Wiwit Berontak saat Dirukiyah, Langsung Nyemplung ke Sumur 18 Meter

Banyumas, IDN Times - Kejadian menggemparkan terjadi di Desa Karangnanas, Kecamatan Sokaraja, Kabupaten Banyumas, pada Sabtu malam (24/6/2023). Betapa tidak, seorang warga RT 01/RW IV bernama Wiwit Andrianto mendadak membuat heboh warga desanya karena nekat terjun ke dalam sumur sedalam 18 meter.
Baca Juga: Ternyata! Tahanan Curanmor Tewas Gegara Dipukuli 10 Temannya di Sel Polresta Banyumas
1. Wiwit lagi dirukiyah oleh ustaz
Wiwit semula sedang menjalani proses rukiyah sekitar jam 21.00 WIB malam. Ketika itu, ada seorang ustaz yang melakukan terapi pada tubuh Wiwit.
Sang ustaz memperkirakan Wiwit mengalami gangguan jiwa.
2. Wiwit tiba-tiba lari dan nyemplung ke sumur
Akan tetapi, berdasarkan pengakuan Kepala Basarnas Cilacap, Adah Sudarsa, saat sedang diterapi, Wiwit mendadak berontak dari kasurnya.
Tak selang lama kemudian, Wiwit langsung berlari. Ternyata tak dinyana yang ia tuju yaitu sebuah sumur. Secara spontan, Wiwit langsung menceburkan diri ke dalam sumur tersebut.
Editor’s picks
"Namun saat berontak, dia lari ke sumur dan nyemplung. Kedalaman sumurnya 18 meter. Pihak keluarga dan masyarakat tidak berani untuk menolong, selanjutnya meminta bantuan Basarnas untuk mengevakuasi korban," kata Adah, Minggu (25/6/2023).
3. SAR Cilacap pakai tripod untuk angkat tubuh Wiwit
Setelah diinformasikan oleh warga, Adah memerintahkan satu tim dari USS Banyumas untuk mengevakuasi Wiwit. Sekitar satu jam lebih, personel SAR gabungan membantu mengangkat tubuh Wiwit yang sudah berada di dalam sumur.
Personel SAR memutuskan memakai alat tripod untuk mengangkat Wiwit dari dalam sumur.
4. Untungnya Wiwit bisa diselamatkan
Ada satu rescuer yang ditugaskan untuk diturunkan agar dapat melakukan evakuasi terhadap korban lengkap dengan alat bantu pernapasan.
Ia menuturkan Wiwit dapat di evakuasi pada pukul 22.40 WIB dalam keadaan selamat. Selanjutnya Wiwit dibawa ke RSUD Margono Purwokerto guna mendapatkan perawatan lebih lanjut.
"Dengan telah dievakuasinya korban, selanjutnya operasi SAR dinyatakan selesai. Seluruh unsur SAR yang terlibat dikembalikan kekesatuannya masing-masing," tutur Adah.
Baca Juga: Jalan Desa Bulupayung Cilacap Remuk, Pak Ganjar Kepriben Jeblok Nemen