Pulihkan Sektor Mikro, 38 Ribu ASN Jateng Diminta Belanjakan THR ke Pedagang Pasar

18 Apr 2022, 16:10 WIB

Ilustrasi aparatur sipil negara (ASN). IDN Times/Ervan Masbanjar

Semarang, IDN Times - Sebanyak 38 ribu lebih aparatur sipil negara (ASN) di Jawa Tengah diperintahkan untuk membelanjakan uang tunjangan hari raya (THR) ke para pedagang pasar tradisional. Perintah tersebut muncul dari kantor Badan Kepegawaian Daerah (BKD) yang mengacu arahan dari Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB) Tjahjo Kumolo.

"Saya sudah mengimbau kepada para ASN supaya menggunakan uang THR mereka untuk dibelanjakan kebutuhan pokok di pasar. Dengan cara seperti itu, paling tidak bisa mengangkat perekonomian sektor mikro yang selama ini paling terdampak terhadap pandemik COVID-19," kata Kepala BKD Jateng, Wisnu Zaroh saat dihubungi IDN Times, Senin (18/4/2022).

1. Membelanjakan THR ke pedagang bisa memunculkan empati

Ilustrasi Pasar (IDN Times/Besse Fadhilah)

Ia menjelaskan, dengan membelanjakan THR kepada pedagang pasar maka bisa menunjukkan empati bagi para pelaku usaha kecil dan menengah yang terpuruk selama pandemik COVID-19.

2. BKD minta pada ASN bisa ikut bangkitkan ekonomi mikro

Ilustrasi ASN dan THL (IDN Times/ Ervan)

Lebih jauh, ia pun sepakat dengan arahan Tjahjo Kumolo yang meminta THR ASN dibelanjakan ke pedagang pasar. Namun, jika para ASN memilih belanja ke mal atau toko modern, Wisnu mengaku tak bisa melarangnya.

"Ya kalau ke penginnya belanja ke mal saya gak bisa melarang. Kalau kita buat aturan justru kita yang sulit mengawasi di lapangan. Tapi kita perlu menegaskan bahwa dengan membelanjakan THR ke pasar, kita bisa ikut serta memulihkan ekonomi mikro dan para pedagang pasar," terangnya.

3. Pencairan THR bagi ASN masih tunggu juknis dari Kemenkeu

Sejumlah pekerja pabrik rokok menghitung uang Tunjangan Hari Raya (THR) Lebaran (ANTARA FOTO/Yusuf Nugroho)

Menurutnya alokasi pencairan THR saat ini masih menunggu petunjuk teknis (juknis) dari Kemenkeu. Untuk wilayah Jawa Tengah proses pencairan THR dan TPP bagi ASN akan dilakukan oleh Bapeda untuk kemudian diteruskan kepada masing-masing kabupaten dan kota.

Rinciannya, THR diberikan bagi ASN untuk satu kali gaji. Sedangkan TPP diberikan sesuai masa kerja pegawai dengan tambahan bonus 50 persen.

"Meski Bu Menteri Keuangan bilangnya THR bagi ASN mulai cair 16 April, tetapi sampai sekarang semua kalangan ASN di Jateng belum ada yang menerima. Kita masih menunggu juknis dari pusat. Kalaupun sudah cair, nantinya yang menggelontorkan dananya dari pihak Bapeda. Kita nanti akan menerima THR ditambah pemberian TPP sebesar 50 persen," ungkapnya.

4. Ganjar minta ASN belanja parsel ke sektor UKM

IDN Times/Holy Kartika

Terpisah, Gubernur Jateng Ganjar Pranowo juga menyarankan kepada ASN untuk membeli parsel dari produk UKM. Produk yang dibeli mesti dilihat dari kualitas barangnya sehingga layak diberikan kepada orang-orang maupun relasinya.

"Kita memang sudah minta kalau setiap ASN yang sudah dapat THR jadi musti dibelanjakan untuk parsel. Dan beli parselnya harus ke produk-produk UKM. Sehingga semuanya bisa pulih dan merasakan manfaatnya saat momentum Lebaran," tandasnya.