Dua Korban Sriwijaya Air Asal Sragen Teridentifikasi
Petugas Basarnas membawa kantong hitam diduga benda atau korban jatunya pesawat Sriwijaya Air SJ 182. (ANTARA/Akbar Nugroho Gumay).
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Sragen, IDN Times - Dua jenazah korban jatuhnya pesawat Sriwijaya Air SJ 182 asal Kabupaten Sragen, Jawa Tengah telah teridentifikasi. Dua jenazah tersebut merupakan kakak beradik bernama Suyanto (40) warga Dukuh Gunung Banyak RT 18, Katelan, Tangen dan adiknya, Riyanto (32) yang tinggal di Dukuh Tengaran RT 17, Desa Katelan, Tangen, Sragen.
Baca Juga: Model Lengan Baju Ganjar Dipermak Tiru Bupati Sragen saat Vaksinasi
1. Teridentifikasi Jumat Siang
Petugas kedokteran forensik Rumah Sakit (RS) Polri Kramat Jati membawa kantong jenazah ke dalam Posko CT Scan Post Mortem, RS Polri Kramat Jati, Jakarta, Minggu (10/1/2021) (ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja)Informasi identifikasi dua jenazah kakak beradik tersebut didapat dari korban, yakni Suparno pada Jumat (29/1/21) pukul 14.00 WIB. Saat itu Suparno sedang berada di Jakarta untuk menunggu kabar identifikasi korban pesawat Sriwijaya Air.
"Info dari rumah sakit Polri bahwa jenazah keduanya telah ditemukan," kata Sekertaris Desa Katelan, Paidi, Sabtu (30/1/21)
2. Gelar tahlilan tujuh hari kedepan
Suasana tahlilan di rumah Riyanto korban pesawat Sriwijaya Air asal Sragen. IDNTimes/Larasati ReyUsai mendapat kabar dua keluarganya yang sudah terindentifikasi, pihak keluarga langsung mengelar tahlilam di rumah korban baik dirumah Suyanto maupun Riyanto. Tahlilan digelar pada Sabtu malam, yang dihadiri pihak keluarga dan tetangga lainnya.
"Mulai hari ini setelah ditemukan, habis isya langsung menggelar tahlilan," ujar Ayah korban, Wagiyo (66).
Tahlilan sendiri rencananya akan digelar selama 7 hari kedepan.
3. Merasa lega
Kondisi rumah duka koban kecelakaan Sriwijaya Air di Sragen. Dok/detik.comSementara itu, Ernawati istri korban Riyanto mengaku lega dan bersyukur lantaran jasad suinya telah ditemukan. Ia menguntarakan jika sang anak sering menanyakan keberadaan Ayahnya yang kini telah tiada.
"Bersyukur jasad ditemukan," ujarnya
Hingga kini ia beserta keluarga lainnya sedang menunggu kedatangan dua jenazah dari Jakarta. Pemkab Sragen sendiri telah berjanji untuk membiayai seluruh proses pemakaman dua korban pesawat Sriwijaya Air tersebut.
Baca Juga: Story WA Terakhir Kakak Beradik Asal Sragen Korban Sriwijaya Air Jatuh
