TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times
© 2024 idntimes.com by IDN Media
Home News Jateng

BMKG: 7 Daerah Ini Belum Masuk Penghujan, Jangan Buru-buru Tanam Padi

Musim hujan baru di akhir Desember

www.kompas.com
Verified
Fariz Fardianto

Semarang, IDN Times - Stasiun Klimatologi Kelas I BMKG Semarang menyatakan menjelang tutup tahun ini, terdapat tujuh daerah di wilayah yang belum memasuki musim penghujan.

Ketujuh daerah yang dimaksud antara lain sepanjang wilayah Kabupaten Brebes, Tegal, Pemalang, Pekalongan, Kendal, Semarang, dan Wonogiri bagian selatan. 

Kasi Data dan Informasi Stasiun Klimatologi Kelas I BMKG Semarang, Iis Widya Harmoko memperkirakan, ketujuh daerah tersebut baru mengalami musim hujan saat akhir Desember nanti.

"Indikasinya baru masuk hujan akhir Desember," katanya saat dihubungi IDN Times, Jumat (13/12).

Baca Juga: Musim Hujan Emak-emak Randublatung Berburu Ungker, Laku Rp150 ribu/Kg

1. Curah hujan yang terjadi saat ini diatas 50 milimeter

BMKG.go.id

Iis menjelaskan di luar itu, sejumlah kabupaten/kota di Jateng sudah mengalami musim hujan. Ia menyebut bahwa curah hujan yang terjadi saat ini mencapai diatas 50 milimeter setiap 10 hari.

2. Daerah yang sudah masuk musim hujan mulai Cilacap, Banyumas hingga Batang

Lanjutkan membaca artikel di bawah

Editor’s picks

Ilustrasi Hujan (IDN Times/Sunariyah)

Ia pun mencatat musim hujan dengan intensitas yang lebat kini sudah mengguyur wilayah Cilacap, Banyumas, Banjarnegara, Wonosobo, perbatasan antara Demak dan Semarang, lalu Grobogan sisi selatan Grobogan.

"Kemudian yang sudah hujan itu ya Pemalang bagian selatan, Pekalongan bagian selatan, Batang selatan, Kendal selatan dan sebagian besar di lereng Gunung Lawu juga sudah hujan. Curah hujan saat ini berkisar diatas 50 milimeter. Itu setiap 10 hari," urainya.

Baca Juga: Petani di Purbalingga Tertimpa Pohon saat Hujan Deras Angin Kencang

Topik:
BMKG
musim hujan
Semarang
jawa tengah
Berita Terkini Lainnya

JKT48 Summer di Solo Banjir Ucapan Ulang Tahun Untuk Adel 

Ganjar Ajak Walikota Pariaman Lihat Keunikan Lerep Ungaran: Awalnya Kering, Kini Booming

Membludak! JKT48 Summer Tour di Solo Dihadiri Ribuan Wota 

UNS Solo Kembangkan Kurikulum Hijau Bareng BIRU 

Lion Air Bakal Layani Penerbangan Umrah Semarang dan Solo Pakai Pesawat Jumbo

Kronologi Penggalan Pengiriman 324 Ribu Rokok Ilegal di Pantura Jateng

Kemendikbud Copot Gelar 2 Guru Besar UNS Terkait Pemilihan Rektor

1.658 Jemaah Haji Semarang Akhirnya Pulang, 5 Orang Wafat Karena Sesak Napas

Beasiswa Siswa SD hingga Perguruan Tinggi Dari Grab, Cek Syaratnya

Kepsek SMKN 1 Sale Rembang Distafkan Lebih Lama Gegara Pungli Berkedok Infaq