Suporter PSIS Semarang Dilarang Datang ke Laga Lawan Persikabo Bogor

Semarang, IDN Times - Suporter PSIS Semarang dilarang datang untuk menyaksikan pertandingan melawan Persikabo Bogor pada laga BRI Liga 1 2022/2023 di Stadion Pakansari Bogor, Selasa (21/2/2023) pukul 17.00 WIB. Keputusan itu berdasarkan surat rekomendasi dari LOC Persikabo 1973 dan Kepolisian Bogor yang diunggah di Instagram resmi Panser Biru @panserbiru2001, Senin (20/2/2023).
1. Panser Biru unggah pengumuman di media sosial

Dalam unggahan tersebut Panser Biru menginformasikan bahwa berdasarkan surat rekomendasi tersebut, DPP Panser Biru tidak memberangkatkan away ke Bogor. Komunitas suporter PSIS Semarang itu menuliskan:
‘’Attention. To all sedulurku Panser Biru dan Semarang Fans, berdasarkan surat rekomendasi dari LOC Persikabo 1973 dan Kepolisian Bogor, pertandingan Persikabo 1973 vs PSIS Semarang bahwasanya dilarangnya kehadiran suporter atau penonton dari PSIS Semarang. Maka dengan ini DPP tidak memberangkatkan suporter untuk mendukung tim kebanggaan PSIS Semarang.’’
2. Keputusan berdasarkan hasil rakorpam

Pada halaman berikutnya juga diunggah surat rekomendasi dari LOC Persikabo 1973 kepada Manajemen PSIS Semarang. Pada surat tersebut diputuskan bahwa pertandingan Persikabo 1973 versus PSIS Semarang pada 21 Februari 2023 akan dilaksanakan tanpa penonton dari tim away. Mereka meminta tidak ada suporter PSIS Semarang yang hadir pada pertandingan tersebut.
Keputusan tersebut berdasarkan hasil rakorpam pada Jumat (17/2/2023) pukul 10.00 WIB bertempat di Ruang Command Center Polres Bogor dan ditandangani oleh Ketua LOC Persikabo 1973, Dedi Baedillah.
3. Netizen berkomentar di akun Panser Biru
Unggahan tersebut pun menuai reaksi dari netizen pada kolom komentar. Seperti akun @eellaann***, ‘’Ke2kalinya H-1 batal, wes rak usum suporter2an.’’
Kemudian, ada juga yang berkomentar, ‘’gak popo iso nonton omah tau nobar #yohisoyoh,’’ ujar akun @***nthaa.
Akun @*****saputra juga komentar, ‘’Efek kreak2 wingi neng Jatidiri..semangat para kreak.’’
Saat dikonfirmasi terkait kabar tersebut dan hingga berita ini diturunkan, Ketua Panser Biru, Galih Ndog tidak mengangkat telepon dan pesan WhatsApp juga tidak meresponnya.