KAI Janji Kembalikan Uang Tiket 100 Persen Buat Penumpang KA Semarang

Semarang, IDN Times - Imbas banjir di beberapa titik yang meredam Jalur Rel di wilayah Daop 4 Semarang, hari kamis (14/3) update per pukul 04.30 dilakukan Pembatalan beberapa KA pemberangkatan awal dari Daop 4 Semarang.
Adapun sejumlah kereta api yang dibatalkan pada pagi hari ini tanggal 14/3-2024 antara lain:
1. KA Ambarawa ekspres relasi Semarang Poncol -Surabaya Pasarturi.
2. KA Blora jaya relasi Cepu-Semarang Poncol.
3. KA Kedungsepur relasi Semarang Poncol-Ngrombo.
4. KA Banyubiru relasi Semarang Tawang Bank Jateng-Solo Balapan.
"KAI mohon maaf atas pembatalan KA-KA tersebut, bagi para calon penumpang yang telah memiliki tiket bisa mengembalikan di loket stasiun dan bea akan dikembalikan 100 persen di luar bea pesan," ujar Manager Humas Daop 4 Semarang Franoto Wibowo.
Pembatalan dapat dilakukan hingga tujuh hari setelah jadwal keberangkatan yang tertera pada tiket.
Untuk syarat dan detail ketentuan selengkapnya, masyarakat dapat menghubungi Customer Service di Stasiun, Contact Center KAI melalui telepon di 121, WhatsApp KAI121 di 08111- 2111-121, email cs@kai.id, atau media sosial KAI121.
Selain itu juga dilakukan rekayasa pola operasi jalan memutar untuk 14 KA yang melintas di jalur Utara ke jalur selatan diantaranya :
1. KA Pandalungan sebanyak 2 KA
2. KA Argo Bromo anggrek sebanyak 2 KA
3. KA Majapahit sebanyak 2 KA
4. KA Brawijaya
5. KA Sembrani
6. KA Kertajaya sebanyak 2 KA
7. KA Harina
8. KA Darmawangsa
9. KA Gumarang
10. KA Jayabaya
"Rekayasa pola operasi jalan memutar bagi KA tersebut untuk mengurangi dampak kelambatan lebih tinggi lagi," lanjut Franoto.
Beberapa KA yang mengalami kelambatan tinggi akibat banjir tersebut, KAI memberikan service recovery (SR) kepada penumpang yang terdampak.
"Adapun Service recovery atau SR yang diberikan kepada penumpang yang terdampak yaitu berupa minuman, makanan ringan dan makanan berat " kata Franoto.
Untuk menangani banjir di wilayah Daop 4 Semarang, KAI mengerahkan ratusan petugas dan menyiapkan material yang diperlukan agar perjalanan KA kembali normal secepatnya.
"Kami atas nama manajemen dan seluruh jajaran KAI memohon maaf atas ketidaknyamanan yang dirasakan oleh pelanggan dan kami sedang berupaya secara maksimal agar seluruh perjalanan KA dapat kembali normal,” tutup Franoto.