TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Budayakan Energi Baru, Pulau di Karimunjawa Dipasok Listrik dari PLTS

Untuk dukung iklim pariwisata

PLN memasok listrik di tiga pulau di Kepulauan Karimunjawa dengan energi baru terbarukan (EBT) dari tiga unit Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) dengan total daya 182 Kilo Watt Peak (KWP). (dok. PLN)

Intinya Sih...

  • Pulau-pulau di Kepulauan Karimunjawa mendapat pasokan listrik dari energi baru terbarukan (EBT) oleh PT PLN (Persero).
  • Tiga pulau menerima pasokan listrik dari tiga unit Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) dengan total daya 182 KWP, yang menyuplai 602 Rumah Tangga (RT).
  • PLN akan menambah unit solar cell untuk meningkatkan keandalan pasokan listrik di pulau-pulau tersebut.

Jepara, IDN Times - Pulau-pulau di Kepulauan Karimunjawa mendapat pasokan listrik dari energi baru terbarukan (EBT). Upaya ini dilakukan PT PLN (Persero) jelang HUT Ke-79 Kemerdekaan RI.

1. Suplai listrik di 602 rumah tangga

Ada tiga pulau yang mendapatkan pasokan listrik dari tiga unit Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) dengan total daya 182 Kilo Watt Peak (KWP) yang menyuplai 602 Rumah Tangga (RT). Yakni, Pulau Parang, Genting dan Nyamuk.

Ke depan, PLN akan menambah unit solar cell untuk meningkatkan keandalan pasokan listrik di pulau-pulau tersebut.

PLN menerima hibah operasional PLTS dan PLTD dari Pemerintah Kabupaten Jepara di tiga pulau ini pada tahun 2022. Sejak penyerahan tersebut, operasional kelistrikan di Pulau Parang, Genting, dan Nyamuk telah ditangani oleh PLN. PLN juga telah melakukan penambahan kapasitas pembangkit dan assessment operasional untuk memperkuat kelistrikan.

Baca Juga: Indonesia Power Semarang Ubah Sisa Gas Beracun Jadi Uap Energi Listrik

2. PLN akan bangun unit PLTS tambahan

General Manager PLN Unit Induk Distribusi Jawa Tengah dan DI Yogyakarta, Mochamad Soffin Hadi mengatakan, saat ini kelistrikan Pulau Parang, Genting dan Nyamuk disuplai dengan PLTS dengan metode off grid, yaitu suplai utama dari PLTS dan backup suplai dari Pembangkit Listrik Tenaga Diesel (PLTD) sebesar 230 Kilo Watt (KW).

"Karimunjawa saat ini telah menjadi sebuah proyek kami untuk membudayakan energi baru terbarukan, dengan suplai sinar matahari yang melimpah, wilayah Pulau Parang, Genting dan Nyamuk dirasa sangat cocok untuk implementasi PLTS ini. Ke depan kami akan kembali membangun unit PLTS tambahan untuk mencukupi kebutuhan Kepulauan Karimunjawa", ungkapnya dalam keterangan resmi, Minggu (11/8/2024).

Soffin berharap Pulau Parang, Genting, dan Nyamuk yang berada di wilayah Kepulauan Karimunjawa dapat terlistriki dengan andal sehingga ke depan dapat menjadi destinasi wisata baru yang mendorong perekonomian masyarakat.

Selain Pulau Parang, Genting, dan Nyamuk, sebelumnya PLN juga telah melistriki Pulau Karimunjawa yang merupakan pulau utama dan terbesar di gugusan Kepulauan Karimunjawa. Di tangan PLN, pulau tersebut telah menyala 24 jam nonstop sejak 2017 melalui PLTD Legon Bajak berkapasitas 2 x 2,2 Mega Watt (MW).

Berita Terkini Lainnya