Bertambah, 2 Pasien Positif Corona di Jateng, Dari Bali dan Malaysia

Mereka dirawat di Semarang dan Magelang

Semarang, IDN Times - Jumlah pasien positif virus corona (COVID-19) bertambah di Jawa Tengah. Saat ini menjadi 4 kasus, setelah dua setelah dua kasus di Solo. Kali ini bertambah di Kota Semarang dan Magelang.

1. Ganjar terima tambahan pasien positif virus corona di Jawa Tengah

Bertambah, 2 Pasien Positif Corona di Jateng, Dari Bali dan MalaysiaDok. Humas Pemprov Jateng

Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo saat menggelar konferensi pers, Minggu (15/3) menyatakan pihaknya menerima laporan adanya dua pasien positif virus corona baru di Jawa Tengah. Satu pasien dirawat di RSUP Dr Kariadi Semarang dan satu lagi di RSUD Tidar Magelang.

"Kami terus melakukan pemantauan kondisi di Jateng. Hari ini ada laporan ditemukan kembali kasus terkonfirmasi COVID-19 di Jateng. Ada dua kasus, satu terjadi di Semarang dan satu di Magelang," kata Ganjar.

2. Kedua pasien dalam kondisi normal dan terus membaik

Bertambah, 2 Pasien Positif Corona di Jateng, Dari Bali dan MalaysiaIDN Times/Arief Rahmat

Kedua pasien tersebut kesemuanya berwarga negara Indonesia (WNI). Satu pasien yang di RSUP di Kariadi berjenis kelamin perempuan, berusia 63 tahun. Sedangkan yang di satu lagi di Magelang, berusia 36 tahun.

"Dua pasien tersebut lanjut dia sudah ditangani sesuai prosedur. Kondisinya saat ini masih normal dan terus membaik. Kami sudah perintahkan rumah sakit dan Dinkes melakukan tracking atau pelacakan kontak terhadap dua pasien ini," terang Ganjar.

3. Masyarakat diimbau untuk tidak takut

Bertambah, 2 Pasien Positif Corona di Jateng, Dari Bali dan MalaysiaDok. Humas Pemprov Jateng

Lebih lanjut Ganjar, mengharapkan masyarakat dapat membantu pemerintah untuk memberikan informasi dan justru diminta untuk tidak takut memberikan informasi kepada pemerintah.

"Kami siapkan hotline kepada masyarakat yang ingin menyampaikan informasi. Silakan hubungi nomor telpon 0243580713 atau 082313600560, agar informasi bisa kami terima dengan baik," jelasnya.

Ganjar menegaskan bahwa pemerintah telah melakukan sejumlah langkah untuk mengantisipasi penyebaran penyakit ini. Ia juga tak henti-hentinya mengimbau kepada masyarakat untuk selalu menjaga pola hidup bersih dan sehat, serta tidak keluar rumah terlebih dahulu apabila tidak ada urusan penting.

"Kalau tidak perlu, jangan keluar rumah. Hindari kerumunan-kerumunan. Ini kami sampaikan pada masyarakat secara luas sebagai tindakan pencegahan," pungkasnya melansir keterangan resmi yang diterima IDN Times, Minggu (15/3).

Baca Juga: Baru Dirawat 12,5 Jam, Pasien Virus Corona di Banyumas Meninggal Dunia

4. Satu dari 4 pasien positif virus corona di Jawa Tengah meninggal dunia

Bertambah, 2 Pasien Positif Corona di Jateng, Dari Bali dan MalaysiaDok. Humas Pemprov Jateng

Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Jateng, Yulianto Prabowo menerangkan, dua pasien baru yang dinyatakan positif corona telah dilakukan tracking. Untuk pasien yang di RSUP Kariadi Semarang, diketahui pernah mengunjungi Bali.

"Sementara yang di Magelang (red: tidak disebutkan jenis kelaminnya) itu, baru saja pulang dari Malaysia," terangnya.

Sampai saat ini lanjut dia, dua pasien tersebut dalam kondisi baik. Dengan bertambahnya dua pasien positif corona itu, terdapat empat pasien di Jateng yang positif virus corona (COVID-19).

"Dua di Solo, dimana satunya sudah meninggal, satu di Semarang dan satu di Magelang," ungkapnya.

5. Total di Jawa Tengah ada 57 PDP virus corona

Bertambah, 2 Pasien Positif Corona di Jateng, Dari Bali dan MalaysiaDok. Humas Pemprov Jateng

Secara keseluruhan, berdasarkan data Dinkes Jateng, saat ini jumlah pasien dalam pengawasan (PDP) virus corona di Jawa Tengah mencapai 57 orang. Dari jumlah itu, 15 diantaranya masih dirawat.

Diantaranya 8 orang di RSUP dr Kariadi Semarang, 2 orang di RSUP dr Soeradji Tirtonegoro Klaten, dan satu orang, masing-masing di RSUD H.R.M dr Soeselo Slawi, RS Paru dr Ario Wirawan Salatiga, RS dr H Soewondo Kendal, RSUD dr Margono Soekarjo Purwokerto.

Sedangkan sisanya atau sebanyak 38 orang telah dinyatakan negatif virus corona (COVID-19)

Baca Juga: KLB Virus Corona di Solo, Libur 2 Pekan, Siswa Pilih Pulang Kampung

Topik:

  • Dhana Kencana

Berita Terkini Lainnya