Uskup Agung Semarang Gembira Umat Katolik bisa Ibadah Natal Tatap Muka

Semarang, IDN Times - Perayaan Natal tahun ini menjadi momentum yang melegakan bagi Uskup Agung Semarang, Monsinyur Robertus Rubiyatmoko. Pasalnya, selain umat Katolik sudah bisa mengikuti ibadah misa ekaristi tatap muka, Romo Rubi, sapaan akrabnya juga melihat Pemprov Jateng berusaha kerja keras untuk menekan penularan virus Corona.
"Selamat Natal dan tahun baru bagi seluruh umat Nasrani. Perayaan Natal kali ini cukup menggembirakan, karena kita bisa merayakan dengan tatap muka di gereja meski terbatas dan prokes ketat. Ini kesempatan yang sangat indah untuk kita bisa menyukuri rahmat Tuhan," katanya dalam keterangan yang diterima IDN Times, Sabtu (25/12/2021).
1. Romo Rubi apresiasi langkah Pemprov amankan jalannya Natal
Lebih lanjut, dirinya juga mengapresiasi upaya Gubernur Jateng Ganjar Pranowo yang bisa memberi perhatian pada kesuksesan perayaan Natal 2021.
Pemprov, katanya telah bekerja untuk mengamankan jalannya Natal sehingga bisa berjalan tertib, aman dan lancar.
"Saya sangat berterimakasih dan mengapresiasi Pak Ganjar dan jajaran TNI/Polri yang sungguh-sungguh memberikan perhatian pada perayaan Natal. Kami menilai pemerintah sangat luar biasa dalam bekerja dan kami mengucapkan terimakasih," imbuhnya.
Baca Juga: Susah Sinyal, Gereja Katolik di Desa-desa Data Jemaat secara Manual
2. Umat Katolik diminta jaga prokes yang ketat
Editor’s picks
Tak cuma itu saja, Romo Rubi berpesan agar umat Katolik tetap senantiasa menjaga protokol kesehatannya demi kesehatan bersama.
Ia pun mengucapkan terima kasih pada seluruh umat Katolik yang telah melaksanakan ibadah dengan menerapkan protokol kesehatan yang ketat.
3. Ganjar klaim lonjakan pemudik Natal tidak terlalu tinggi
Sementara itu, Gubernur Jateng Ganjar Pranowo menjamin perayaan Natal tahun ini lancar dan aman. Soal adanya lonjakan pengunjung ke Jateng, ia mengklaim belum ada lonjakan berarti.
Hingga hari ini, arus kendaraan yang masuk ke Jateng tidak terlalu tinggi. Lonjakan kendaraan yang masuk ke Jateng, katanya juga tidak terlalu tinggi. Sehingga masih bisa dikontrol dengan baik.
"Saya dikirimi video kendaraan yang masuk pintu tol tidak terlalu banyak. So far kondisi masih bagus, mudah-mudahan semua bisa menjaga dengan baik, tidak hanya di gereja, tapi juga di mal, tempat wisata dan tempat keramaian harus taat protokol kesehatan. Saya juga melihat umat semua ceria, karena dibanding tahun lalu, tahun ini lebih banyak umat yang bisa merayakan Natal ke gereja," tandasnya.
Baca Juga: Anak Usia 6-11 Tahun Bisa Divaksin COVID-19, Ganjar Turunkan Tim Sapu Jagad