Kisah Perempuan di Kelistrikan, Garda Depan Layanan Transmisi Semarang

Pernah seminggu tak ganti seragam dan ketiduran di gardu

Semarang, IDN Times - Para perempuan kini sudah mengambil peran di berbagai bidang pekerjaan. Bahkan di pekerjaan kelistrikan, kaum hawa ikut terjun dan berada di garda terdepan. 

1. Perempuan satu-satunya di tim pemeliharaan proteksi dan meter listrik

Kisah Perempuan di Kelistrikan, Garda Depan Layanan Transmisi SemarangArtika Kurnianingsih merupakan perempuan pekerja di Tim Pemeliharaan Proteksi dan Meter pada Unit Layanan Transmisi dan Gardu Induk (ULTG) Semarang. (dok. PLN UPT Semarang)

Seperti Artika Kurnianingsih. Perempuan berusia 28 tahun itu menjadi garda terdepan sebagai penjaga pasokan listrik masyarakat agar tidak padam. Artika menjadi wanita satu-satunya di Tim Pemeliharaan Proteksi dan Meter pada Unit Layanan Transmisi dan Gardu Induk (ULTG) Semarang. 

Gender bukanlah halangan bagi Artika dalam menjalankan aktivitas. Justru menurutnya, tantangan terberat adalah diri sendiri. Ia harus memacu dirinya untuk bisa melakukan segala bentuk pekerjaan, termasuk pekerjaan yang biasa dilakukan para laki-laki.

“Memacu dan menantang diri sendiri untuk bisa melakukan pekerjaan apa pun adalah kunci terpenting,” tuturnya pada IDN Times, Jumat (10/3/2023).

Baca Juga: Terang di Pura Mangkunegaran Surakarta Ajak Pengunjung Ikut Rasakan Energi Bersih

2. Kerjakan pekerjaan laki-laki

Kisah Perempuan di Kelistrikan, Garda Depan Layanan Transmisi SemarangIlustrasi pekerja di PLN Unit Transmisi dan Gardu Induk Semarang. (dok. PLN UPT Semarang)

Artika tidak segan belajar dengan pekerja laki-laki yang ada di tim pekerjaannya. Mereka pun juga tidak pelit ilmu kepada pekerja perempuan satu-satunya di tim pemeliharaan proteksi dan meter di ULTG Semarang. 

“Ternyata setelah dibimbing, kami para perempuan juga bisa mengerjakan apa yang laki-laki kerjakan,” ujarnya.

Berbagai pengalaman pernah Artika rasakan, tapi ada yang tidak terlupakan baginya. Salah satunya, saat ia bersama timnya melaksanakan penggantian panel proteksi di Gardu Induk (GI) Cepu.

“Rencana awalnya, pekerjaan tersebut akan dilakukan selama tiga hari, jadi saya hanya membawa satu baju seragam saja. Namun, ternyata karena satu dan lain kondisi, waktu pelaksanaan pekerjaan berlangsung selama satu minggu. Jadinya, ya selama satu minggu itu saya menggunakan seragam yang sama,” ungkapnya sambil tertawa.

3. Latih ketangguhan bekerja di garda terdepan

Kisah Perempuan di Kelistrikan, Garda Depan Layanan Transmisi SemarangIlustrasi pekerja di PLN Unit Transmisi dan Gardu Induk Semarang. (dok. PLN UPT Semarang)

Selain itu, ada pula pengalaman Artika saat tertidur di Serandang Gardu Induk pada malam hari, pada saat menyelesaikan pekerjaan penggantian PMT di Gardu Induk Kedungombo.

“Karena pekerjaannya memang sampai malam, dan saking lelahnya, saya ketiduran di serandang hingga pukul 02.00 WIB dini hari. Itupun terbangun karena dibangunkan rekan-rekan satu tim,” kenangnya lagi.

Mengingat kembali pengalaman-pengalaman unik tersebut menjadi satu semangat bagi Artika untuk terus berjuang di garda terdepan PLN, dengan tidak memandang gender.

“Pengalaman itu menjadi cerita unik yang tentunya akan melatih ketangguhan kita dalam bekerja di garda terdepan, untuk menyediakan pasokan listrik yang andal,” pungkas Artika.

4. Ada enam perempuan di layanan transmisi

Kisah Perempuan di Kelistrikan, Garda Depan Layanan Transmisi SemarangIlustrasi Unit Transmisi dan Gardu Induk Semarang. (dok. PLN UPT Semarang)

Sementara itu, Manager PLN Unit Pelaksana Transmisi (UPT) Semarang, Titi Murdiyati mengatakan, tersedianya energi listrik yang andal untuk seluruh kalangan masyarakat, tidak lepas dari peran perempuan. Peran tersebut salah satunya ada dalam pengelola operasi dan pemeliharaan di UPT Semarang.

“Ada enam perempuan di unit kerja kami yang bertugas di garda terdepan PLN, yakni di level unit pelayanan transmisi dan gardu induk. Di mana, salah satu fungsinya adalah untuk melaksanakan pemeliharaan proteksi dan meter,” katanya. 

Baca Juga: Aksi PLN Saat Bencana di Pantura Jateng, Bantu Warga dan Siagakan Perlengkapan Darurat

Topik:

  • Dhana Kencana

Berita Terkini Lainnya