6 Tanda Sudah Saatnya Kamu Pindah dari Kantor Sekarang Juga
- Tidak ada perkembangan karier yang jelas
- Lingkungan kerja toxic dan membuat stres
- Tidak sejalan dengan nilai dan budaya perusahaan
Menjalani pekerjaan di tempat yang sama dalam waktu lama bisa memberikan rasa nyaman. Namun, kenyamanan itu kadang membuat seseorang terlena dan tidak sadar bahwa kondisi kerjanya sebenarnya sudah tidak sehat lagi. Alih-alih berkembang, kamu justru merasa jalan di tempat dan kehilangan semangat.
Kalau belakangan kamu sering merasa gelisah saat jam kerja, sulit fokus, atau kehilangan motivasi untuk berangkat ke kantor, bisa jadi itu tanda-tanda awal bahwa kamu butuh perubahan. Jangan abaikan sinyal-sinyal ini terlalu lama, karena bisa berdampak pada kesehatan mental dan kariermu ke depan. Berikut beberapa tanda yang menunjukkan bahwa kamu sebaiknya segera pindah dari kantor tempatmu bekerja sekarang.
1. Tidak ada lagi perkembangan karier yang jelas
Salah satu alasan utama seseorang bekerja adalah untuk tumbuh dan berkembang secara profesional. Tapi jika kamu merasa sudah bertahun-tahun berada di posisi yang sama tanpa kejelasan promosi atau peningkatan tanggung jawab, itu bisa jadi sinyal bahaya. Apalagi jika usahamu untuk berkembang tidak pernah direspons oleh atasan.
Lama-lama, kamu akan kehilangan motivasi karena merasa usahamu sia-sia. Perusahaan yang baik seharusnya memberikan ruang bagi karyawannya untuk belajar, naik jabatan, atau setidaknya berganti peran. Jika itu semua tidak terlihat di tempat kerjamu sekarang, mungkin sudah saatnya mencari tempat yang lebih menghargai potensi.
2. Lingkungan kerja toxic dan membuat stres
Lingkungan kerja yang sehat sangat penting untuk menjaga produktivitas dan kesehatan mental. Tapi kalau kamu justru sering merasa cemas, tertekan, atau bahkan takut masuk kantor karena perilaku rekan kerja atau atasan, itu adalah tanda serius yang tidak boleh diabaikan. Apalagi jika kamu sudah mencoba menyampaikan masalah ini tapi tidak ada perubahan berarti.
Stres berkepanjangan bisa menurunkan imunitas tubuh dan berdampak pada keseharianmu, baik secara fisik maupun emosional. Lingkungan kerja toxic tidak akan berubah dengan sendirinya. Jika kamu sudah tidak sanggup menghadapi situasinya, mungkin langkah terbaik adalah berpindah ke tempat yang lebih suportif.
3. Tidak sejalan dengan nilai dan budaya perusahaan
Kesesuaian antara nilai pribadi dengan budaya perusahaan akan sangat mempengaruhi kenyamanan kerja. Ketika kamu merasa bahwa nilai-nilai yang dianut perusahaan bertentangan dengan prinsip hidupmu, itu bisa membuat kamu merasa terpaksa atau tidak nyaman setiap hari. Misalnya, perusahaan terlalu kompetitif hingga tidak ada ruang untuk kolaborasi, sementara kamu justru lebih menyukai kerja tim.
Kalau perbedaan ini terlalu besar dan berpengaruh terhadap caramu bekerja dan berinteraksi, kamu bisa kehilangan motivasi dalam jangka panjang. Lantas, hal ini akan berpengaruh terhadap perkembangan karier. Pindah ke tempat kerja yang lebih cocok dengan kepribadianmu akan membuatmu lebih bahagia dan produktif.
4. Gaji dan fasilitas tidak sebanding dengan beban kerja
Upah yang layak merupakan hak setiap pekerja. Kalau kamu merasa beban kerja semakin bertambah tapi kompensasinya tidak ikut meningkat, rasa tidak adil pasti akan muncul. Apalagi jika kamu sudah sering menyampaikan hal ini, tapi tidak ada tindak lanjut dari manajemen.
Kerja keras yang tidak sebanding dengan penghargaan akan membuat kamu cepat lelah dan enggan memberi lebih. Mungkin awalnya kamu masih bisa bertahan karena butuh, tapi dalam jangka panjang ini tidak sehat. Sebaiknya cari tempat kerja yang lebih menghargai kontribusimu.
5. Merasa tidak dihargai atau tidak dianggap
Pengakuan atas kerja keras adalah hal sederhana yang bisa memberikan dorongan semangat luar biasa. Tapi kalau kamu merasa invisible, apa pun yang kamu kerjakan tidak pernah diapresiasi atau bahkan diakui, lama-lama kamu akan merasa tidak berguna. Apalagi jika atasan sering mengabaikan pendapatmu atau hanya fokus pada kesalahan kecil.
Merasa dihargai membuat seseorang ingin terus memberikan yang terbaik. Jika kamu sudah tidak mendapatkan hal itu di kantor sekarang, mungkin kamu butuh tempat yang bisa melihat dan menghargai kontribusimu secara lebih adil. Dengan demikian, kamu juga akan menyadari value yang kamu miliki secara profesional.
6. Muncul rasa jenuh yang berkepanjangan
Rasa bosan sesekali itu wajar, tapi kalau kamu merasa jenuh setiap hari dan tidak lagi antusias menjalani tugas, itu bisa jadi tanda. Bahkan hal-hal yang dulu kamu sukai dari pekerjaan ini tidak lagi menarik perhatianmu. Rasa hambar ini bisa jadi pertanda kamu tidak lagi cocok berada di tempat itu.
Jenuh yang berlarut bisa menurunkan produktivitas dan membuat kamu kehilangan arah. Daripada terus memaksakan diri dan terjebak dalam rutinitas yang tidak memberi makna, lebih baik mulai mempertimbangkan opsi baru yang bisa membangkitkan semangat dan hasrat kerja kembali. Kamu layak bekerja di tempat yang membuatmu antusias dan bersemangat.
Memutuskan untuk pindah kerja bukan hal mudah, tapi kadang itu adalah langkah yang paling tepat untuk masa depanmu. Kalau sebagian besar tanda di atas kamu alami, coba evaluasi ulang posisi dan tujuan kariermu. Jangan ragu untuk mengejar tempat kerja yang bisa memberikanmu ruang bertumbuh, dihargai, dan tentu saja bahagia.
