Update Pasien COVID-19 di Kudus Tambah 4 Orang, Satu Meninggal
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Kudus, IDN Times – Jumlah pasien dalam pengawasan (PDP) yang positif virus corona (COVID-19) di Kabupaten Kudus terus meningkat. Sebelumnya ada dua PDP yang positif, kini Selasa (7/4) bertambah menjadi empat PDP yang dinyatakan positif COVID-19. Satu di antara PDP tersebut meninggal dunia pada Sabtu (4/4) lalu.
Baca Juga: Dua PDP Virus Corona di Kudus Kondisinya Mulai Membaik
1. Tiga PDP positif corona masih dirawat di rumah sakit
Juru bicara Gugus Tugas COVID-19 Kabupaten Kudus dr. Andini Aridewi mengatakan, untuk PDP positif COVID-19 di Kudus bertambah per Selasa ini. Sebelumnya ada dua PDP, sekarang menjadi empat PDP.
“Tiga PDP yang positif corona masih dirawat di rumah sakit. Sedangkan satu meninggal dunia adalah PDP yang hasil swabnya baru keluar. Dan dinyataka positif COVID-19,” kata dia dalam keterangan resmi pada Selasa (7/4) malam.
2. Tidak miliki riwayat perjalanan
Editor’s picks
Dia mengatakan, untuk PDP yang baru positif ini akan dilakukan pelacakan sesuai rekam jejak. Rencananya pelacakan warga yang kontak dengan dua PDP ini akan dilakukan pada Rabu (7/4) besok.
“Baru kami cari perjalanan keluar kota mana. Karena ini dia mengaku tidak memiliki riwayat perjalanan,” kata dia.
3. PDP positif corona meninggal dunia miliki riwayat perjalanan Jepara dan Pati
Sedangkan lanjut dia, untuk PDP positif COVID-19 yang meninggal dunia pada hari Sabtu (4/4) lalu. Dinas Kesehatan Kabupaten Kudus pun sudah melakukan pelacakan terhadap keluarga dan warga yang melakukan kontak dengan PDP yang meninggal tersebut.
“Dari keluarga ini statusnya orang dalam pengawasan (ODP). Riwayat perjalanan Pati dan Jepara. Karena pekerjaannya seputar di wilayah itu,” tandas dia.
Sementara itu, dari data monitoring COVID-19 di Kudus hingga Selasa (7/4) pukul 16.00 WIB. Adapun untuk jumlah ODP ada sebanyak 183 orang. PDP ada 34 pasien. Serta kasus terkonfirmasi COVID-19 ada empat pasien. Tiga PDP COVID-19 dirawat di rumah sakit dan satunya meninggal dunia.
Baca Juga: Dua Kasus COVID-19 Kudus KLB Virus Corona, Ini Alasan Belum Lockdown