22.260 Ton Beras PPKM Disalurkan ke Warga Jateng Terdampak COVID-19
Ilustrasi gudang beras. ANTARA FOTO/Syifa Yulinnas
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Semarang, IDN Times - Sebanyak 22.260 ton bantuan beras dampak pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) darurat 2021mulai disalurkan kepada warga yang terimbas COVID-19 di Jawa Tengah. Setiap keluarga penerima manfaat (KPM) masing-masing akan menerima 10 kilogram beras.
1. Beras PPKM disalurkan untuk KPM PKH dan BST
Bulog Kanwil Jateng menyalurkan bantuan beras PPKM kepada warga terdampak COVID-19. (dok. Bulog Kanwil Jateng).Beras bantuan PPKM darurat mulai disalurkan Perum Bulog Kanwil Jateng sejak Minggu (18/7/2021). Adapun, lokasi penyaluran pertama dilakukan di Kabupaten Demak.
Wakil Pemimpin Wilayah Perum BULOG Kanwil Jateng, Muhson menyebut, pihaknya mulai menyalurkan perdana bantuan beras PPKM 2021 kepada KPM program keluarga harapan (PKH) dan KPM bantuan sosial tunai (BST). Langkah itu dilakukan menyusul penyerahan data dari Kementerian Sosial (Kemensos) melalui surat Menteri Sosial kepada Dirut Perum Bulog pada Jumat (16/7/2021).
‘’Program ini merupakan salah satu bentuk kepedulian pemerintah kepada masyarakat Indonesia yang terdampak pandemik COVID-19. Adapun, kami menyalurkan 22.260 ton beras kepada KPM yang terdata di Kemensos,’’ ungkapnya saat dikonfirmasi IDN Times, Senin (19/7/2021).
Baca Juga: Siaga Merapi, Bulog Jateng Siapkan 50 Ribu Ton Cadangan Beras
2. Penerima bantuan di Jateng ada 2.226.076 KPM
Ilustrasi gudang beras. ANTARA FOTO/Asep FathulrahmanEditor’s picks
Jumlah penerima bantuan beras PPKM 2021 di Jateng yang tercatat di Kemensos sebanyak 2.226.076 KPM. Mereka terdiri dari 1.031.400 KPM PKH dan 1.194.676 KPM BST. Adapun, masing-masing akan menerima beras sebanyak 10 kilogram.
Muhson menuturkan, dalam menyusun rencana penyaluran, waktu, jumlah dan asal gudang pihaknya berkoordinasi dengan dinas sosial dan pemerintah daerah. Adapun, Perum Bulog Kanwil Jateng memiliki wilayah kerja yang terdiri dari 4 kantor cabang meliputi Kota Semarang, Kabupaten Pati, Kota Surakarta dan Kabupaten Pekalongan.
‘’Penyaluran perdana sudah kami lakukan di Kecamatan Demak, Kabupaten Demak. Kemudian, di Kabupaten Blora (Kecamatan Jepon), Kabupaten Sragen (Kecamatan Masaran), Kota Pekalongan, Kota Tegal (Kecamatan Tegal Barat), dan Kabupaten Tegal (Kecamatan Margadana). Total penyaluran sebanyak 92.870 kg untuk 9.287 KPM," jelasnya.
3. Tim monitoring diterjunkan awasi penyaluran bantuan
Bulog Kanwil Jateng menyalurkan bantuan beras PPKM kepada warga terdampak COVID-19. (dok. Bulog Kanwil Jateng).Pada program bantuan beras PPKM, Bulog menggunakan beras medium dari cadangan beras pemerintah (CBP) dengan kualitas baik yang ada di Gudang Bulog di wilayah Jawa Tengah.
Sementata, Perum Bulog dan BPKP juga telah membentuk tim monitoring yang akan diterjunkan ke lokasi distribusi. Tim tersebut bertugas memastikan proses distribusi berjalan dengan lancar dan beras yang disalurkan tepat sasaran, serta terjamin kualitasnya.
"Nanti akan ada tim monitoring yang dilaksanakan baik oleh personel Perum Bulog maupun BPKP yang akan terjun langsung ke lapangan memantau proses penyaluran bantuan ini," tandas Muhson.
Baca Juga: Bulog Pastikan Stok Beras Aman untuk Ramadan dan Sampai 5 Bulan Mendatang
