Melonjak! Kasus Aktif COVID-19 di Semarang Tembus 1.032 Pasien 

Sehari 18 kasus pasien virus corona meninggal di Semarang

Semarang, IDN Times - Melansir data dari laman siagacorona.semarangkota.go.id, per Rabu (13/1/2021) pukul 18.00 WIB, jumlah orang terkonfirmasi positif COVID-19 di Kota Semarang naik lagi. Per hari itu kasus aktif virus corona di Ibu Kota Jawa Tengah tersebut tembus 1.032 pasien.

1. Jumlah pasien positif mencapai 23.651 kasus

Melonjak! Kasus Aktif COVID-19 di Semarang Tembus 1.032 Pasien Ilustrasi paramedis yang menangani pasien COVID-19 di Aceh. Acehkini/Suparta

Jumlah kasus aktif COVID-19 pun meningkat dari 1.029 kasus menjadi 1.032 kasus. Kemudian, dari jumlah tersebut warga ber-KTP Kota Semarang yang masih dirawat karena positif COVID-19 mencapai 764 kasus. Sedangkan, pasien positif dari luar kota 268 kasus.

Selama pandemik jumlah pasien positif COVID-19 di kota yang dipimpin Hendrar Prihadi itu mencapai 23.651 kasus, warga ber-KTP Semarang yang sudah terinfeksi virus corona sebanyak 17.912 kasus.

Baca Juga: Nakes Semarang yang Divaksin Dibatasi, Sehari Cuma 45 Orang

2. Angka kematian COVID-19 terdapat 1.895 kasus

Melonjak! Kasus Aktif COVID-19 di Semarang Tembus 1.032 Pasien Petugas Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Samarinda saat mengangkat pasien meninggal probabel COVID-19 dari RSUD Abdul Wahab Sjahranie. Dok. BPBD Samarinda

Per hari yang sama itu, pasien meninggal karena virus corona di Kota Semarang tambah 18 kasus. Angka kematian COVID-19 tembus 1.895 kasus. Adapun, dari jumlah pasien meninggal itu yang ber-KTP Semarang sebanyak 1.309 orang. Sehingga, jumlah pasien meninggal naik dibandingkan hari sebelumnya dari 1.877 kasus menjadi 1.895 kasus.

Sedangkan, secara kumulatif ada kenaikan jumlah pasien sembuh hingga Rabu (13/1/2021) dibandingkan hari sebelumnya, yakni dari 20.460 kasus menjadi 20.742 kasus. Sehingga, per hari tersebut ada 282 pasien positif yang dinyatakan sembuh.

3. Kasus suspek di Semarang ada 355 pasien

Melonjak! Kasus Aktif COVID-19 di Semarang Tembus 1.032 Pasien Ilustrasi Swab Test (ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja)

Jumlah kasus suspek di Kota Semarang mencapai 355 kasus suspek. Untuk diketahui, kasus suspek tersebut sebelumnya dikenal dengan istilah pasien dalam pengawasan (PDP) atau orang dengan gejala COVID-19.

Sedangkan, kasus probable atau orang yang masuk dalam kategori suspek dan memiliki gejala COVID-19, namun belum ada hasil dari pemeriksaan per hari ini ada 60 kasus. Kemudian, kasus meninggal dalam kondisi probable hingga saat ini mencapai ada 162 kasus.

Baca Juga: Termasuk Ganjar, Inilah 11 Orang Disuntik Vaksin di RS Tugu Semarang

Topik:

  • Dhana Kencana

Berita Terkini Lainnya