Munas Alim Ulama Nahdlatul Ulama Ditunda, Panitia di Rembang Legawa

Penundaan bentuk kewaspadaan virus corona 

Rembang, IDN Times - Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) memutuskan untuk menunda sementara kegiatan Musyawarah Nasional (Munas) Alim Ulama dan Konfrensi Besar Nahdlatul Ulama (NU) yang rencananya akan di gelar Pondok Pesantren Al-Anwar Sarang Kabupaten Rembang pada 18-19 Maret 2020. Penundaan itu dilakukan karena upaya untuk membangun kewaspadaan terkait dengan virus corona.

Baca Juga: Munas Alim Ulama dan Konbes NU di Rembang Ditunda Gegara Virus Corona

1. Meski kecewa panitia mengaku legawa

Munas Alim Ulama Nahdlatul Ulama Ditunda, Panitia di Rembang LegawaWarga Nahdliyin dalam sebuah parade. ANTARA FOTO/Umarul Faruq

Menanggapi hal tersebut, mengaku legawa atas penundaan tersebut. Dari pihak panitia juga mengaku bahwa penundaan batasnya belum diketahui secara pasti.

Wakil Ketua Panitia Daerah dari Unsur PCNU Lasem Hamzani Syarif mengatakan, penundaan itu belum diketahui sampai kapan. Pihak panitia daerah  masih menunggu kepastian lebih lanjut dari PBNU.

“Tidak menentukan sementara ditunda sampai kapan. Masih menunggu penundaan lebih lanjut,” kata dia saat dikonfirmasi IDN Times lewat sambungan telpon pada Kamis (12/3).

Atas penundaan itu, dia mengaku sedikit kecewa. Sebab, perelatan Munas itu digelar tinggal beberapa hari saja. Meskipun demikian, dia prinsipnya panitia mengaku legawa atas penundaan Munas tersebut.

“Prinsipnya legawa, yang ada di bawah lokal kan melaksanakan kegiatan. Hakikatnya PBNU. Sekaliapun ada kecil kekecewaan wajar. Dan pada prinsipnya legawa. Penundaan ada balik hikmah yang kita dapatkan,” ujar dia.

2. Persiapan Munas sudah mencapai 90 persen

Munas Alim Ulama Nahdlatul Ulama Ditunda, Panitia di Rembang LegawaTwitter/@nahdlatululama

Terkait dengan persiapan, lanjut dia persiapan sudah mencapai 90 persen. Tinggal beberapa penyelesaian saja. Kebetulan undangan belum beredar, sehingga tidak perlu untuk meralat undangn acara munas tersebut.

“Persiapan persiapan sudah ada 90 persen. Tinggal finishing. Kebetulan undangn belum di beredar. Tidak perlu ralat undangan,” kata dia.  

Dia menjelaskan, tentang makan yang sudah ada untuk dikondisikan. Sedangkan yang belum terpesan bisa distop terlebih dahulu.

“Tapi kan di pondok itu banyak santri. Jadi banyak makanan kan sudah disiapkan bisa digunakan untuk santri. Tidak masalah,” tandas dia.

3. Sebelumnya, PBNU tunda sementara Munas Alim Ulama dan Konferensi Besar Nahdlatul Ulama 2020

Munas Alim Ulama Nahdlatul Ulama Ditunda, Panitia di Rembang LegawaDok. Humas Pemprov Jateng

Sementara itu, sebelumnya dari PBNU membuat surat edaran tentang penundaan munas tersebut. Undangan itu, pemberitahuan tentang penundaan sementara waktu Munas Alim Ulama dan Konfrensi Besar Nahdlatul Ulama 2020. Penundaan itu dikarenakan dengan wabah virus corona.

Langkah itu, sebagai untuk membangun kewaspadaan dan membantu pemerintah dalam mencegah meluasnya penularan virus tersebut. Langkah itu juga diambil bukan karena kepanikan atau kecemasan, namun semata-mata untuk kemaslahan bersama.

Baca Juga: Ma'ruf Amin Analogikan Nahdlatul Ulama dengan Kapal Nabi Nuh

Topik:

  • Bandot Arywono

Berita Terkini Lainnya