Lawan COVID-19, Keuskupan Agung Semarang Dapat Bantuan Baju Hazmat
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Semarang, IDN Times - Untuk mencegah penularan virus Corona (COVID-19), para pastor yang bertugas di Keuskupan Agung Semarang (KAS) mendapat bantuan ratusan perlengkapan alat pelindung diri (APD).
Bantuan yang diberikan oleh Ikatan Alumni Lemhamnas Komisariat Jawa Tengah berupa 100 sarung tangan, tiga baju hazmat, puluhan lembar masker, berbagai vitamin dan sejumlah bilik antiseptik.
1. Yayasan Sosial Soegijapranata butuh perhatian pemerintah
Salah satu pastor di Keuskupan Agung Semarang, Romo Aloysius Budi Purnomo mengungkapkan bantuan yang ditujukan kepada Yayasan Sosial Soegijapranata itu akan dimanfaatkan untuk membantu menunjang pengobatan dan panti sosial yang selama ini membutuhkan perhatian dari pemerintah.
"Kepedulian KAS dalam menanggulangi penularan virus Corona cukup terbantu dengan pemberian donasi dari pengurus IKA Lemhamnas. Tentunya ini akan dimanfaatkan sebaik-baiknya untuk menekan virus Corona di lingkungan keuskupan," kata Romo Budi dalam keterangan yang didapat IDN Times, Jumat (17/4).
Baca Juga: Uskup Agung Semarang Perpanjang Penghentian Ibadah di Gereja Katolik
2. Bantuan masker, baju hazmat, vitamin untuk menekan penularan virus Corona
Sedangkan, menurut Ketua Umum IKA Lemhamnas Komisariat Jateng, Sri Puryono, di KAS, pihaknya memberi masker, sarung tangan, vitamin hingga baju hazmat untuk mengurangi penyebaran wabah virus Corona.
3. Bilik antiseptik juga dipasang di Keuskupan Agung Semarang
Selain itu ada pula bilik antiseptik yang dipasang di sana sebagai wujud kepedulian pihaknya demi menangkal Corona.
"Pembuatan biliknya dikerjakan oleh Forum Pemuda Temanggung Peduli Covid-19 dan dibina Koordinator penggalangan aksi peduli COVID 19 IKAL Jateng. Untuk pemberian donasi kepada Yayasan Sosial Soegijapranata
mendapat prioritas terutama dalam hal ketersediaan APD," jelasnya.
Baca Juga: 3 Saran Uskup Agung Semarang untuk Umat Katolik, Waspada Virus Corona