Hujan Abu di Boyolali dan Magelang, Luncuran Awan Panas Gunung Merapi

Ada 9 kecamatan di Boyolali yang terdampak

Magelang, IDN Times - Dua kecamatan di Kabupaten Magelang, Jawa Tengah yang berada di sekitar kawasan Gunung Merapi mengalami hujan abu setelah terjadi awan panas guguran Gunung Merapi pada Minggu (8/8/2021) pagi.

Dua wilayah kecamatan yang terdampak hujan abu tersebut yakni kecamatan Dukun dan Sawangan. Ada setidaknya tujuh desa yang terdampak hujan abu tersebut.

Tak hanya di Magelang, hujan abu tipis juga mengguyur wilayah Kabupaten Boyolali dan terjadi di dua kecamatan. 

Baca Juga: Gunung Merapi Semburkan Awan Panas, Hujan Abu di 4 Desa di Boyolali 

1. Tujuh desa di Magelang diguyur hujan abu

Hujan Abu di Boyolali dan Magelang, Luncuran Awan Panas Gunung MerapiIlustrasi hujan abu. ANTARA FOTO/Aloysius Jarot Nugroho

Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Magelang Edi Wasono Minggu, mengatakan tujuh desa yang terdampak hujan abu tersebut yakni, di Kecamatan Sawangan, hujan abu terjadi di Desa Kapuhan, Gantang, Jati dan Krogowanan dan untuk Kecamatan Dukun di Desa Sengi, Paten, dan Krinjing.

Ismanto seorang Warga Desa Sengi, mengatakan hujan abu tipis terjadi setelah Subuh sampai pukul 07.00 WIB.

Hujan abu tersebut tidak menghalangi masyarakat untuk beraktivitas. Para petani di kawasan Gunung Merapi di sejumlah desa tersebut tetap beraktivitas di ladang.

2. Empat desa di Kecamatan Selo, Boyolali terkena hujan abu

Hujan Abu di Boyolali dan Magelang, Luncuran Awan Panas Gunung Merapi(Sejumlah pengendara melintas saat terjadi hujan abu di Mojosongo, Boyolali, Jawa Tengah, Selasa (3/3/2020). Hujan abu terjadi di beberapa wilayah Boyolali akibat erupsi Gunung Merapi pada pukul 05.22 WIB dengan tinggi kolom 6.000 meter) ANTARA FOTO/Aloysius Jarot Nugroho

Sementara itu tak hanya wilayah Magelang yang mengalami hujan abu akibat semburan awan panas Gunung Merapi. Empat Desa di Kecamatan Selo, Boyolali juga merasakan dampaknya.

Hujan abu tipis terjadi di empat desa di wilayah Kecamatan Selo. Hujan abu tersebut terjadi di empat desa yakni Tlogolele, Klakah, Lencoh, dan Jrakah.

Kepala Desa Jrakah Kecamatan Selo Boyolali Tumar, mengatakan hujan abu tipis yang terjadi di Desa Jrakah, Kecamatan Selo sejak pagi sekitar pukul 05.30 WIB, meski terjadi hujan abu namun tidak mempengaruhi warga untuk melakukan aktivitas.

Menurut Tumar, ada empat desa di kawasan lereng Gunung Merapi di wilayah Selo Boyolali yang terkena hujan abu tipis, yakni Tlogolele, Klakah, Lencoh, dan Jrakah. Daerah lainnya belum mengetahui secara pasti terkena hujan abu atau tidak.

3. Meski terjadi hujan abu para petani tetap pergi ke ladang

Hujan Abu di Boyolali dan Magelang, Luncuran Awan Panas Gunung MerapiHujan abu di Boyolali akibat letusan Gunung Merapi. IDN Times/Bandot Arywono

Hujan abu tipis yang terjadi pada Minggu siang tersebut mengguyur tanaman sayuran, tembakau, jalan, dan genteng rumah milik warga. Meski terjadi hujan abu Tumar mengaku warga tetap beraktivitas seperti biasa.

Warga yang mayoritas merupakan petani tetap pergi menggarap ladangnya seperti hari-hari biasa.

4. Wilayah di empat desa Boyolali yang letaknya di lereng Gunung Merapi tertutup abu

Hujan Abu di Boyolali dan Magelang, Luncuran Awan Panas Gunung MerapiHujan abu di Boyolali akibat letusan Gunung Merapi. IDN Times/Bandot Arywono

Tak hanya di Jrakah, hujan abu tipis juga terjadi di wilayah Klakah desa yang terletak di sebelah barat puncak Gunung Merapi. Kepala Desa Klakah Marwoto, mengatakan hujan meski terjadi hujan abu Namun, warga tetap beraktivitas seperti biasa, kondisi tetap aman dan terkendali.

"Warga tetap tenang, aktivitas ke ladang seperti biasa. Karena, terjadi hujan abu hanya tipis tidak mempengaruhi aktivitas warga," kata Marwoto.

Sementara Sekretaris Desa Tlogolele, Neigen Achtah menjelaskan hujan abu yang melanda Desa Tlogolele atau terletak di sebelah barat Merapi, terjadi sejak sekitar pukul 05.30 WIB. Hujan abu vulkanik dari Gunung Merapi itu terjadi di semua wilayah Desa Tlogolele.

Meskipun wilayah desa tampak warna putih akibat tertutup abu vulkanik, warga tetap tenang dan tidak mempengaruhi aktivitasnya. Warga masih beraktivitas seperti biasa.

5. Dua Kabupaten di Jawa Tengah terdampak hujan abu letusan Gunung Merapi

Hujan Abu di Boyolali dan Magelang, Luncuran Awan Panas Gunung MerapiAngin berembus di lereng Gunung Merapi terlihat dari kawasan Klakah, Selo, Boyolali, Jawa Tengah. (ANTARA FOTO/Aloysius Jarot Nugroho)

Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) sebelumnya menyebutkan awan panas guguran yang meluncur dari Gunung Merapi, pada Minggu pagi memicu hujan abu tipis di sejumlah wilayah lereng gunung itu.

"Terjadi hujan abu intensitas tipis di beberapa lokasi setelah kejadian awan panas ini," kata Kepala BPPTKG Hanik Humaida melalui keterangan resminya di Yogyakarta.

Hanik Humaida menyebutkan berdasarkan pendataan sementara hujan abu tipis antara lain terpantau mengguyur wilayah Tlogolele serta Klakah Ngisor di Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah serta Kapuhan, Paten, Ngowok, dan Babadan di Kabupaten Magelang, Jateng.

Baca Juga: Gunung Merapi Luncurkan Awan Panas 1,5 Km, Magelang Diguyur Hujan Abu

Topik:

  • Bandot Arywono

Berita Terkini Lainnya