TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Blusukan sama Pj Heru di Jakarta, Gibran Ngaku Belajar soal Banjir

Solo dan Jakarta punya permasalahan yang sama

Walikota Solo, Gibran Rakabuming Raka. (IDN Times/Larasati Rey)

Intinya Sih...

  • Gibran Rakabuming Raka blusukan dengan Pj Gubernur Jakarta untuk belajar mengatasi masalah banjir.
  • Kunjungan tersebut dilakukan karena permasalahan DKI Jakarta tidak jauh beda dengan Kota Solo.
  • Gibran ingin belajar penyelesaian masalah utama setiap kota dan mengandeng pihak swasta untuk menangani permasalahan banjir dan kawasan kumuh tanpa membebani APBD.

Surakarta, IDN Times - Wali Kota Solo yang juga Wakil Presiden (Wapres) terpilih Gibran Rakabuming Raka mengaku jika blusukannya dengan Pj Gubernur Jakarta Haru Budi Hartono merupakan lawatannya untuk belajar mengatasi masalah banjir.

Untuk diketahui, Gibran melakukan kunjungan bersama Pj Gubernur DKI Jakarta Heru Budi, di permukiman warga samping Kali Semongol di Tegal Alur, Jakarta Barat pada Jumat (28/6/2024).

1. Ingin studi banding

Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono bersama wakil presiden terpilih Gibran Rakabuming Raka blusukan ke Kali Semongol, Jakarta Barat, Jumat (28/6/2024). (dok. Humas Pemprov DKI Jakarta)

Hal tersebut diungkapkan oleh Gibran usai mengikuti rapat Paripurna di DPRD Kota Solo, Jumat (28/6/2024). Gibran mengatakan jika permasalahan DKI Jakarta tak jauh beda dengan Kota Solo. Untuk itu kedatangannya kesana juga sekaligus untuk melakukan studi banding dengan Jakarta.

"Permasalahan kota kan biasanya banjir, kawasan kumuh sama seperti Solo. Tidak ada salahnya kita melakukan studi banding dengan Jakarta," katanya.

Baca Juga: Cegah Banjir, Saluran dan Sungai di Semarang Rutin Dibersihkan

2. Kerja sama dengan swasta

Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono bersama wakil presiden terpilih Gibran Rakabuming Raka blusukan ke Kali Semongol, Jakarta Barat, Jumat (28/6/2024). (IDN Times/Dini Suciatiningrum)

Lebih lanjut, Gibrab mengatakan jika baik di Jakarta maupun di Solo juga mengandeng pihak swasta untuk bekerjasama menanggani permasalah banjir dan kawasan kumuh tanpa membebani Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD).

"Jakarta juga melakukan hal-hal seperti yang di Solo, misalnya merangkul pihak swasta, di sana ada Buddha Tzu Chi, CSR RTLH. Di sini juga sama," jelasnya.

Gibran juga mengaku ingin belajar akan penyelesaian masalah utama setiap kota.

"Saya ingin belajar, sudah jalan (penaran penanggulangan RTLH), di Solo, sudah jalan," pungkasnya.

Berita Terkini Lainnya