal dari merk terpercaya.

Biji jagung yang berkualitas akan menghasilkan popcorn yang mengembang dengan sempurna dan tidak keras. Selain itu, biji jagung segar juga akan menghasilkan popcorn yang tidak mudah terbakar atau terlalu cepat gosong. Jika kamu menggunakan biji jagung lama atau sudah terlalu lama disimpan, kemungkinan besar popcorn akan keras dan tidak mengembang dengan baik.

2. Gunakan minyak dengan titik asap tinggi

ilustrasi tuang minyak (pexels.com/RDNE Stock project)

Minyak yang digunakan untuk membuat popcorn juga mempengaruhi hasilnya. Pilih minyak dengan titik asap tinggi seperti minyak jagung, minyak kanola, atau minyak kelapa. Minyak jenis ini akan menghasilkan popcorn yang lebih renyah dan gurih, serta membantu biji jagung mekar secara merata.

Jangan gunakan minyak yang mudah terbakar dengan titik asap rendah seperti minyak zaitun, karena bisa membuat popcorn gosong dan menghasilkan rasa yang pahit. Pastikan minyak cukup banyak untuk menutupi dasar wajan, agar biji jagung dapat mengembang dengan baik tanpa terhambat. Dengan minyak yang tepat, popcorn yang dihasilkan akan lebih ringan dan tidak terlalu berminyak.

3. Gunakan wajan yang cukup besar

ilustrasi menggoreng popcorn (commons.wikimedia.org/Richa Yadav)

Ukuran wajan juga penting untuk membuat popcorn yang renyah. Gunakan wajan atau panci dengan ukuran cukup besar agar biji jagung memiliki ruang untuk mengembang dengan bebas. Jika wajan terlalu kecil, biji jagung akan saling menempel dan tidak bisa mekar dengan sempurna, sehingga hasilnya jadi lebih keras dan tidak enak.

Selain itu, pastikan wajan memiliki penutup yang rapat untuk mencegah popcorn yang sudah mengembang melompat keluar. Dengan wajan yang cukup besar, kamu juga bisa membuat popcorn dalam jumlah banyak, cocok untuk dinikmati bersama teman-teman atau keluarga saat menonton film.

4. Jangan terlalu banyak memasukkan biji jagung sekaligus

Ilustrasi menggoreng biji jagung (pexels.com/Jonathan Borba)

Meski terdengar praktis, memasukkan terlalu banyak biji jagung dalam sekali masak justru bisa membuat popcorn tidak merata. Biji jagung yang terlalu banyak akan saling berhimpitan, sehingga ada yang tidak mekar dengan sempurna dan malah menjadi keras. Untuk hasil terbaik, masukkan biji jagung secukupnya saja, biasanya sekitar satu genggam atau satu lapisan di dasar wajan.

Dengan memasukkan biji jagung secukupnya, kamu memberikan ruang bagi setiap biji jagung untuk mengembang sepenuhnya tanpa terhambat oleh biji jagung lainnya. Ini akan menghasilkan popcorn yang lebih ringan dan renyah, serta mengurangi kemungkinan biji jagung yang menempel satu sama lain.

5. Aduk secara berkala dan kontrol suhu

ilustrasi aduk popcorn (commons.wikimedia.org/4028mdk09)

Saat memasak popcorn, pastikan untuk mengaduk secara berkala agar biji jagung matang merata dan tidak ada yang terbakar. Aduk dengan hati-hati agar biji jagung yang belum mekar bisa terkena panas secara merata. Selain itu, kontrol suhu dengan mengatur api agar tidak terlalu besar. Suhu yang terlalu tinggi bisa menyebabkan popcorn cepat gosong, sementara suhu yang terlalu rendah bisa membuat popcorn tidak mekar dengan baik.

Pastikan juga untuk segera mengangkat popcorn dari wajan begitu suara "meletus" mulai berkurang. Jangan biarkan popcorn terlalu lama di atas kompor setelah itu, karena bisa membuatnya keras dan gosong. Dengan mengatur suhu dan mengaduk secara rutin, kamu akan mendapatkan popcorn yang renyah, tidak keras, dan tidak menempel satu sama lain. Dengan mengikuti lima tips ini, kamu bisa membuat popcorn ala bioskop di rumah yang enak, renyah, dan bebas dari rasa keras atau menempel.