B2P2VRP Salatiga Kebut Pemeriksaan Ratusan Sampel Pasien Corona

Sehari bisa periksa 40 sampel

Salatiga, IDN Times - Balai Besar Litbang Vektor dan Reservoir Penyakit (B2P2VRP) Salatiga bakal mengebut pemeriksaan sampel ratusan pasien suspect virus Corona setelah rumah sakit tersebut ditunjuk sebagai rujukan uji sampel virus Corona untuk Jawa Tengah.

1. B2P2VRP teliti sampel pasien dua rumah sakit

B2P2VRP Salatiga Kebut Pemeriksaan Ratusan Sampel Pasien CoronaIDN Times / Larasati Rey

Lulus Susanti, seorang peneliti B2P2VRP Salatiga, mengungkapkan pihaknya saat ini sedang bersiap memeriksa beberapa sampel milik pasien yang dirawat di RS Paru Ario Wirawan dan RS DKT Ashmir Salatiga. 

Untuk mendukung uji sampel, katanya pihaknya menyediakan fasilitas 300 reagen.

"Setiap hari, kita bisa memeriksa sampel sebanyak 35 sampai 40 sampel," ujar Lulus, Sabtu (21/3).

Baca Juga: BUMN Farmasi Siapkan Obat Virus Corona, Cukup untuk 60 Ribu Pasien 

2. Kota Salatiga berupaya antisipasi lonjakan pasien virus Corona

B2P2VRP Salatiga Kebut Pemeriksaan Ratusan Sampel Pasien CoronaIlustrasi (IDN Times/Fariz Fardianto)

Sedangkan menurut Wali Kota Salatiga, Yuliyanto, merebaknya virus Corona di Jawa Tengah membuat pihaknya harus mengantisipasi lonjakan pemeriksaan pasien.

"Upaya yang dilakukan sebaiknya ya begitu. Kalau habis bepergian ke daerah yang terpapar Corona, langsung periksa ke instansi kesehatan terdekat. Sehingga mudah terdeteksi penyakitnya," akunya.

3. Walikota Salatiga: Kita Bantu pengadaan seribu reagen pemeriksaan sampel

B2P2VRP Salatiga Kebut Pemeriksaan Ratusan Sampel Pasien CoronaPixabay/PIRO4D

Ia berharap masyarakat tak perlu resah lagi dengan kondisi yang terjadi saat ini. Ia mengklaim uji sampel di lembaga tersebut bisa dilakukan super cepat. "Pagi masuk, siang sudah ada hasilnya sehingga penanganan bisa cepat," terangnya.

Pemkot Salatiga, ujarnya bakal membantu pengadaan 1000 reagen pemeriksaan sampel. Sementara sejauh ini kesadaran masyarakat untuk memeriksakan kesehatan terkait virus Corona sudah lebih baik.

Baca Juga: Temuan Ombudsman di Jateng, Ada Call Center Virus Corona Tak Aktif

Topik:

  • Bandot Arywono

Berita Terkini Lainnya