5 Tips Membuat Ramen Topping Udang supaya Kuah Tidak Jadi Amis

Udang segar adalah kunci utama agar kuah ramen tetap harum dan tidak amis. Ciri udang segar bisa dilihat dari kulitnya yang masih mengkilap, kepala tidak terlepas, dan baunya segar seperti laut. Hindari memilih udang yang sudah berbau menyengat atau kulitnya kusam.

Selain itu, perhatikan tekstur daging udang yang kenyal saat ditekan. Jika daging terasa lembek atau berlendir, tandanya udang sudah tidak layak diolah. Dengan memilih udang segar, kamu bisa meminimalkan risiko kuah ramen jadi bau amis.

Membersihkan udang dengan tepat bisa membuat hasil masakan jauh lebih nikmat. Buang bagian kepala, kulit, dan usus hitam di punggung udang agar tidak meninggalkan rasa pahit. Jangan lupa bilas udang dengan air mengalir hingga benar-benar bersih.

Supaya hasilnya lebih maksimal, rendam udang sebentar dengan air garam atau perasan jeruk nipis. Cara ini bisa menghilangkan bau amis sekaligus menjaga daging tetap segar. Setelah itu, tiriskan udang hingga kering sebelum dimasak.

Langkah ini sering dilewatkan padahal penting untuk menjaga kuah ramen tetap harum. Tumis atau rebus udang sebentar terlebih dahulu hingga setengah matang sebelum dicampurkan ke ramen. Dengan begitu, sisa kotoran dari udang tidak ikut tercampur ke dalam kuah.

Selain menjaga kuah tetap bening, cara ini juga membuat udang matang merata dan tidak overcooked. Kamu bisa menumisnya dengan sedikit bawang putih atau jahe agar aromanya semakin menggoda. Barulah setelah itu udang bisa dimasukkan sebagai topping di atas ramen.

Bahan aromatik seperti jahe, bawang putih, atau daun bawang bisa menjadi penyelamat kuah ramen dari bau amis. Saat membuat kuah, masukkan bahan-bahan ini agar rasa kuah lebih wangi dan segar. Aroma khasnya mampu menetralkan bau udang tanpa mengganggu cita rasa ramen.

Kamu juga bisa menambahkan sedikit minyak wijen atau sake (opsional) untuk memberikan sentuhan autentik ala Jepang. Jangan khawatir, bahan-bahan aromatik ini justru akan memperkaya cita rasa kuah. Hasilnya, ramen terasa lebih lezat dengan topping udang yang segar.

Udang termasuk bahan yang cepat matang, jadi tidak perlu dimasak terlalu lama. Masukkan udang ke dalam ramen saat proses memasak hampir selesai agar teksturnya tetap juicy dan manis. Memasak udang terlalu lama justru bisa membuat daging keras dan aroma amis semakin kuat.

Dengan cara ini, rasa alami udang akan tetap terjaga tanpa merusak kuah ramen. Selain itu, penampilan ramenmu juga jadi lebih menarik karena udang terlihat segar di atas kuah. Trik sederhana ini bisa membuat ramen buatanmu terasa seperti di restoran Jepang.

Sekarang kamu tidak perlu khawatir lagi membuat ramen dengan topping udang. Bayangkan menikmati kuah hangat yang harum dengan udang segar yang juicy pasti bikin siapa pun langsung ketagihan.