3 Keuntungan Meminimalkan Keluh Kesah dalam Menjalani Hidup
Tidak dapat dimungkiri bahwa kehidupan yang dijalani ini memang tidak selalu mulus. Pada satu waktu, segalanya bisa berjalan begitu lancar, tanpa ada halangan berarti. Optimisme meluap-luap yang memicu timbulnya semangat untuk terus berkarya dan menggapai cita-cita.
Sayangnya, roda kehidupan terus berputar. Ada kalanya juga semua yang dijalani terasa begitu berat dan menyiksa. Tidak jarang, seluruh usaha yang dilakukan berakhir tidak menghasilkan apa-apa. Di saat seperti ini, rasanya ingin menyampaikan keluh kesah sebanyak-banyaknya.
Namun, terlalu sering mengeluh bukanlah sebuah kebiasaan yang patut untuk dipertahankan. Bukan tanpa alasan, masalahnya tindakan seperti ini bisa membuat suasana hati menjadi selalu buruk, sehingga menghambatmu untuk melakukan banyak kebaikan. Oleh sebab itu, mulailah belajar untuk meminimalkan keluh kesah karena keputusan ini dapat mendatangkan berbagai keuntungan sebagai berikut.
1.Tidak ada hal yang terasa terlalu berat
Tahukah kamu bahwa mengeluh dapat membuat sebuah perkara yang sebenarnya tidak terlalu rumit menjadi terasa begitu berat? Pasalnya, berkeluh kesah terkadang bukan hanya mengungkapkan kegundahan yang ada di hati, tetapi juga sekaligus menjadi wadah ekspresi bagi asumsi-asumsi liar yang memenuhi pikiran. Akibatnya, terciptalah gambaran mengerikan mengenai suatu permasalahan yang sedang dihadapi.
Nah, hal seperti ini dapat dihindari apabila mampu mengendalikan diri untuk tidak terlalu sering mengeluh. Tegarkan hatimu dan kumpulkan keberanianmu untuk menghadapi setiap ujian yang datang. Kamu akan terkejut bahwa sebenarnya tidak ada hal yang terasa terlalu berat karena Tuhan pasti memberikan cobaan kepada seseorang berdasarkan kemampuannya.
2.Berpeluang menggapai keberhasilan
Terlalu banyak mengeluh sama artinya dengan memupuk rasa pesimis agar tumbuh semakin kuat. Jika tidak segera diatasi, maka kamu bisa menjadi sosok yang mudah menyerah, selalu negatif, dan tidak mau berusaha karena takut akan menghadapi kegagalan. Tentu saja sifat seperti ini menjadi sangat berbahaya.
Sebaliknya, ketika berusaha untuk meminimalkan keluhan, optimisme akan mendominasi. Ini menjadi modal penting yang dapat mendorongmu untuk terus yakin akan adanya kebaikan, sehingga tidak lelah berusaha mewujudkan mimpi. Suatu saat nanti, kamu akan benar-benar menikmati hasil jerih payah yang telah dikerjakan selama ini.
3.Menciptakan lebih banyak kebahagiaan
Jika diperhatikan lebih dekat, orang yang terlalu banyak mengeluh akan merusak harinya sendiri. Bagaimana tidak, dia merasa bahwa apa yang dialaminya tidak pernah menguntungkan. Orang tersebut berpendapat bahwa dirinya selalu saja memperoleh kesulitan, rezeki yang tidak sebanyak orang lain, dan segala komplain tentang kehidupan lainnya. Akibatnya, dia hampir tidak pernah merasakan kebahagiaan.
Sebaliknya, orang yang tidak mudah berkeluh kesah biasanya punya kebiasaan untuk mensyukuri setiap nikmat yang didapat, tidak peduli apakah kecil atau besar. Dia sangat yakin bahwa setelah terpaan kesulitan, tentu akan datang banyak kemudahan. Oleh sebab itu, tidak ada alasan untuk sering mengeluh. Kamu mau kan jadi sosok yang seperti ini?
Mengeluh adalah sifat manusiawi yang pasti dimiliki oleh setiap orang. Namun, kamu memegang kendali penuh untuk tidak membiarkannya tumbuh subur. Semakin minimal keluhan yang diutarakan setiap hari, semakin bahagia kehidupan yang dijalani. Jadi, mulailah belajar untuk tidak mudah berkeluh kesah. Sebaliknya, tingkatkan rasa syukurmu agar segalanya terasa ringan dan mudah. Dengan begini, hidup menjadi jauh lebih menyenangkan, bukan begitu?
