Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

Indra Arya, Bakat Muda Persijap Jepara yang Melebarkan Sayap

Ilustrasi sepak bola (unsplash.com/Giero Saaski)
Intinya sih...
  • Persijap Jepara peduli dengan perkembangan bibit-bibit pemain sepak bola muda.
  • Indra Arya Perceka Wiguna, pemain berumur 21 tahun, menjadi andalan Persijap sejak 2021.
  • Indra Arya membawa Persijap promosi ke Liga 1 Indonesia 2025/2026 setelah menang atas PSPS Pekanbaru.

Persijap Jepara peduli dengan perkembangan bibit-bibit pemain sepak bola muda. Hal itu berguna untuk kepentingan regenerasi tim. Terlebih, hal itu sekaligus membuka peluang Persijap guna melahirkan pesepak bola top di Indonesia pada masa mendatang.

Apa yang dilakukan Persijap di atas telah terbukti lewat kemunculan Indra Arya Perceka Wiguna. Pemain berumur 21 tahun itu adalah sosok yang terampil sebagai pemain sayap atau gelandang serang di lapangan. Indra Arya menjadi pemain muda andalan Persijap sejak bergabung pada 2021.

1. Jebolan Pekan Olahraga Pelajar Wilayah (POPWIL) Bandung

Indra Arya Perceka Wiguna adalah pemain kelahiran Bandung, Jawa Barat, pada 1 Juli 2003 (21 tahun). Ia dikenal sebagai pemain jebolan dari Pekan Olahraga Pelajar Wilayah (POPWIL) cabang sepak bola putra pada 2019. Dalam kejuaraan tersebut, Indra Arya dipercaya untuk mewakili Bandung.

Sepak terjang Indra Arya bertahan cukup lama bersama tim sepak bola putra POPWIL Bandung hingga 2020. Setelah itu, bakat pemain dengan postur badan sekitar 172 sentimeter tersebut mulai tercium oleh tim sepak bola profesional. Ini setelah Indra Arya dierekrut Persijap Jepara pada 2021.

2. Berseragam Persijap Jepara sejak 2021

Indra Arya mulai berseragam Persijap Jepara pada 13 September 2021. Kala itu, perekrutan dirinya berbarengan dengan perhelatan Liga 2 Indonesia 2020/2021. Talenta Indra Arya pun sempat dicoba di kompetisi profesional tersebut dengan rapor dua penampilan dan 6 menit bermain.

Lalu, Persijap kembali berupaya memancing bakat besar yang dimiliki Indra Arya. Itu terbukti saat mereka memberikan kepercayaan kepada sang pemain di Liga 2 musim 2022/2023. Benar saja, upaya ini cukup berhasil setelah Indra Arya berkontribusi lewat catatan 2 gol dari 7 penampilan (630 menit bermain).

Indra Arya bahkan mendapat kesempatan lebih besar saat mengarungi Liga 2 2023/2024. Ia menjadi pemain muda andalan Persijap dengan sumbangsih 1 gol dan 1 assist dari 17 pertandingan. Indra Arya menorehkannya dalam 1.324 menit bermain, sekaligus menjadi catatan menit bermain tertinggi sepanjang kariernya.

3. Jadi top skor kedua Persijap Jepara di Liga 2 2024/2025

Catatan berkembang Indra Arya bersama Persijap Jepara tidak berhenti di sana. Sang pemain kembali diandalkan saat menyongsong Liga 2 Indonesia 2024/2025. Kali ini, Indra Arya punya catatan kontribusi lebih mumpuni.

Indra Arya berhasil mencetak 4 gol dan 1 assist dari 21 penampilan atau waktu bermain 1.333 menit di Liga 2 2024/2025. Ini menjadi rapor terbaiknya selama berseragam Persijap. Selain itu, rapor tadi menjadikan Indra Arya sebagai pemain tersubur kedua Persijap.

Catatan gol Indra Arya hanya kalah dari bomber asing Persijap di Liga 2 2024/2025. Ia adalah Rosalvo Candido Rosa Junior yang mengemas 10 gol dan 1 assist dari 22 penampilan. Meskipun demikian, rapor tersebut membuktikan jika Indra Arya adalah pemain muda yang memiliki talenta besar di atas rumput hijau.

4. Berkontribusi membawa Persijap Jepara promosi ke Liga 1

Bukan hanya itu, Indra Arya bahkan menorehkan pencapaian cemerlang lain bersama Persijap Jepara. Mereka berhak promosi ke kasta tertinggi Liga 1 Indonesia 2025/2026. Ini setelah Indra Arya membawa Persijap menang 1-0 atas PSPS Pekanbaru pada perebutan tempat ketiga Liga 2 2024/2025.

Dalam laga playoff promosi yang berlangsung pada Selasa (25/2/2025) tersebut, Indra Arya bukan tanpa kontribusi. Ia dipercaya menjadi starter serta membukukan 57 menit bermain. Maski gagal bermain penuh, tetapi kontribusinya itu mencerminkan jika keberadaan Indra Arya memang dibutuhkan Persijap.

Indra Arya merupakan pemain muda yang memiliki label sebagai mantan pemain Indonesia U-20. Jika keterampilannya terus berkembang, tidak mustahil dirinya bisa memperkuat Timnas Indonesia senior pada masa depan.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Dhana Kencana
EditorDhana Kencana
Follow Us