Semarang, IDN Times - Jumlah pasien positif virus corona (COVID-19) di Kota Semarang terus meningkat. Berdasarkan data dari laman siagacorona.semarangkota.go.id, per Senin (20/4) pukul 18.00 WIB, jumlah pasien positif tembus di angka 128 kasus.

Dibandingkan data pada Minggu (20/4), per hari ini ada tambahan 5 pasien yang berstatus positif COVID-19 dan sedang dalam pengobatan di sejumlah rumah sakit di Kota Semarang. Dari jumlah 128 kasus tersebut, terbagi atas 63 pasien dalam perawatan dan 65 pasien dalam perbaikan klinis atau sedang menunggu hasil swab test untuk bisa dinyatakan sembuh.

Adapun, penambahan pasien positif COVID-19 pada hari ini tidak disertai dengan penambahan jumlah pasien sembuh. Diketahui, jumlah pasien sembuh masih sama dengan hari sebelumnya pada angka 42 kasus. Sedangkan pasien meninggal tercatat ada 23 kasus.

Sementara itu, jumlah orang dalam pantauan (ODP) di ibu kota Jawa Tengah tersebut mencapai 618 kasus. Sedangkan, pasien dalam pengawasan (PDP) sebanyak 207 kasus.

Terpisah, Wali Kota Semarang, Hendrar Prihadi mengakui, tren pasien positif COVID-19 di Kota Semarang ini terus naik lantaran disumbang dari klaster RS Dr Kariadi, sehingga mempengaruhi perkembangan jumlah pasien yang positif di kota ini.

‘’Maka itu, kami meminta agar warga tetap mengikuti SOP kesehatan dalam penanganan virus corona yang diatur oleh pemerintah. Sebab, kami masih menemui banyak warga yang tak pakai masker saat keluar rumah, masih banyak yang makan bergerombol, bahkan ada yang masih trek-trekan. Sehingga, kami minta warga lebih disiplin agar masalah virus corona di Kota Semarang segera terselesaikan,’’ katanya dalam rekaman resmi yang diterima IDN Times, Senin (20/4).

Baca Juga: [BREAKING] Pasien Positif Virus Corona di Jawa Tengah Tembus 351 Orang