6 Cara Menghemat Pengeluaran Mahasiswa Tanpa Harus Pelit
Intinya Sih...
- Mahasiswa perlu membuat anggaran pengeluaran untuk mengatur aliran uang masuk dan keluar dengan jelas.
- Prioritaskan kebutuhan seperti biaya kuliah, makan, transportasi, dan kesehatan agar uang tidak terpakai untuk hal yang tidak penting.
- Mahasiswa bisa hemar biaya makan dengan membawa bekal dari rumah atau memanfaatkan fasilitas kampus.
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Menjadi mahasiswa merupakan salah satu periode penting dalam kehidupan. Di masa ini, mahasiswa akan belajar dan mengembangkan diri untuk mempersiapkan masa depan yang lebih baik. Namun, menjadi mahasiswa juga memiliki tantangan tersendiri, salah satunya adalah masalah keuangan.
Mahasiswa umumnya memiliki anggaran yang terbatas, sehingga perlu mengelola keuangannya dengan bijak. Salah satu cara untuk menghemat pengeluaran adalah dengan mengatur keuangan dengan baik. Namun, mengatur keuangan tidak berarti menjadi pelit. Ada banyak cara untuk menghemat pengeluaran tanpa harus merasa pelit. Berikut ini adalah enam cara menghemat pengeluaran mahasiswa tanpa harus pelit.
1. Buatlah anggaran pengeluaran
Langkah pertama untuk menghemat pengeluaran adalah membuat anggaran pengeluaran. Anggaran pengeluaran adalah rencana keuangan yang dibuat untuk mengatur aliran uang masuk dan keluar. Dengan membuat anggaran pengeluaran, mahasiswa dapat mengetahui secara jelas kemana saja uangnya dialokasikan.
Untuk membuat anggaran pengeluaran, mahasiswa perlu mencatat semua pengeluarannya selama satu minggu atau satu bulan. Setelah itu, mahasiswa dapat memilah-milah pengeluaran berdasarkan kebutuhan dan keinginan. Kebutuhan adalah sesuatu yang harus dipenuhi, sedangkan keinginan adalah sesuatu yang bisa ditunda atau dieliminasi.
2. Prioritaskan kebutuhan
Setelah membuat anggaran pengeluaran, mahasiswa perlu memprioritaskan kebutuhan. Kebutuhan adalah hal-hal yang harus dipenuhi untuk bertahan hidup, seperti biaya kuliah, biaya makan, biaya transportasi, dan biaya kesehatan.
Mahasiswa perlu bijak dalam menentukan prioritas kebutuhan. Jangan sampai uang yang seharusnya digunakan untuk kebutuhan, malah terpakai untuk hal-hal yang tidak penting.
Baca Juga: 6 Cara Menolak Ajakan Nongkrong saat Punya Banyak Tugas Kuliah, Tegas!
3. Bawa bekal sendiri
Salah satu pengeluaran terbesar mahasiswa adalah biaya makan. Untuk menghemat pengeluaran, mahasiswa dapat membawa bekal sendiri dari rumah. Dengan membawa bekal sendiri, mahasiswa dapat menghemat biaya makan hingga 50%.
Mahasiswa juga dapat memanfaatkan fasilitas kampus untuk makan, seperti kantin atau ruang makan mahasiswa. Biasanya, harga makanan di kantin atau ruang makan mahasiswa lebih murah daripada harga makanan di luar kampus.
Editor’s picks
4. Kurangi jajan
Jajan merupakan salah satu pengeluaran yang sering tidak terduga. Mahasiswa sering jajan untuk membeli makanan ringan, minuman, atau barang-barang lainnya.
Untuk menghemat pengeluaran, mahasiswa perlu mengurangi jajan. Mahasiswa dapat membawa camilan dari rumah atau membeli camilan dengan harga yang lebih murah.
5. Gunakan kartu mahasiswa
Banyak tempat-tempat yang memberikan diskon khusus untuk mahasiswa. Untuk menghemat pengeluaran, mahasiswa dapat memanfaatkan kartu mahasiswa untuk mendapatkan diskon tersebut.
Mahasiswa dapat mencari informasi tentang tempat-tempat yang memberikan diskon khusus untuk mahasiswa. Informasi tersebut dapat diperoleh dari internet, majalah, atau teman-teman mahasiswa.
6. Kerja part time
Kerja part time merupakan salah satu cara untuk menambah penghasilan. Dengan bekerja part time, mahasiswa dapat menghemat pengeluaran dan mempersiapkan diri untuk menghadapi dunia kerja setelah lulus kuliah.
Mahasiswa dapat mencari pekerjaan part time yang sesuai dengan minat dan kemampuannya. Pekerjaan part time yang umum dilakukan oleh mahasiswa adalah menjadi tutor, pelayan restoran, atau pekerja lepas.
Dengan menerapkan tips-tips tersebut, kamu bisa tetap menjalani kehidupan mahasiswa dengan nyaman dan menyenangkan tanpa harus khawatir akan pengeluaran yang membengkak.
Namun, perlu diingat bahwa menghemat pengeluaran bukanlah tujuan utama dalam hidup. Menghemat pengeluaran hanyalah salah satu cara untuk mencapai tujuan finansial yang lebih besar, seperti menabung untuk masa depan, investasi, atau bahkan membantu orang lain.
Oleh karena itu, jangan terlalu memaksakan diri untuk menghemat sampai-sampai kamu tidak bisa menikmati hidup. Tetap luangkan waktu untuk bersenang-senang dan melakukan hal-hal yang kamu sukai.
Baca Juga: 10 Inspirasi OOTD ke Kampus Simpel ala Selebgram Izzahi, Tetap Modis!
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.