Ekspor Ikan Tilapia Jawa Tengah ke Amerika dan Eropa Tembus 1.535 ton

Produk yang digemari naturally better tilapia

Semarang, IDN Times - Balai Karantina Ikan, Pengendalian Mutu dan Keamanan Hasil Perikanan (BKIPM) melakukan ekspor Raya secara serentak pada Jumat (22/11).

Kegiatan dipusatkan di Teluk Lamong, Gresik, Jawa Timur.

Baca Juga: 5 Fakta Ikan Tilapia, Bisa Dijadikan Perban untuk Obati Luka Lho!

1. Potensi ekspor Jawa Tengah meningkat di tahun 2019

Ekspor Ikan Tilapia Jawa Tengah ke Amerika dan Eropa Tembus 1.535 tonIDN Times/Dhana Kencana

Balai KIPM Semarang menjadi salah satu daerah yang ikut serta dalam kegiatan serentak tersebut. Beberapa produk perikanan yang diekspor salah satunya adalah ikan Nila berupa frozen fillet Tilapia.

Produk ekspor terbesar tersebut diproduksi oleh Unit Pengolah Ikan (UPI) PT Aquafarm Nusantara (PTAN) yang berlokasi di Semarang, Jawa Tengah. Frozen fillet Tilapia itu diekspor ke Amerika Serikat.

"Provinsi Jawa Tengah memiliki potensi luar biasa dalam sektor perikanan. Ekspor hasil perikanan Jawa Tengah terus mengalami peningkatan baik volume, pendapatan, jenis produk, maupun negara tujuan," ungkap Kepala Balai Karantina Ikan, Pengendalian Mutu dan Keamanan Hasil Perikanan (BKIPM) Semarang, Raden Gatot Perdana.

2. Produk utamanya adalah naturally better tilapia

Ekspor Ikan Tilapia Jawa Tengah ke Amerika dan Eropa Tembus 1.535 tonIDN Times/Dhana Kencana

Selain diekspor melalui kegiatan Ekspor Raya BKIPM, PTAN juga telah mengekspor sejumlah produk ikan. Seperti daging rajungan, surimi, cumi-cumi, udang putih, udang vanamei serta daging nila atau tilapia itu sendiri.

Produk tunggal PTAN adalah naturally better tilapia dengan kualitas premium, yang diproduksi untuk pasar dalam negeri dan luar negeri.

"Pada 2019 kami telah mengekspor 1.535 ton naturally better tilapia ke Amerika Serikat, Eropa, Australia dan Kanada. Kami juga melakukan penjualan di dalam negeri sebanyak 3.381 ton produk perikanan," kata Presiden Komisaris PT Aquafarm Nusantara (PTAN), Sammy Hamzah disela-sela peluncuran Ekspor Raya BKIPM Semarang.

3. Kebijakan pemerintah mendukung usaha PTAN

Ekspor Ikan Tilapia Jawa Tengah ke Amerika dan Eropa Tembus 1.535 tonIDN Times/Dhana Kencana

PTAN masuk dalam enam besar UPI ekspor produk ikan Jawa Tengah tahun 2019. Ekspor produknya, naturally better tilapia telah mencapai 1.535 ton atau senilai Rp103 miliar.

Budidaya ikan tilapia PTAN dilakukan di sejumlah waduk di Jawa Tengah. Seperti di Wadas Lintang, Wonogiri, Kedung Ombo dan Wunut. Untuk pabriknya berlokasi di Semarang, dengan jumlah karyawan mencapai 750 orang.

Sebagai perusahaan Penanaman Modal Asing (PMA) dari Swiss, imbuh Sammy, PTAN mengapresiasi langkah pemerintah atas dukungan terhadap usaha produk perikanannya.

"Kemudahan serta keramahan dalam berinvestasi cukup mampu meningkatkan kontribusi ekonomi kami bagi pemerintah dan rakyat Indonesia," jelas Sammy.

4. Performa PTAN tak banyak diketahui

Ekspor Ikan Tilapia Jawa Tengah ke Amerika dan Eropa Tembus 1.535 tonIDN Times/Dhana Kencana

Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo mengaku terkejut atas kiprah dari PTAN. Sebab secara tidak langsung kegiatan PTAN turut mendongkrak ekonomi nasional dengan meningkatkan devisa dan memberdayakan ekonomi di desa-desa.

"Mereka adalah salah satu champion. Sudah 30 Tahun ya pak Juan. Ternyata punya ikan tilapia dan ekspor ke Amerika. Harga bagus, pasar bagus. Kita memang the best. Tidak terlalu banyak diketahui dan ini bisa dikembangkan dan belajar dari champion yang sudah ada," ujar Ganjar yang sembari menanyai Presiden Direktur PT Aquafarm Nusantara, Juan Carlos.

Sebagai informasi, hingga masuk Oktober 2019, volume ekspor perikanan Jawa Tengah mencapai 41,289 ton dengan nilai Rp2,4 triliun. Jumlah tersebut untuk 10 komoditas utama, yaitu daging rajungan, surimi, cumi-cumi, udang putih, udang vannamei, daging nila, udang windu, layur, sisik ikan, dan teri.

Baca Juga: Sering Diabaikan, Ini 7 Manfaat Besar Ikan Nila bagi Kesehatan Tubuhmu

Topik:

  • Dhana Kencana
  • Bandot Arywono

Berita Terkini Lainnya