8 Kuliner Tengah Malam Dekat Stasiun Tawang Semarang, Wajib Coba!

Nasi Goreng Babat Pak Karmin menjadi nama yang pasti muncul di urutan teratas ketika membicarakan kuliner malam di Semarang. Warung legendaris ini telah berdiri sejak 1971 dan masih menjadi favorit hingga kini.

Berlokasi di Jalan Pemuda Nomor 2, Dadapsari, Semarang Utara, warung ini menyajikan menu andalan berupa nasi goreng babat dengan aroma rempah yang kuat. Potongan babat empuk digongso terlebih dahulu sebelum dicampur ke nasi goreng, menghasilkan rasa gurih, sedikit manis, dan sangat menggugah selera.

Selain nasi goreng, tersedia pula menu lain seperti babat gongso, ayam gongso, hingga nasi goreng telur. Porsinya besar, cocok untuk pengunjung yang kelaparan setelah perjalanan jauh. Lokasi warung hanya sekitar 1,5 kilometer dari Stasiun Tawang, dapat ditempuh kurang dari 10 menit.

Warung ini beroperasi mulai pukul 08.00 hingga 22.30 WIB dengan harga mulai dari Rp25.000 per porsi.

Bagi penggemar olahan kambing, Sate dan Gule Kambing 29 adalah destinasi wajib. Berdiri sejak 1963, warung ini terkenal dengan cita rasa gulenya yang gurih tanpa santan dan sate buntel yang dibungkus lemak kambing.

Berlokasi di Jalan Letjen Suprapto Nomor 29, tepat di depan Gereja Blenduk, Purwodinatan, warung ini menyajikan hidangan dengan tekstur lembut dan bumbu yang meresap tanpa meninggalkan bau prengus.

Lokasinya sangat strategis, hanya sekitar satu kilometer dari Stasiun Tawang, tepat di jantung Kota Lama Semarang. Suasana tempo dulu di sekitar Gereja Blenduk menambah sensasi kuliner malam yang berkesan.

Warung beroperasi mulai pukul 08.00 hingga 21.00 WIB dengan harga mulai dari Rp35.000 per porsi.

Bagi pencinta masakan pedas, Warung Mangut Mbok Dar menjadi pilihan yang tak boleh dilewatkan. Terkenal dengan mangut kepala manyung jumbo yang pedasnya menggigit, warung sederhana ini selalu ramai pengunjung dari berbagai kalangan.

Berlokasi tepat di depan Stasiun Semarang Tawang, warung ini sangat mudah dijangkau. Mangut khas Semarang di tempat ini menggunakan bumbu rempah yang kuat, menghasilkan kuah kental dan rasa yang nendang.

Tak hanya mangut, tersedia juga lauk rumahan seperti telur dadar, lodeh, dan sayur rames. Warung ini buka hampir 20 jam sehari, mulai pukul 04.00 hingga 00.00 WIB, ideal untuk makan malam atau sekadar mengisi perut setelah perjalanan panjang. Harga berkisar Rp35.000 hingga Rp70.000 per porsi.

Bagi yang ingin menghangatkan badan setelah berkeliling Semarang, Kedai STMJ Karang Doro adalah tempat terbaik. Berdiri sejak tahun 1950, kedai ini terkenal dengan minuman STMJ (Susu, Telur, Madu, Jahe) yang menyehatkan.

Berlokasi di Jalan MT Haryono, dekat Ayam Goreng Sayangan, kedai ini menyediakan berbagai olahan susu rasa cokelat, kopi, hingga sirup. Banyak wisatawan menjadikannya penutup malam sebelum kembali ke penginapan.

Sensasi hangat minuman tradisional ini pas dinikmati di udara malam Kota Lama. Kedai beroperasi mulai pukul 05.00 hingga 21.00 WIB dengan harga berkisar Rp4.000 hingga Rp25.000.

Bagi pencari kuliner malam yang murah meriah, Angkringan Nasi Kucing Pak Gik menjadi jawabannya. Angkringan ini telah menjadi legenda karena buka mulai tengah malam hingga menjelang subuh.

Berlokasi di kawasan Semarang Tengah, tempat ini menyajikan menu nasi kucing dengan berbagai lauk sederhana seperti tempe, sate usus, dan gorengan dengan harga super terjangkau, mulai Rp1.000 hingga Rp2.000 per lauk.

Suasananya akrab dan penuh nostalgia khas warung lesehan. Tak heran, tempat ini selalu ramai oleh warga lokal, mahasiswa, dan wisatawan yang mencari suasana malam khas Semarang. Angkringan beroperasi mulai pukul 23.00 hingga 04.00 WIB.

Untuk merasakan sensasi makan ala prasmanan khas Jawa, Sego Bancakan Pawone Simbah wajib dicoba. Berlokasi di kawasan Kota Lama, dekat Stasiun Tawang, warung ini menawarkan berbagai lauk tradisional seperti sayur lodeh, oseng tempe, ayam goreng, hingga sambal terasi.

Semua disajikan di nampan besar, dan pengunjung bebas memilih menu sesuai selera. Suasananya rumahan dan hangat, dengan minuman tradisional seperti es kuwut atau limun oriental.

Selain ramah di kantong dengan harga mulai Rp8.000, porsinya pun melimpah. Cocok untuk makan malam keluarga atau rombongan wisata. Warung beroperasi mulai pukul 10.00 hingga 22.00 WIB.

Bagi yang menginginkan suasana klasik nan elegan, Toko Oen dapat menjadi pilihan menarik. Berlokasi di Jalan Pemuda Nomor 52, Bangunharjo, restoran ini telah berdiri sejak 1936 dan masih mempertahankan arsitektur kolonial yang autentik.

Menu andalan berupa es krim buatan sendiri dengan cita rasa jadul yang lembut dan segar, serta pastry dan masakan barat seperti steak, pasta, hingga hidangan Nusantara. Meski identik dengan siang atau sore hari, Toko Oen juga cocok dikunjungi menjelang malam.

Pengunjung dapat menikmati es krim sambil mendengarkan musik lembut di tengah kota tua. Restoran beroperasi mulai pukul 10.00 hingga 22.00 WIB dengan harga mulai dari Rp20.000.

Tempat nongkrong modern yang menjadi favorit wisatawan malam di sekitar Stasiun Tawang adalah Spiegel All Day Bar & Dining. Berlokasi di Jalan Letjen Suprapto Nomor 34, Kota Lama, tempat ini menempati bangunan heritage dengan jarak hanya 650 meter dari stasiun.

Tempat ini memadukan suasana vintage dengan menu internasional seperti pasta, wagyu steak, dan pizza yang lezat. Tak hanya untuk makan, banyak pengunjung datang untuk menikmati minuman hangat atau sekadar bersantai di bawah cahaya temaram khas Kota Lama.

Spiegel beroperasi mulai pukul 10.00 hingga 01.00 WIB dengan harga mulai dari Rp30.000, menjadikannya pilihan tepat untuk wisatawan yang ingin menikmati suasana malam dengan gaya modern.

Keberadaan delapan destinasi kuliner di sekitar Stasiun Tawang memberikan kemudahan bagi penumpang kereta dan wisatawan untuk memenuhi kebutuhan makan di malam hari. Jarak yang dekat dari stasiun membuat akses sangat mudah, bahkan dapat ditempuh dengan berjalan kaki.

Rentang harga yang ditawarkan sangat bervariasi, mulai dari ribuan rupiah untuk angkringan hingga puluhan ribu rupiah untuk restoran modern. Keragaman ini memungkinkan wisatawan memilih sesuai dengan budget dan preferensi masing-masing.

Kawasan sekitar Stasiun Tawang memang menjadi surga kuliner malam di Semarang. Dari warung legendaris yang telah berdiri puluhan tahun hingga kafe modern dengan konsep heritage, semua menawarkan pengalaman bersantap yang unik dan berkesan.

Kombinasi antara lokasi strategis, cita rasa autentik, dan suasana khas Kota Lama menjadikan pengalaman kuliner malam di sekitar Stasiun Tawang semakin istimewa. Wisatawan tidak perlu khawatir kelaparan di tengah malam, karena berbagai pilihan kuliner siap melayani dengan cita rasa khas Semarang yang tak terlupakan.