Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

50 ASN Di-swab, Kontak Erat Wali Kota Salatiga yang Positif COVID-19

Ilustrasi ASN. (IDN Times/ Ervan)

Salatiga, IDN Times - Sebanyak 50 aparatur sipil negara (ASN) yang kedapatan kontak erat dengan Wali Kota Salatiga, Yuliyanto, pada Kamis (17/6/2021) diwajibkan menjalani tes swab serentak. Namun, dari puluhan orang itu, beberapa nekat menempuh tes swab mandiri karena faktor tertentu.

"Semua dengan kesadaran ikut swab. Tidak ada yang menolak, tapi ada yang melakukan swab mandiri," ungkap Sekretaris Daerah Kota Salatiga, Wuri Pujiastuti saat dikonfirmasi IDN Times.

1. Sebanyak 50 ASN Salatiga tes swab bergiliran

Pegawai KPK Jalani Test Swab (Dok. IDN Times/Humas KPK)

Ia mengatakan 50 ASN dites swab secara bergiliran. Mereka merupakan para pejabat yang terakhir kontak langsung dengan Wali Kota Yuliyanto.

Wuri mengaku hasil swab rata-rata kondisinya negatif COVID-19. Pada swab pertama tidak ditemukan ASN dengan hasil reaktif.

"Itu langsung swab juga hari ini, semoga hasilnya semua baik-baik saja," terangnya.

2. Kesehatan Wali Kota Salatiga mulai membaik

Wali Kota Salatiga Yuliyanto saat berbicara dalm webinar di kantor dinasnya. Dok pribadi

Terpisah, Wali Kota Salatiga, Yuliyanto mengaku kondisi kesehatannya saat ini mulai membaik pasca terpapar corona.

Ia bilang sudah sedikit demi sedikit melakukan aktivitas seperti biasa meski belum sepenuhnya normal.

"Alhamdulillah, terus membaik. Saya dan keluarga kemajuannya cukup baik," katanya.

3. Kota Salatiga gencarkan 3T virus corona

Calon penumpang pesawat mengikuti tes cepat antigen di area Terminal 2 Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten, Selasa (22/12/2020) (ANTARA FOTO/Fauzan)

Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Salatiga, Siti Zuraida mengatakan tes swab menjadi hal wajib untuk seluruh kontak erat pasien COVID-19. 

Ia mengklaim kini semua yang kontak erat dari kasus mana pun yang melibatkan ASN harus menjalani swab.

Pihaknya saat ini berupaya mengendalikan penyebaran virus corona dengan mengintensifkan 3T, yaitu tracing, testing, dan treatment.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Fariz Fardianto
Dhana Kencana
Fariz Fardianto
EditorFariz Fardianto
Follow Us