Jelang Natal-Tahun Baru, Bulog Semarang Sebut Stok Beras 28.000 Ton

Semarang, IDN Times - Perum Bulog Cabang Semarang pastian persediaan beras di wilayah Semarang aman jelang perayaan Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 yang bersamaan juga dengan musim hujan.
1. Stok beras cukup hingga 4-5 bulan ke depan

"Stok beras di Bulog Cabang Semarang pada saat ini sebanyak 28.000 ton," kata Rendy.
Ia memperkirakan persediaan beras tersebut cukup untuk memenuhi kebutuhan masyarakat hingga 4-5 bulan ke depan.
"Insya Allah kami perkirakan stok tersebut tahan minimal 4-5 bulan ke depan. Jadi, kita pastikan aman sampai tahun depan," katanya.
2. Serap beras dari Demak dan Grobogan

Menurut dia, Bulog Semarang selama ini menyerap beras dari dua sentral penghasil beras di sekitar, yakni Kabupaten Demak dan Kabupaten Grobogan.
Untuk masa panen raya di Demak dan Grobogan, ia memperkirakan pada periode Februari-Maret 2025, namun sampai sekarang ini Bulog Semarang masih melakukan penyerapan beras meski tidak begitu masif.
"Kami dari sekarang sudah mulai ancer-ancer (berhitung). Kami tetap ada penyerapan meskipun dengan jumlah yang belum begitu masif. Nanti, pada saat panen kami optimistis di bulan Februari (2025, red.) bisa kami lengkapi," katanya lagi.
3. Mitigasi pastikan stok beras di gudang-gudang Bulog tetap terjaga kualitasnya

Berkaitan dengan intensitas hujan yang semakin tinggi memasuki musim hujan, ia mengatakan pihaknya melakukan sejumlah langkah antisipasi, mulai pengecekan gudang hingga kualitas beras.
"Kami tetap antisipasi gudang. Kami melakukan pengecekan kondisi gudang untuk meminimalisir kalau ada yang bocor," katanya.
Selain itu, Rendy juga melakukan upaya mitigasi untuk memastikan bahwa stok beras yang ada di gudang-gudang Bulog tetap terjaga kualitasnya.