Rumah Sakit di Jateng Penuh Pasien COVID-19, Hanya Tersedia Ruang Bayi

Kasus melonjak di sejumlah daerah Jawa Tengah, varian baru?

Semarang, IDN Times - Kasus COVID-19 di sejumlah daerah di Provinsi Jawa Tengah melonjak dalam beberapa waktu terakhir. Ketersediaan ruang isolasi untuk pasien virus corona di rumah sakit dan tempat isolasi pun nyaris penuh.

1. Sebanyak 114 kamar di RSUD Sunan Kalijaga Demak dihuni pasien COVID-19

Rumah Sakit di Jateng Penuh Pasien COVID-19, Hanya Tersedia Ruang BayiIlustrasi Ruang Isolasi Mandiri COVID-19, ANTARA FOTO/Zabur Karuru

Seperti yang terjadi di RSUD Sunan Kalijaga Demak. Ruang isolasi pasien COVID-19 di rumah sakit tersebut penuh sejak tiga minggu terakhir.

Humas RSUD Sunan Kalijaga, Kusmanto mengatakan, dari 125 tempat tidur untuk isolasi COVID-19 yang tersedia, kini sudah terisi 114 pasien.

"Sementara penuh semua--ruang isolasi pasien COVID-19--, tinggal ruang bayi yang kosong," ungkapnya saat dikonfirmasi IDN Times, Senin (13/6/2021).

Untuk diketahui, jumlah pasien COVID-19 yang datang dan pergi terus bergantian. Bahkan, terkadang ada antrean pasien di UGD RSUD Sunan Kalijaga.

‘’Karena terjadi lonjakan jumlah pasien COVID-19 yang datang ke sini, kami terus melakukan koordinasi dengan rumah sakit sekitar dan Semarang untuk menampung pasien yang terkonfirmasi positif virus corona itu. Namun, sebenarnya disini kami fleksibel, jika ada ruang kosong pasti kami terima,’’ katanya.

Baca Juga: Kasus Corona Kudus Tembus 2.091 Pasien, Aturan di Rumah Diperpanjang

2. Nakes dan karyawan rumah sakit terpapar virus corona

Rumah Sakit di Jateng Penuh Pasien COVID-19, Hanya Tersedia Ruang BayiSeorang nakes perawat di PPU yang kelelahan setelah memberikan pelayanan kepada positif COVID-19 (IDN Times/Ervan)

Menurut Kusmanto, membludaknya kasus baru pasien positif ini bisa jadi karena varian baru virus corona.

"Membeludak, gak tahu apa ini varian terbaru, karena cepat banget penularannya," imbuhnya.

Dalam kondisi itu tidak sedikit tenaga kesehatan (nakes) dan karyawan RSUD Sunan Kalijaga juga terpapar COVID-19. Sebagian dari mereka kini masih menjalani rawat inap.

"Yang masih menjalani rawat inap ada 36 orang, nakes dan karyawan. Sebelumnya ada sekitar 100-an dan ada yang sudah sembuh. Perawatan tenaga kesehatan ini juga diprioritaskan supaya pelayanan di rumah sakit tidak terjadi masalah," tandas Kusmanto.

3. Ruang isolasi pasien COVID-19 di RSUP Dr Kariadi Semarang penuh

Rumah Sakit di Jateng Penuh Pasien COVID-19, Hanya Tersedia Ruang BayiIlustrasi pengunjung di RSUP dr. Kariadi Semarang. ANTARA FOTO/Aji Styawan

Tidak hanya RSUD Sunan Kalijaga Demak, ruang isolasi COVID-19 di RSUP Dr Kariadi Semarang juga penuh dengan pasien yang terinfeksi virus corona.

‘’Semua kamar terpakai penuh,’’ ungkap Humas RSUP Dr Kariadi Semarang, Parna secara singkat saat dikonfirmasi, Senin (14/6/2021).

Untuk diketahui, di Kariadi ada enam ruangan yang disediakan untuk isolasi perawatan pasien COVID-19. Satu ruangan rata-rata memiliki 20 tempat tidur. Sedangkan, di ruang ICU pasien COVID-19 ada 40 tempat tidur.

4. BOR isolasi pasien COVID-19 di Jateng 66,89 persen

Rumah Sakit di Jateng Penuh Pasien COVID-19, Hanya Tersedia Ruang BayiIlustrasi Ruang Isolasi Mandiri COVID-19. ANTARA FOTO/Zabur Karuru

Sementara itu, Juru Bicara Pemerintah Penanganan COVID-19, Wiku Adisasmito mengatakan, dalam periode 1--10 Juni 2021, kasus COVID-19 di Jawa Tengah meningkat 80 persen dan kondisi bed occupancy rate (BOR) isolasi berada di angka 66,89 persen atau tertinggi di Pulau Jawa. 

‘’Kenaikan kasus di Jawa Tengah ini didominasi oleh Kudus, Jepara, dan juga Sragen,’’ ungkapnya melalui YouTube Sekretariat Presiden, Jumat (11/6/2021). 

5. Kasus aktif COVID-19 di Jateng tembus 14.311 pasien

Rumah Sakit di Jateng Penuh Pasien COVID-19, Hanya Tersedia Ruang BayiTim Gugus Tugas Pencegahan dan Pengendalian COVID-19 memakamkan jenazah pasien positif COVID-19 (ANTARA FOTO/Yusuf Nugroho)

Melansir data dari corona.jatengprov.go.id, Senin (14/6/2021), jumlah kasus aktif COVID-19 di Jawa Tengah mencapai 14.311 pasien, per hari tersebut ada 1.372 kasus baru pasien positif di provinsi yang dipimpin Ganjar Pranowo.

Secara kumulatif pasien positif virus corona di Jateng mencapai 220.180 kasus. Per hari ini ada 496 pasien sembuh dan 75 pasien meninggal karena COVID-19, sehingga angka kematian mencapai 14.044 kasus.

Baca Juga: BOR COVID-19 di Semarang Diatas 80 Persen, Hotel Jadi Tempat Isolasi

https://www.youtube.com/embed/cQeKj03rdbk

Topik:

  • Dhana Kencana

Berita Terkini Lainnya