Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Sejumlah pengunjung memadati ruang pameran buku Big Bad Wolf 2022 di PRPP Semarang. (IDN Times/Fariz Fardianto)

Semarang, IDN TimesWakil Gubernur Jawa Tengah, Taj Yasin Maimoen menyatakan, untuk meningkatkan minat baca bagi masyarakat dapat dilakukan menggunakan pemahaman literasi dari media buku. Sebab, membaca sebuah buku tidak akan bisa digunakan oleh digitalisasi. 

"Membaca itu tidak bisa digantikan dari ponsel atau digital. Tetap tetapkan memakai buku secara manual, karena setelah membaca buku akan mengasah otak seperti bisa ditandai halaman yang penting dan mana yang kurang," ungkap Gus Yasin, sapaan akrabnya, saat menghadiri acara pembukaan pameran buku Big Bad Wolf di Kompleks PRPP Semarang, Jumat (28/10/2022). 

1. Merangsang minat baca dengan program Gubernur Mengajar

Wagub Jateng Taj Yasin Maimoen saat menghadiri acara pameran Big Bad Wolf Semarang. (IDN Times/Fariz Fardianto)

Gus Yasin menguraikan bahwa membaca selain sebagai jendela ilmu juga bisa untuk meningkatkan kecerdasaan otak. Gus Yasin mendorong kepada anak-anak muda untuk turut menggiatkan kegiatan membaca buku melalui berbagai cara. 

Pihaknya sendiri selama ini berusaha meningkatkan minat baca masyarakat dengan menggunakan gerakan Gubernur Mengajar maupun program kepala daerah mengajar di sekolah-sekolah. Kegiatan itu perlu dilakukan untuk mengenalkan kembali anak sekolah terkait pentingnya membaca buku. 

2. Gus Yasin dukung pemda yang berusaha meningkatkan minat baca bagi masyarakat

Editorial Team

Tonton lebih seru di