Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

PROJEK-D VOL.4, Suguhkan Beragam Genre Musik di Dua Panggung

IMG_3184.jpeg
Festival musik Projek-D yang digelar di De Tjolomadoe. (Dok/@projek_d)
Intinya sih...
  • Antusiasme ribuan penonton dari berbagai daerah
  • Penampilan memukau dari musisi ternama seperti Wijaya 80, The Jeblogs, Feast, dan Hindia
  • Fasilitas yang disediakan selama konser berlangsung untuk kenyamanan para penonton
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Karanganyar, IDN Times – Festival musik PROJEK-D VOL.4 yang yang dibuka di De Tjolomadoe pada Sabtu (30/8/2025) berlangsung meriah. Dyandra Promosindo ini sukses menarik ribuan penikmat musik dari berbagai daerah, yang memadati dua panggung, Maduswara dan Wirama, sepanjang hari pertama. Pengunjung dimanjakan dengan penampilan para musisi ternama yang berhasil menciptakan momen tak terlupakan, mengukuhkan PROJEK-D sebagai salah satu festival musik terkemuka di Jawa Tengah.

1. Antusiasme ribuan penonton.

IMG_3183.jpeg
Festival musik Projek-D yang digelar di De Tjolomadoe. (Dok/@projek_d)

Antusiasme luar biasa dari para penonton ternyata juga diiringi dengan banyaknya pertanyaan seputar teknis pelaksanaan PROJEK-D Vol.4 ditengah situasi saat ini. Menanggapi hal tersebut, Project Director PROJEK-D Vol.4, Rumpoko Adi, menyampaikan himbauan tentang penyelenggaraan PROJEK-D Vol.4.

"Menanggapi antusiasme besar dan banyaknya pertanyaan, kami pastikan PROJEK-D Vol. 4 tetap berjalan. E-ticket yang sudah dibeli bisa langsung digunakan tanpa perlu ditukar. Kami juga memberikan panduan rute alternatif untuk memastikan kelancaran akses ke lokasi yang bisa dilihat melalui akun Instagram resmi kami di @projek__d. Kami juga terus bekerja sama dengan seluruh pihak terkait untuk memastikan agar acara ini dapat berjalan dengan kondusif, aman, lancar, dan damai,” jelasnya.

Penampilan memukau dari Wijaya 80 dan The Jeblogs. Wijaya 80 membuka gelaran PROJEK-D Vol.4 dengan penampilan memukau di panggung Maduswara, penampilan ini berhasil menghipnotis penonton dengan lagu-lagu hits mereka, termasuk Terakhir Kali. Tidak kalah meriah, panggung Wirama langsung memanas dengan penampilan penuh energi dari The Jeblogs. Kolaborasi spesial mereka bersama Lealona saat membawakan lagu "9/10" sukses memanaskan suasana sore ini.

Kemeriahan hari pertama turut dimeriahkan oleh penampilan lainnya dari Anggito ‘Guyonlaaah’ yang sukses mengocok perut penonton dengan komedi segar di sela-sela penampilan musik. Bersamaan dengan itu, Om Bapersob tampil di panggung Maduswara menyajikan alunan kendang yang rancak, vokal yang kuat, dan sentuhan instrumen tradisional, mereka sukses mengubah area Tjolomadoe menjadi lautan goyangan.

Selanjutnya, PROJEK-D memukau penonton dengan kejutan kolaborasi yang tak terduga. Di panggung utama, ada perpaduan apik antara band metal kenamaan Down For Life, band asal Surakarta Sukatani, dan musisi solo Hindia, membawakan lagu “Mengadili Persepsi”. Perpaduan musik yang beragam dari ketiga penampil tersebut.

Sementara itu, di Panggung Wirama, grup pop-alternative Fletch berhasil menciptakan suasana yang berbeda namun tak kalah energik. Dengan alunan melodi yang khas, lirik yang puitis, dan aransemen musik yang unik, membawakan “Sadajiwa, Angin Hujan, dan Laraku, Pilumu” Fletch sukses mengajak penonton untuk masuk ke dalam dunia mereka. 

2. Feast jadi salah satu penampil yang paling ditunggu.

IMG_3185.jpeg
Festival musik Projek-D yang digelar di De Tjolomadoe. (Dok/@projek_d)

Sebagai salah satu penampil yang paling dinantikan, grup band .Feast tampil dan memeriahkan panggung utama PROJEK-D Vol.4. Grup band yang digawangi oleh Baskara Putra ini menggebrak panggung utama, Maduswara, dengan energi luar biasa. Melalui lagu-lagu hits yang sudah akrab di telinga penonton, seperti “Nina, Tarot, Arteri, o,Tuan” dan ditutup dengan Arteri. Selanjutnya, panggung kembali bergelora dengan penampilan dari Hindia. Membawakan lagu-lagu populernya, yaitu “Rumah ke Rumah, Kita ke Sana, Bayangkan Jika Kita Tidak Menyerah, dan Berdansalah Karir Ini Tak Ada Artinya “ yang langsung disambut dengan antusiasme tinggi oleh para penonton. 

Membawa nuansa yang berbeda, Tropical Bloom tampil sebagai oase di tengah deretan penampilan penuh energi. Dengan alunan alternative Jamaican sound yang khas, mereka sukses membawa penonton menikmati malam dengan ritme yang lebih santai dan menenangkan. Keseruan Panggung Wirama tidak berhenti di situ saja. Menuju penghujung malam Sukatani tampil tak kalah memukau. Set list yang padat energi dan vokal yang lantang berhasil menggerakkan penonton untuk berjingkrak, hingga menciptakan moshpit yang seru.

Menutup hari pertama PROJEK-D, panggung utama Maduswara diserahkan kepada Perunggu, band rock alternatif yang baru saja merilis album keduanya. Penonton larut dalam setiap lirik yang sarat makna, menyanyikan lagu-lagu hits dari album perdana hingga materi terbaru mereka. 

Penampilan Perunggu menjadi penutup malam yang meriah, antusias penonton yang tinggi membuktikan bahwa semangat musik yang membara dan meninggalkan kesan yang kuat di hati penonton.

Project Manager PROJEK-D, Data Pratama mengatakan, PROJEK-D VOL.4, yang mengusung tema ‘Sehidup Separty’, akan menjadi ajang di mana berbagai genre musik bertemu. Bukan sekadar slogan, melainkan sebuah visi. Festival ini dirancang sebagai ajang di mana berbagai genre musik dapat bertemu dan berkolaborasi.

"Kami sangat bangga melihat antusiasme luar biasa dari ribuan penonton yang datang hari ini dari berbagai latar belakang, melebur menjadi satu di bawah energi musik yang beragam. Ini membuktikan bahwa musik adalah bahasa universal yang bisa menyatukan semua orang." ujarnya.

3. Fasilitas yang ada selama konser berlangsung.

IMG_3182.jpeg
Festival musik Projek-D yang digelar di De Tjolomadoe. (Dok/@projek_d)

PROJEK-D Vol.4 juga dilengkapi dengan area FnB yang menyajikan berbagai pilihan makanan dan minuman. Sebanyak 31 tenant hadir menyediakan beragam pilihan makanan, minuman, dan kebutuhan lainnya. Selain itu, untuk menunjang kebutuhan para "Bestie" PROJEK-D juga menyediakan beberapa fasilitas lainnya seperti tempat penitipan barang dari SAVVE, charging station, photobooth SSSESI, suntik vitamin, ICU Medic, dan booth official merchandise PROJEK-D Vol.4 serta booth merchandisepara penampil yang tersedia bagi para penggemar.

Kemeriahan PROJEK-D VOL.4 masih akan berlanjut pada hari kedua (31/8).  Beberapa musisi yang akan tampil di hari kedua yaitu, Lomba Sihir, Malinoa and The Dog Pack, Soloensis, Barmy Blokes, Bernadya, Car Clash Coma, Nadin Amizah, Gledek, Juicy Luicy, dan pemenang Cekson PROJEK-D VOL.4, Malu2x. Tidak hanya itu, penonton juga akan disajikan penampilan spesial dari Bryan Barcelona.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Bandot Arywono
EditorBandot Arywono
Follow Us

Latest News Jawa Tengah

See More

21 Jadi Korban, SPEK-HAM Belum Terima Laporan Orang Hilang Pasca Demo di Solo

04 Sep 2025, 07:47 WIBNews