Selama 24 Jam, Tambah 705 Kasus Baru Pasien Positif COVID-19 di Jateng

Jumlah pasien positif yang masih dirawat capai 44.148 kasus

Semarang, IDN Times - Melansir data dari Satgas COVID-19 melalui laman www.covid19.go.id, Senin (16/11/2020), kasus yang terkonfirmasi positif virus corona di Provinsi Jawa Tengah masih terus bertambah. Per hari itu ada 705 kasus baru pasien positif di provinsi yang dipimpin Ganjar Pranowo. 

1. Jawa Tengah posisi kedua untuk kenaikan pasien positif di Indonesia

Selama 24 Jam, Tambah 705 Kasus Baru Pasien Positif COVID-19 di JatengIlustrasi Ruang Isolasi Mandiri COVID-19 (ANTARA FOTO/Zabur Karuru)

Dari penambahan kasus baru itu kini jumlah pasien positif yang dirawat tembus 44.148 kasus. Jumlahnya naik dibandingkan hari sebelumnya yang berada di angka 43.443 kasus. 

Kenaikan kasus baru pasien yang terkonfirmasi positif itu mendudukkan provinsi yang dipimpin Ganjar Pranowo itu berada di posisi kedua untuk kenaikan pasien positif secara nasional. 

Adapun kenaikan pasien baru yang terkonfirmasi positif virus corona, posisi Jawa Tengah berada diantara DKI Jakarta (1.006 kasus) dan Jawa Barat (558 kasus). 

Baca Juga: 26 Tenaga Kesehatan Positif COVID-19, Boyolali Masuk Zona Merah Corona

2. Pasien meninggal COVID-19 tembus 2.021 kasus

Selama 24 Jam, Tambah 705 Kasus Baru Pasien Positif COVID-19 di JatengProses pemakaman salah satu jenazah COVID-19 di TPU Pondok Ranggon pada Selasa (16/9/2020) (IDN Times/Aldila Muharma&Fiqih Damarjati)

Ada kenaikan jumlah kasus pasien meninggal jika dibandingkan hari sebelumnya, yakni dari 2.011 kasus menjadi 2.021 kasus. Per hari Senin (16/11/2020) ada 10 pasien yang meninggal karena COVID-19.

Jumlah pasien positif yang dinyatakan sembuh per hari tersebut tembus pada angka 333 kasus. Kini jumlah pasien sembuh mencapai 33.100 kasus, naik dibandingkan hari sebelumnya sebanyak 32.767 kasus. 

3. Total jumlah kasus positif COVID-19 di Indonesia sebanyak 470.648 kasus

Selama 24 Jam, Tambah 705 Kasus Baru Pasien Positif COVID-19 di JatengIlustrasi petugas medis melakukan perawatan terhadap pasien terinfeksi virus corona (COVID-19) di instalasi khusus. ANTARA FOTO/REUTERS/Ronen Zvulun

Melansir data Satgas COVID-19, Jawa Tengah menduduki peringkat empat dengan jumlah pasien positif virus corona terbanyak di Indonesia. Urutan pertama adalah DKI Jakarta (119.633 kasus), Jawa Timur (56.551 kasus), Jawa Barat (45.049 kasus), Jawa Tengah (44.148 kasus), dan Sulawesi Selatan (19.381 kasus).

Total keseluruhan pasien positif di Indonesia telah mencapai 470.648 kasus yang tersebar di 34 provinsi. Dari jumlah itu, pasien yang sembuh sebanyak 395.443 orang dan yang meninggal dunia ada 15.296 orang. Sedangkan, untuk jumlah kasus suspek atau pasien dalam pengawasan (PDP) secara nasional mencapai 63.683 kasus.

Baca Juga: Umrah saat Pandemik COVID-19, Biaya dari Jateng Naik Sampai Rp15 Juta

Pemerintah melalui Satuan Tugas Penanganan COVID-19, menggelar kampanye 3 M : Gunakan Masker, Menghindari Kerumunan atau jaga jarak fisik dan rajin Mencuci tangan dengan air sabun yang mengalir. Jika protokol kesehatan ini dilakukan dengan disiplin, diharapkan dapat memutus mata rantai penularan virus. Menjalankan gaya hidup 3 M, akan melindungi diri sendiri dan orang di sekitar kita. Ikuti informasi penting dan terkini soal COVID-19 di situs covid19.go.id dan IDN Times.

Topik:

  • Dhana Kencana

Berita Terkini Lainnya