Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

Populasi Tawon Ndas Meningkat, BPBD Musnahkan 2 Sarang Vespa Affinis

Petugas pemadam kebakaran setempat, Minggu (24/11) siang memusnahkan sarang tawon endhas. IDN Times/Haikal Adithya
Petugas pemadam kebakaran setempat, Minggu (24/11) siang memusnahkan sarang tawon endhas. IDN Times/Haikal Adithya

Laporan Haikal Adithya

Tegal, IDN Times - Populasi sarang tawon jenis vespa affinis di Tegal, Jawa Tengah kian menjamur. Petugas pemadam kebakaran setempat, Minggu (24/11) siang memusnahkan sarang binatang yang juga disebut sebagai tawon ndas berukuran cukup besar di sebuah atap rumah warga.

Keberadaan sarang tawon vespa affinis tersebut meresahkan warga Desa Harjosari Lor, Kabupaten Tegal, karena sengatannya dianggap sangat berbahaya. Bahkan, sengatan tawon ndas itu bisa berujung kematian. Seperti yang terjadi di Kelurahan Krandon Kidul, Kota Tegal beberapa hari lalu.

1. Warga lapor ke pemadam kebakaran

Tawon Endhas atau Vespa Affinis. (IDN Times/Haikal Adithya)
Tawon Endhas atau Vespa Affinis. (IDN Times/Haikal Adithya)

Untuk mengantisipasinya, warga setempat langsung melaporkan kepada petugas pemadam kebakaran. Setelah mendapat laporan adanya sarang tawon vespa, sejumlah petugas bergegas melakukan pemantauan posisi sarang yang berada di atap bangunan loteng milik warga.

Setelah melakukan pemantauan, tiga orang petugas berpakaian khusus pemadam kebakaran langsung bersiap memusnahkan sarang lebah yang berdiameter sekitar 50 centimeter. Pemusnahan sarang lebah dilakukan dengan cara disemprot air karena posisinya cukup sulit.

2. Disemprot air bertekanan tinggi

Petugas pemadam kebakaran setempat, Minggu (24/11) siang memusnahkan sarang tawon endhas. IDN Times/Haikal Adithya

Sarang tawon vespa affinis tersebut berhasil dihancurkan setelah disemprot air dengan tekanan tinggi. Meski sarangnya telah hancur, namun ratusan tawon tersebut tetap bergeming bahkan sempat menyerang petugas. Beruntung, petugas sudah memakai pakaian khusus sehingga tahan dari sengatan.

Kendati belum sampai memakan korban, namun keberadaan sarang tawon vespa affinis ini sangat meresahkan warga. Sebelum memusnahkan sarang tawon ndas di Harjosari Lor ini, petugas baru saja memusnahkan sarang yang serupa di Desa Pepedan, Kecamatan Dukuhturi dengan diameter cukup besar.

3. Populasi tawon Vespa Affinis meningkat jelang peralihan musim

Petugas pemadam kebakaran setempat, Minggu (24/11) siang memusnahkan sarang tawon endhas. IDN Times/Haikal Adithya

Petugas pemadam kebakaran Kabupaten Tegal, Budiyanto mengaku, sedikitnya sudah ada tiga laporan warga mengenai sarang vespa affinis pada bulan ini. Pihaknya menyebut, kemungkinan besar populasi tawon ndas meningkat seiring peralihan musim.

“Kalau mau masuk musim penghujan pasti populasinya bertambah. Untuk itu, diimbau kepada warga untuk berhati-hati dan waspada,” tegasnya usai memusnahkan sarang.

4. Jangan memusnahkan sarang tawon ndas sendiri karena perlu evakuasi khusus

Dua Warga Tegal Jadi Korban Sengatan Lebah Vespa Affinis (IDN Times/Haikal Adithya)
Dua Warga Tegal Jadi Korban Sengatan Lebah Vespa Affinis (IDN Times/Haikal Adithya)

Ditambahkan dia, sangat tidak disarankan kepada warga untuk melakukan evakuasi atau pemusnahan sarang secara sendiri. Namun, cukup laporkan temuan sarang kepada petugas pemadam kebakaran maupun Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD).

Sebab, sambung Budi, penanganan sarang lebah membutuhkan teknik khusus dan pakaian khusus. Apabila sembarang dalam menanganinya, maka bisa berakibat fatal.

“Jangan berani-berani memusnahkan sendiri. Lebih baik laporkan kepada petugas. Seperti ini misalnya, begitu dilaporkan akan kita tangani secepatnya,” pungkas Budi.

Share
Topics
Editorial Team
Bandot Arywono
EditorBandot Arywono
Follow Us