Ilustrasi lockdown ala warga di Sleman . (IDN Times/Febriana Sinta)
Bupati Kudus Hartopo mengatakan saat ini sebanyak 60 desa yang ada di wilayahnya masuk kategori zona merah.
Data terbaru Dinas Kesehatan Kabupaten Kudus dari 60 desa yang masuk kategori zona merah tersebar diantaranya di sembilan kecamatan dengan jumlah masing-masing kecamatan bervariasi. Ini meningkat drastis dibandingkan sepekan sebelumnya yakni pada tanggal 23 Mei 2021 jumlah desa zona merah hanya 42 desa.
Dari 60 desa zona merah, kata Hartopo, terbanyak tersebar di Kecamatan Jekulo ada 11 desa, kemudian disusul Kecamatan Kota dan Jati, masing-masing ada sembilan desa zona merah, sedangkan kecamatan lainnya bervariasi antara satu hingga delapan desa.
"Sesuai arahan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo diberikan penekanan agar penanganan COVID-19 di Kudus bisa lebih efektif," katanya di Kudus, Minggu.
Selain itu, harus tersedia Posko Satgas Percepatan Penanganan COVID-19 di setiap desa zona merah dan penanganannya juga harus lebih efektif.
"Petugas juga harus rutin melaporkan perkembangan data kasus terbaru sehingga bisa segera diketahui dan diambil langkah-langkah agar bisa turun kasusnya," katanya.
Gubernur Jateng Ganjar Pranowo juga sempat mengunjungi salah satu desa zona merah, yakni Desa Pedawang, Kecamatan Bae. Perangkat desa setempat juga berinsiatif melakukan "lockdown" desa dan disarankan dilakukan di tingkat RT terlebih dahulu.