Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

Catat! Target Layanan Speling Menyasar 44 Kampus di Jateng, Kamu Sudah?

IMG_20250813_111107.jpg
Sejumlah dokter spesialis saat melayani kegiatan Speling bagi mahasiswa baru Undip. (IDN Times/Fariz Fardianto)
Intinya sih...
  • 15 ribu mahasiswa baru Undip mendapat layanan Speling Melesat
  • Program Speling pertama di Jawa Tengah, sudah layani 5,9 juta warga
  • Speling Melesat akan hadir di 44 perguruan tinggi se-Jawa Tengah
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Semarang, IDN Times - Tak kurang 15 ribu mahasiswa baru Universitas Diponegoro (Undip) Semarang mendapat layanan Dokter Spesialis Keliling (Speling) Mendekatkan Layanan Kesehatan Masyarakat (Melesat) yang digagas Gubernur Jawa Tengah, Ahmad Luthfi.

1. Ada belasan ribu mahasiswa baru Undip dicek kesehatannya

IMG_20250813_111000.jpg
Seorang dokter spesialis mengecek tensi darah mahasiswa baru Undip. (IDN Times/Fariz Fardianto)

Biasanya program Speling dilakukan di daerah yang jauh dari akses rumah sakit. Melalui program Speling Melesat, layanan tersebut menyasar ke mahasiswa-mahasiswa di kampus.

"Speling kita hari ini menyasar ke kampus. Sebanyak 15 ribu mahasiswa diperiksa kesehatannya oleh 20 tim yang kita terjunkan di Undip,” kata Ahmad Luthfi usai meluncurkan program Speling Melesat dan meninjau kegiatan pemeriksaan kesehatan di Gedung Muladi Dome, Undip Semarang Rabu (13/8/2025).

2. Luthfi tegaskan sudah ada 5,9 juta warga Jateng dilayani CKG

IMG_20250813_110855.jpg
Gubernur Jateng Ahmad Luthfi berbicara dengan mahasisswi baru Undip saat CKG. (IDN Times/Fariz Fardianto)

Lebih jelas lagi, pihaknya menyampaikan program Speling di kampus ini yang pertama di Jawa Tengah. Kegiatan ini merupakan bagian dari kerja sama yang sudah dijalin antara Pemprov Jateng dengan perguruan tinggi.

Program ini untuk mendukung program Cek Kesehatan Gratis (CKG) dari Presiden Prabowo Subianto. Hingga kini, sudah ada sekitar 5,9 juta masyarakat Jawa Tengah yang terlayani pemeriksaan kesehatan gratis tersebut.

Layanan Speling dan CKG ini dinilai terbukti efektif untuk mendeteksi penyakit lebih dini. Oleh karenanya, Luthfi berjanji akan menggenjot program ini, sehingga seluruh rakyat Jawa Tengah, mendapatkan layanan kesehatan prima termasuk dari dokter-dokter spesialis.

3. Layanan Speling baru dilakukan di Undip

IMG_20250813_112406.jpg
Kepala Dinkes Jateng dr Yunita Dyah Suminar. (IDN Times/Fariz Fardianto)

Kepala Dinas Kesehatan Jawa Tengah, Yunita Dyah Suminar mengatakan setelah dari Undip, Speling Melesat akan hadir di perguruan tinggi lain di Jawa Tengah. Saat ini yang sudah bekerja sama dengan Dinas Kesehatan ada sekitar 44 perguruan tinggi, namun tidak menutup kemungkinan perguruan lain di luar itu juga akan menjadi sasaran.

"Ini pertama di Undip, nanti langsung ke perguruan tinggi yang lain. Ini pertama di Indonesia. Nanti disasar seluruh perguruan tinggi," ujarnya.

Yunita menjelaskan, program cek kesehatan menyasar ke semua penduduk, termasuk sekolah dan perguruan tinggi. Pelayanan tersebut juga untuk menyadarkan masyarakat mengenai kondisi kesehatannya.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Dhana Kencana
EditorDhana Kencana
Follow Us