Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

One Way di Jalan Tol, Volume Kendaraan Pantura Jateng Naik 21 Persen

ilustrasi Jalur Pantura (ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan)

Semarang, IDN Times - Ditlantas Polda Jawa Tengah memastikan arus mudik saat one way diberlakukan di sepanjang ruas jalan tol wilayah Brebes sampai Kota Semarang masih lancar dan terkendali. Aparat kepolisian memantau sistem one way di ruas tol memakai helikopter yang disiagakan di Tol Kalikangkung Ngaliyan. 

 

1. Dirlantas sebut tak ada perlambatan arus saat one way

Dirlantas Polda Jateng Kombes Pol Agus Suryo Nugroho. (IDN Times/Humas Polda Jateng)

Direktur Lalu Lintas Polda Jateng Kombes Pol Agus Suryo Nugroho mengatakan tak ada pelambatan laju kendaraan maupun lonjakan arus kendaraan yang signifikan. 

"Ternyata arus lalu lintas pada saat one way, cukup terkendali. Tak ada pelambatan, bahkan tak ada lonjakan arus kendaraan yang signifikan," kata Agus dalam keterangan resmi yang diterima IDN Times, Jumat (29/4/2022). 

2. Mudik gratis bisa cegah penumpukan kendaraan pemudik

Pantauan arus one way di Polda Jateng. (Dok Humas Polda Jateng)

Lebih lanjut, Agus menyebut tak adanya kepadatan arus kendaraan ini ada berbagai faktor. Seperti program mudik gratis dari pemerintah pusat, banyaknya warga yang memilih mudik naik kereta, adanya berbagai jalur alternatif. 

"Apalagi ada beberapa pilihan jalur. Seperti dari Jawa Barat dan sekitarnya bisa lewat jalur selatan,  terus yang dari Pejagan Brebes bisa lewat Ajibarang, juga masuk selatan. Sehingga di pantura (arus kendaraan) tak tertumpuk," tambahnya. 

3. Pantura masih ramai lancar

Ilustrasi pengaspalan jalan. ANTARA FOTO/Oky Lukmansyah

Ketika memantau arus mudik di jalur Pantura, pihaknya mengklaim tidak ada kenaikan volume kendaraan yang signifikan. Menurutnya arus mudik di Pantura masih ramai lancar seperti biasanya.

"Hal yang sama seperti jalur Pantura. Yang arah Jakarta kan juga one way, diarahkan ke Pantura. Jumlah kendaraan juga tak signifikan. Masih terlihat lancar," ujarnya.

Ia pun mengaku senang tak ada penumpukan kendaraan. Karena dari prediksi semula, akan ada penumpukan arus kendaraan mulai 28 April hingga 1 Mei 2022. 

"Karena kita urai betul Arus kendaraan dan pemerintah sediakan banyak jalur sehingga arus kendaraan terpecah dan terkendali," terangnya.

4. Lonjakan volume kendaraan pemudik mencapai 21 persen

Antara Foto

Saat ditanya mengenai prosentase kenaikan volume kendaraan pemudik, ia belum bisa memastikan jumlahnya. Ia hanya menyebutkan lonjakan arus kendaraan pemudik sudah mencapai 21 persen ketimbang kondisi normal. 

"Hanya saja tadi malam dan kemarinnya, peningkatan volume kendaraan sebesar 21 persen dibanding hari biasa. Ini dilihat dari jumlah kendaraan yang melintas di tol," pungkasnya. 

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Fariz Fardianto
Bandot Arywono
Fariz Fardianto
EditorFariz Fardianto
Follow Us