Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

Peminat Kartu BRT Trans Semarang Gratis Tembus 4.382 Orang

Pelajar memanfaatkan transportasi massal BRT Trans Semarang. (dok. Pemkot Semarang)
Pelajar memanfaatkan transportasi massal BRT Trans Semarang. (dok. Pemkot Semarang)
Intinya sih...
  • Program BRT Trans Semarang Gratis diminati 4.382 orang, dengan 1.675 terverifikasi dan 2.185 masih dalam proses verifikasi.
  • Sebanyak 343 ribu pelajar dan mahasiswa di Kota Semarang dapat memanfaatkan program ini, dengan awal implementasi mencetak 10.000 kartu langganan.
  • Kendala teknis seperti masalah verifikasi dan kartu kadaluarsa telah diatasi, pendaftar bisa mendapatkan kartu secara gratis melalui website resmi.

Semarang, IDN Times - Peminat program BRT Trans Semarang Gratis bagi pelajar dan mahasiswa ber-KTP Kota Semarang sangat tinggi. Sejak diluncurkan pada tanggal 2 Mei 2025 lalu, sebanyak 4.382 orang telah mendaftar program Kartu Berlangganan Gratis Trans Semarang (E-Card).

1. Sempat ada kendala saat verifikasi

Penumpang BRT Semarang. (Joglojateng.com)
Penumpang BRT Semarang. (Joglojateng.com)

“Dari 4.382 registrasi, 1675 telah terverifikasi, 522 ditolak dan 2.185 sisanya masih dalam proses verifikasi. Kita bersyukur dalam kurun waktu kurang lebih dua minggu sejak diluncurkan antusiasme masyarakat sangat tinggi,” ungkap Wali Kota Semarang, Agustina Wilujeng, Minggu (18/5/2025).

Kendati demikian, ada sekitar 343 ribu pelajar dan mahasiswa di Kota Semarang yang dapat memanfaatkan program ini. Pada tahap awal implementasi, Trans Semarang baru mencetak 10.000 kartu langganan, dengan rincian 7.000 untuk pelajar dan 3.000 untuk mahasiswa.

“Terima kasih kepada anak-anakku para siswa dan mahasiswa yang berpartisipasi dalam program ini. Mohon maaf ada beberapa kendala teknis tapi sudah kami perbaiki,” kata Agustin.

Sementara itu, Kepala BLU UPTD Trans Semarang, Haris Setyo Yunanto menjelaskan, sempat ada kendala saat registrasi layanan ini antara lain saat proses verifikasi yang diterima pendaftar. Nomor Whatsapp yang digunakan BRT sempat mengalami trouble. Hal ini disebabkan traffic chat yang masuk sangat besar sehingga nomor untuk verifikasi dianggap spam.

2. Pembuatan kartu gratis tidak ada batasan waktu

Kepala Badan Layanan Umum (BLU) Trans Semarang, Haris Setyo Yunanto. (dok. TransSemarang)
Kepala Badan Layanan Umum (BLU) Trans Semarang, Haris Setyo Yunanto. (dok. TransSemarang)

Kendala lainnya, yaitu laporan dari pengguna jasa E-Card gratis pelajar dan mahasiswa ketika di-tap di mesin e-mobile muncul tulisan kartu kadaluarsa. Masalah tersebut disebabkan pendaftar salah isi data "Tanggal Masa Aktif” yang diisikan “Tanggal Pendaftaran".

“Saat ini untuk gangguan spam telah berhasil diatasi dan nomor layanan Whatsapp sudah kembali pulih untuk melakukan verifikasi. Pendaftar bisa melihat Pertanyaan yang Sering Diajukan (FAQ) di website Trans Semarang. Di-scroll agak bawah ada itu. Sedangkan, untuk kartu yang gagal tap karena kadaluarsa solusinya melakukan registrasi ulang,” terangnya.

Pembuatan kartu gratis ini tidak ada batasan waktu, untuk mahasiswa dan pelajar di Kota Semarang yang bepergian menggunakan Trans Semarang bisa mendapatkan kartu secara gratis melalui website: https://transsemarang.semarangkota.go.id/ kemudian pilih menu E-Card, maka secara otomatis pendaftar akan masuk ke menu pendaftaran https://portal.brtsemarang.com/ecard/registration dan bisa melakukan registrasi. Pastikan calon pengguna mengisi semua pilihan dan mengisi lokasi pengambilan kartu.

3. Pelajar dan mahasiswa senang naik BRT gratis

Petugas BRT Semarang melayani penumpang. (jatengprov.go.id)
Petugas BRT Semarang melayani penumpang. (jatengprov.go.id)

Sementara itu, salah seorang mahasiswa Universitas Semarang, Annisa merasa senang dengan kebijakan Pemerintah Kota Semarang yang mengeluarkan kartu layanan BRT gratis bagi pelajar dan mahasiswa.

"Terima kasih Ibu wali kota Semarang berkat kartu layanan gratis pelajar dan mahasiswa ini dapat membantu pelajar dan mahasiswa di Kota Semarang,” tuturnya.

Apresiasi juga diungkapkan oleh Zevanya dan Nadia, siswa SMK Texmaco Semarang.

“Tahu program ini dari instagram (@transsemarang). Membantu banget buat pelajar se-Kota Semarang pulang perginya bisa naik BRT gratis,” kata Zevanya.

“Dapat meringankan beban orang tua juga. Daftarnya mudah sekali. Kita cukup masuk ke website-nya kemudian mengirimkan (mengisi) data diri/identitas kita," tutur Nadia.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Dhana Kencana
EditorDhana Kencana
Follow Us