6 Tips Bertemu Calon Mertua untuk Pertama Kalinya, Beri Kesan Baik!

- Bertemu calon mertua bisa menjadi momen cemas dan grogi bagi sebagian orang.
- Persiapan penampilan, sikap, dan topik obrolan yang tepat dapat membantu mengatasi kecemasan.
- Sikap sopan, hormat, komunikasi dengan pasangan, dan memberikan hadiah sederhana dapat meninggalkan kesan positif.
Bertemu dengan calon mertua untuk pertama kali bagi sebagian orang bisa menjadi momen yang mencemaskan. Selain takut memberikan kesan yang kurang menyenangkan, takut tidak diterima dengan barik oleh keluarga pasangan adalah momok yang paling sering dikhawatirkan. Hal ini adalah sesuatu yang wajar, sebab pasti muncul perasan gugup karena berbagai beban yang dipikirkan sebelum pertemuan tersebut. Namun, masalah ini masih bisa diatasi dengan persiapan yang tepat.
Jika kamu akan bertemu dengan calon mertua untuk pertama kalinya dalam waktu dekat, 6 tips persiapan berikut dapat membantumu merasa lebih percaya diri.
1. Perhatikan penampilan dan sikap

Penampilan fisik adalah hal pertama yang akan dilihat oleh calon mertua. Sama halnya seperti ketika kamu akan datang ke wawancara kerja, bertemu klien, atau menghadiri sebuah acara penting, orang pasti akan memperhatikan penampilanmu. Pilihlah pakaian yang sesuai dengan acara dan situasi pertemuanmu dengan camer. Dengan begitu, mereka akan menangkap kesan bahwa kamu menghargai pertemuan tersebut. Pilihlah pakaian yang tidak terlalu formal tetapi masih cukup memberikan kesan hormat. Kamu dapat mengenakan kemeja, atau memilih dress yang sederhana dan elegan. Gunakan juga parfum yang tidak terlalu mencolok, serta perhatikan tatanan rambut atau make up yang tak terlalu berlebihan.
Selain penampilan, sikap dan bahasa tubuh juga sangat berpengaruh pada kesan pertama. Tunjukkan rasa percaya diri dalam caramu berjalan, menyapa, dan berkata. Santai dan jangan terlalu berlebihan dalam bersikap, tetapi juga jangan terlalu formal atau kaku. Berikan senyuman yang tulus, kontak mata yang baik, dan sikap terbuka sehingga suasana menjadi lebih hangat dan nyaman. Jangan lupa ketika kali pertama berinteraksi, berikanlah salam yang sopan. Kamu bisa bertanya pada pasangan, ya, apakah sebaiknya menjabat tangan, atau cukup salam dengan gestur saja, Intinya, ikuti kebiasaan keluarga pasanganmu supaya meninggalkan kesan yang baik, ya.
2. Pilih topik pembicaraan yang ringan

Percakapan adalah hal yang biasa saat kali pertama bertemu dengan calon mertua. Sebelum datang, ada baiknya kamu sudah menyiapkan beberapa topik obrolan. Kamu boleh kok bertanya pada pasangan tentang hal-hal yang disukai calon mertuamu. Gunakan hal itu untuk memberikan kesan kepada mereka.
Hindari membahas topik yang terlalu pribadi atau kontroversial, seperti politik atau masalah keuangan. Sebaiknya, pilihlah topik yang lebih ringan dan bersifat umum, misalnya hobi, keluarga, atau kegiatan sehari-hari. Berusahalah untuk menaruh perhatian penuh ketika mereka berbicara, karena ini menunjukkan sikap hormat kepada mereka. Orang menyukai lawan bicara yang mampu mendengarkan dengan baik ketimbang berbicara dengan baik. Lagipula, mendengarkan akan memberikanmu kesempatan untuk mengenal mereka lebih jauh, sehingga kamu bisa memberikan respons yang sesuai.
3. Tunjukkan sikap sopan dan hormat

Dari poin pertama dan kedua, sikap sopan dan hormat selalu didahulukan dalam setiap bentuk interaksi apapun. Bagi budaya timur seperti di Indonesia, sopan santun adalah sikap yang dihargai dan dianggap sebagai nilai dan citra diri yang positif. Sikap ini dapat kamu tunjukkan dalam berbagai cara, misalnya jika calon mertuamu memasak atau melakukan sesuatu untukmu, berikan pujian yang tulus padanya. Pujian akan membuat mereka merasa dihargai dan bisa membuka jalan untuk hubungan yang baik antara kamu dan calon mertua. Jangan lupa juga untuk berterima kasih atas waktu dan kesempatan yang diberikan untuk bertemu.
Kamu juga perlu memahami bahwa setiap keluarga memiliki cara yang berbeda dalam berinteraksi, jadi cobalah untuk menyesuaikan diri dengan kebiasaan mereka. Sopan santun dan sikap hormat bukanlah sebuah syarat khusus bagi seseorang untuk bisa diterima, melainkan sesuatu yang sangat mendasar dalam setiap hubungan. Pertimbangkan bagaimana kamu ingin diperlakukan, maka sebaiknya hal itu jugalah yang perlu kamu lakukan kepada orang lain.
4. Komunikasikan dengan pasangan

Jika ada orang terdekat yang paling mengenal calon mertuamu, maka orang tersebut adalah pasanganmu. Sebelum bertemu, berdiskusilah dengan pasangan mengenai kekhawatiran dan harapanmu dalam pertemuan tersebut. Selain untuk mencari tahu tentang apa yang mereka sukai, bagaimana keseharian mereka, hal-hal apa yang bisa dijadikan topik obrolan, kamu juga bisa meminta bantuan pasanganmu untuk mengatasi kekhawatiran yang mungkin membuatmu overthinking.
Buatlah komunikasi yang baik antara kamu dan pasangan. Selama pertemuan dengan calon mertua, pastikan kamu saling mendukung satu sama lain. Jika kamu merasa canggung atau kesulitan dalam percakapan, pasanganmu dapat membantu mencairkan suasana. Bersikaplah saling melengkapi, karena ini akan menunjukkan bahwa kamu sudah memiliki hubungan yang solid dengan pasangan. Pujilah pasanganmu di depan orang tuanya, dan tunjukkan bahwa hubungan kalian dinamis dan sehat. Tentu hal ini akan dihargai oleh calon mertua.
5. Bawa hadiah kecil

Memberikan hadiah kecil juga bisa menjadi cara yang baik untuk menunjukkan perhatian dan rasa hormat kepada calon mertua. Pilihlah hadiah yang sederhana dan tidak berlebihan, seperti bunga, cokelat, atau makanan khas. Hadiah yang kamu bawa tak harus selalu mahal, ya. Yang terpenting adalah niat baikmu untuk memberi perhatian. Sebuah hadiah yang thoughtful bisa meninggalkan kesan positif dan membuka peluang untuk penerimaan yang lebih hangat. Jangan lupa, kamu tetap bisa mengomunikasikan hal ini dengan pasangan, atau malah memilih hadiah bersama.
Jika calon mertua memujimu atau merasa sungkan ketika menerima hadiah yang kamu bawakan, berikan kesan yang sederhana dan santun. Jika mereka memuji, terimalah pujian tersebut dengan hangat. Sebaliknya, jika mereka merasa sungkan, ciptakan kesan bahwa kamu sama sekali tidak merasa repot atau keberatan untuk membawakan hadiah tersebut. Hal-hal yang sifatnya personal akan selalu melekat di hati seseorang.
6. Tunjukkan ketulusan dan sikap positif

Siapapun bisa menciptakan obrolan, berpenampilan menarik, atau memberikan hadiah yang bernilai. Tetapi, ketulusan selalu meninggalkan kesan yang mendalam.Jangan berusaha terlalu keras untuk menyenangkan calon mertuamu atau membangun citra yang tidak sesuai dengan dirimu. Jadilah diri sendiri tanpa menanggalkan kesan hormat. Keaslian dirimu akan lebih dihargai daripada usaha untuk tampil sempurna, terlebih jika dilakukan secara berlebihan. Jaga sikapmu tetap positif dan optimis. Meskipun pertemuan pertama mungkin terasa canggung, jangan biarkan hal itu mengurangi semangatmu. Pertahankan sikap yang baik, tunjukkan rasa ingin tahu yang positif terhadap keluarga pasanganmu, dan biarkan hubungan berkembang secara alami.
Menghadapi pertemuan dengan calon mertua untuk pertama kalinya memang bisa menimbulkan perasaan cemas. Ingat, kamu tidak sendirian menghadapinya. Selain bertanya pada pasangan, kamu juga bisa bertanya pada teman atau keluarga yang lebih tua atau sudah pernah mengalami hal ini sebelumnya. Jangan terlalu berusaha secara berlebihan. Kuncinya adalah bagaimana kamu membangun hubungan dengan sikap santun dan hormat. Jika kamu masih merasa khawatir untuk menghadapi pertemuan pertama ini, komunikasikanlah dengan pasangan, dan mintalah dukungan darinya. Semoga berhasil di pertemuan pertama, dan menjadi kesan yang baik untuk pertemuan-pertemuan selanjutnya.