7 Cara Memilih Semangka yang Manis dan Matang, Biar Gak Apes!
- Bercak ladang di kulit semangka menandakan kualitas dan rasa buah
- Periksa warna garis pada kulit, hijau tua untuk manis, pucat untuk kurang manis
- Ketuk semangka, nadanya dalam dan hampa menunjukkan kematangan
Memilih semangka yang manis dan matang ada trik mudahnya supaya tidak mendapatkan buah bagus tapi rasanya zonk. Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan saat membeli semangka mulai dari tampilan permukaan hingga bentuknya.
Cara memilih semangka yang manis ini sangat bermanfaat bagi kamu yang ingin membeli buah di toko maupun langsung ke ladang. Berikut ini cara yang bisa kamu lakukan ketika memeriksa semangka saat ingin membelinya!
1. Temukan bercak ladang pada permukaan kulit semangka
Bercak ladang di kulit semangka di permukaannya dapat dijadikan sebagai indikator kualitasnya. Apabila semangka mempunyai bintik besar yang berubah warna di permukaannya menunjukkan semangka berada di tanah saat matang.
Bercak semangka berwarna kuning krem atau hampir jingga menunjukkan rasa manis. Sedangkan yang mempunyai bercak putih atau kuning muda menandakan semangka kurang atau bahkan tidak manis.
Apabila kamu langsung membeli di ladang, lihatlah batangnya. Batang buah semangka yang kering dan berwarna kuning kecoklatan menandakan sudah matang. Sedangkan yang berwarna hijau menandakan semangka belum matang dan tidak memiliki rasa.
2. Lihatlah garis-garisnya
Cara memilih semangka yang manis dan matang sempurna dapat dilihat dari warna garis-garis pada permukaan kulit buah. Inilah semangka yang mempunyai pola garis kuat dan konsisten.
Meskipun garis-garisnya sama-sama hijau tapi kamu harus memilih yang berwarna hijau tua. Sedangkan garis-garis pucatnya pilihlah yang berwarna kuning muda agak krem.
3. Ketuk semangka
Salah satu cara untuk memastikan kematangan buah semangka dapat dilakukan dengan mengetuknya. Ketuk buah semangka dengan lembut dan dengarkan suaranya.
Jika nadanya terdengar dalam dan hampa, menandakan semangka tersebut mengandung lebih banyak air dan kemungkinan sudah matang. Sedangkan apabila terdengar lebih tinggi dan padat, menunjukkan kulitnya terlalu tebal dan buah belum sepenuhnya matang.
4. Periksa bintik-bintik
Cara memilih semangka yang manis dan matang bisa dengan melihat bintik-bintik pelapukan kering dan garis anyaman mirip urat. Ciri bintik-bintik pada permukaan kulit semangka ini merupakan indikator bagus untuk kualitas rasanya yang manis.
Hal ini karena bintik-bintik pada kulit semangka menunjukkan di mana gula merembes keluar dari buah. Makanya saat membeli di pasar ataupun toko periksalah semua sisi buah sebelum memilihnya.
5. Pilih yang terberat berdasarkan ukurannya
Selain mengetuk dan memeriksa permukaannya, berat semangka juga menunjukkan rasa dan kematangannya. Semangka yang bagus akan lebih berat, dagingnya padat dan tinggi kandungan air.
Selain itu, buah semangka yang berat dan padat juga mempunyai rasa kaya. Hanya saja, kamu membandingkan beratnya berdasarkan ukurannya. Hindari memilih semangka besar tapi ringan.
6. Ambil yang bentuknya bulat
Carilah semangka yang bentuknya lebih bulat dan lebih rata. Sebab, yang lonjong menandakan kualitasnya tidak bagus.
Semangka yang bulat lebih manis . Sedangkan yang lonjong cenderung berair dan kurang beraroma.
Selain itu, kamu juga perlu menghindari semangka yang permukaannya memiliki benjolan tidak beraturan. Bisa zonk rasanya!
7. Pilih yang permukaannya keras dan kusam
Supaya tidak apes saat membeli semangka, pilihlah yang bagian luarnya keras. Periksa semua bagiannya dan apabila menemukan bagian yang lunak, sobek, penyok, retak, atau tanda-tanda kerusakan lainnya, sisihkan dari keranjang belanja.
Selain permukaannya harus keras, kamu juga perlu memilih sebagai yang kelihatannya kusa. Sebab, kulit buah ini yang mengkilap kemungkinan besar kondisinya belum matang.
Cara memilih semangka yang manis dan matang jangan sampai kamu lupakan ketika membelinya di pasar ataupun ladang. Sebab, kalau sembarangan kamu bisa apa karena rasanya bakal zonk.
