Padel atau Pickleball? Ini 5 Perbedaan yang Bikin Kamu Gagal Paham!

Intinya sih...
- Padel dan pickleball adalah olahraga raket yang populer di kalangan anak muda.
- Padel dikenal sejak tahun 1969 di Meksiko, sedangkan pickleball diperkenalkan di Amerika Serikat pada tahun 1965.
- Perbedaan lapangan, aturan main, raket, dan variasi pukulan menjadi ciri khas yang membedakan padel dan pickleball.
Padel atau pickleball? Kedua olahraga tersebut tengah menjadi sorotan di tengah publik karena gaya permainannya yang cukup mudah dilakukan. Hingga saat ini padel maupun pickleball masih populer dilakukan di semua kalangan, khususnya anak-anak muda.
Jika diperhatikan kedua olahraga tersebut tampak mirip karena sama-sama mengandalkan raket dan bola kecil. Namun, sebenarnya antara padel dan pickleball memiliki karakter yang berbeda, lho.
Nah, biar gak salah paham terus, yuk, simak informasi seputar perbedaan antara padle dan pickleball di bawah ini!
1. Sejarah dan asal-usul
Padel mulai dikenal menjelang akhir tahun 1960, tepatnya pada tahun 1969 di Meksiko. Kala itu Enrique Corcuera memutuskan untuk mengadaptasi sebidang tanah kecil di pekarangannya yang berukuran 20 m x 10 m, dan dinding yang menutup sisi lebih pendek dengan tujuan bola dapat memantul dari dinding tersebut. Mereka menciptakan aturan main sendiri bersama teman-temannya dengan nama permainan tersebut "Paddle Corcuera". Hingga pada tahun 1974 teman Enrique Corcuera bernama Alfonso de Hohenlohe-Langenburg membawa permainan tersebut ke Spanyol dan membangun lapangan di padel Marbella.
Berbeda dengan pickleball yang diperkenalkan ke publik pada tahun 1965 di Amerika Serikat yang kala itu diciptakan oleh Joel Pritchard, Bill Bell, dan Barney McCallum. Mereka menciptakan pickleball karena terinspirasi dari olahraga bulu tangkis, tenis, dan ping pong. Seiring waktu berjalan, olahraga ini semakin berkembang hingga pada tahun 1984 Asosiasi Pickleball Amerika Serikat didirikan untuk mengatur dan mempromosikan olahraga tersebut.
2. Aturan lapangan
Padel memiliki karakteristik lapangan sebagai berikut:
- Dimensi lapangan padel memiliki ukuran lebar 10 meter dan panjang 20 meter.
- Membagi lapangan dengan net dan terdapat 2 sektor yang membentuk persegi.
- Lapangan beratap harus memiliki tinggi minimal 6 meter dari langit-langit.
- Sisi lapangan padel dikelilingi dinding kaca dan pagar logam
- Area servis harus menunjukkan dimana bola harus memantul saat servis.
- Jaring lapangan padel harus berukuran panjang 10 meter, tinggi 0,88 meter bagian tengah, dan 0,92 meter pada bagian ujungnya.
- Permukaan lapangan padel harus terdiri dari permukaan sintesis berpasir satu warna sesuai yang ditetapkan Federasi Padel Internasional.
Pickleball memiliki aturan lapangan sebagai berikut:
- Lapangan pickleball berukuran 6,1 meter dan panjang 13,41 meter.
- Pada fase permainan di net terdapat zona larangan voli yang berjarak 2,13 meter dari net.
- Tinggi net adalah 0,91 meter.
- Terdapat garis tengah yang membagi zona drive dan backhand untuk membedakan area servis.
3. Raket padel dan bola
Beberapa ciri khas dari raket padel adalah sebagai berikut:
- Raket padel didesain padat, tanpa senar, dan memiliki perforasi pada permukaanya untuk meningkatkan kontrol dan kekuatan pukulan.
- Panjang gagang padel maksimum 20 cm, lebar 50 mm, dan panjang tidak boleh melebihi 45,5 cm.
- Gagang raket memiliki tali pelindung yang bisa dililitkan ke tangan.
- Raket terbuat dari bahan serat karbon atau fiberglass
- Kepala raket padel tersedia dalam tiga bentuk yaitu bulat, titisan air mata, dan berlian.
- Raket padel digunakan untuk memukul bola mirip bola tenis dengan tekanan yang lebih rendah sehingga pantulannya cenderung rendah.
Pickleball memiliki karakteristik raket sebagai berikut:
- Raket pickleball lebih kecil dari raket tenis.
- Sebagian besar terbuat dari bahan fiberglass, grafit, dan komposit.
- Raket pickleball menggunakan bola plastik berongga dengan banyak lubang sehingga pantulan bola lebih lambat
4. Gaya permainan
Olahraga padel memiliki variasi pukulan penting dengan karakteristik yang berbeda-beda, berikut adalah variasi dari pukulan padel:
- Forehand dan backhand, pukulan ini sangat penting untuk mempertahankan kendali pertandingan. Pukulan forehand dilakukan untuk menyerang atau mengarahkan bola dengan kontrol dan kekuatan yang baik.
- Bandeja merupakan pukulan dengan gerakan mendatar seperti mengayunkan sebuah nampan. Pukulan ini dilakukan dari posisi dekat net agar bola lebih sulit dikembalikan oleh lawan.
- Chiquita merupakan teknik pukulan lambat yang dilakukan dekat net lawan.
- Smash, terdapat dua jenis smash dalam padel yaitu 'smash by three' dan 'smash by four'. 'Smash by theree' terjadi ketika bola memantul di dinding belakang dan melewati dinding samping. Sementara itu, 'smash by four' terjadi ketika bola memantul dan melewati dinding belakang, mengakhiri poin.
- Teknik pukulan volley pada padel adalah memukul bola sebelum bola memantul di lapangan lawan.
Pickleball memiliki variasi pukulan lebih sedikit, antara lain:
- Drive merupakan teknik pukulan mendatar dan cepat yang diarahkan ke area lawan. Biasanya pukulan ini dilakukan untuk menyerang lawan agar sulit mengembalikan bola.
- Dink adalah salah satu teknik pukulan lembut dan terkontrol dengan tujuan mengarahkan bola agar melewati jaring dan mendarat dekat net lawan.
- Volley pada pickleball adalah teknik memukul bola di udara sebelum bola memantul di area lawan.
5. Sirkuit profesional
Pada olahraga padel terdapat rangkaian turnamen yang diselenggarakan untuk mendata dan mengembangkan atlet padel sekaligus ajang seleksi tim nasional. Dalam dunia padel sendiri sirkuit yang paling bergengsi adalah Premier Padel, A1 Padel, dan Hexagon Cup. Premier Padel diselenggarakan oleh Federasi Padel Internasional dan turnamen diselenggarakan di seluruh dunia.
Sementara itu, olahraga pickleball sirkuit yang paling relevan adalah PPA Tour, yang menyelenggarakan turnamen profesional dalam berbagai kategori, termasuk tunggal, ganda, dan ganda campuran. Di Indonesia sendiri sirkuit pickleball tengah berkembang pesat melalui dukungan Pengurus Besar Indonesia Pickleball Federation (IPF).
Itu dia perbedaan antara olahraga padel dan pickleball. Perlu diingat bahwa padel dan pickleball adalah sama-sama olahraga raket, namun keduanya memiliki aturan, gaya bermain, dan karakter yang berbeda, ya. Dengan mengetahui apa saja perbedaan dari padel dan pickleball semoga dapat membantu kamu yang ingin menikmati olahraga yang sesuai dengan minat dan kebutuhan.