Pakar Termodinamika Unnes Semarang Bantu Pengolahan Air Bersih Pesisir

- Alat penyaring air bersih, Atmospheric Water Maker (AWM), diciptakan oleh Prof Syamsudin Anis dari Unnes
- AWM dapat menjadi solusi bagi pesisir Kalimantan yang kekurangan air bersih, serta dapat digunakan di rumah sakit dan fasilitas kesehatan
- Mesin AWM juga berpotensi menjadi sumber air minum di rumah, kantor, dan fasilitas publik sebagai alternatif di tengah ancaman kekeringan yang semakin parah
Tak gampang mengubah air payau menjadi air layak konsumsi. Padahal, air bersih menjadi salah satu kebutuhan pokok masyarakat.
Atas kegalauan melihat kebutuhan air bersih yang ada saat ini, seorang pakar termodinamika dari Fakultas Teknik Universitas Negeri Semarang (Unnes) bernama Prof Syamsudin Anis membuat mesin penyaring unik.
1. Bisa jadi solusi bagi pesisir Kalimantan

Alat yang ia buat dinamai Atmospheric Water Maker (AWM). Sebagai seorang pakar dari teknik mesin, Syamsudin paham betul mengombinasikan ilmu fisika dan mesin sehingga proses penyaringan beroperasi maksimal.
Mesin AWM ini memisahkan kelembapan dari udara melalui proses filtrasi dan kondensasi. Air yang terkumpul kemudian dimurnikan hingga memenuhi standar air minum, menghasilkan air yang aman untuk dikonsumsi.
Samsudin bilang teknologi ini dirancang untuk menjadi penolong bagi warga yang mengalami krisis air. Ia berharap perangkat ini dapat menjadi inovasi nasional, mengingat Indonesia belum memiliki teknologi serupa.
“Ide ini berasal dari masalah nyata yang dihadapi masyarakat. Di beberapa daerah pesisir, termasuk Kalimantan, air memang banyak tetapi berupa air payau. Alat ini diharapkan bisa menjadi solusi,” ujar Samsudin.
2. Mesin AWM bisa dipakai di rumah sakit

Untuk mengembangkan risetnya, Prof Anis telah bekerja sama dengan perusahaan elektronik untuk menyiapkan produksi massal perangkat tersebut.
Kolaborasi nantinya diharapkan mempercepat langkah dari laboratorium menuju pasar, sehingga AWM dapat diakses oleh rumah tangga dan masyarakat di berbagai wilayah.
Mesin ini dirancang untuk digunakan baik di sektor publik maupun medis.
Di rumah sakit dan fasilitas kesehatan, air yang dihasilkan dapat dimanfaatkan untuk kebutuhan terapeutik dan klinis.
3. Mesin ciptaan Prof Syamsudin bisa jadi alternatif di kantor dan rumah

Sementara bagi masyarakat umum, AWM berpotensi menjadi sumber air minum di rumah, kantor, hingga fasilitas publik.
Dengan ancaman kekeringan yang diperkirakan semakin parah di tahun-tahun mendatang, mesin AWM bukan sekadar terobosan teknologi. Alat ini menawarkan solusi berkelanjutan dan inovasi yang berdampak nyata sesuai tantangan yang dihadapi masyarakat.