Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

6 Penyebab Postur Bungkuk yang Sering Terabaikan, Bukan Cuma Gadget!

ilustrasi duduk bungkuk (pexels.com/Andrea Piacquadio)
ilustrasi duduk bungkuk (pexels.com/Andrea Piacquadio)
Intinya sih...
  • Posisi duduk yang salah dan terlalu lama
  • Gaya jalan yang kurang seimbang
  • Posisi tidur yang kurang tepat
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Postur tubuh yang bungkuk sering dianggap sepele, padahal dampaknya bisa merembet ke banyak hal: dari nyeri punggung, gangguan pernapasan, sampai rasa percaya diri yang menurun. Ironisnya, penyebabnya gak selalu karena kebanyakan main HP atau duduk lama di depan laptop. Ada banyak kebiasaan kecil yang kita lakukan tiap hari tanpa sadar, dan itu bisa jadi pemicu utama.

Kalau kamu merasa postur tubuh mulai berubah tapi bingung kenapa, bisa jadi salah satu dari enam hal ini adalah penyebabnya. Yuk, kenali dan perbaiki sebelum jadi kebiasaan yang susah diubah.

1. Posisi duduk yang salah dan terlalu lama

ilustrasi duduk terlalu lama (pexels.com/Efrem  Efre)
ilustrasi duduk terlalu lama (pexels.com/Efrem Efre)

Duduk terlalu lama dengan posisi membungkuk bisa bikin tulang belakang tertekan dan otot punggung jadi lemah. Apalagi kalau kursi yang dipakai gak ergonomis, tubuh jadi dipaksa menyesuaikan dengan posisi yang gak ideal. Lama-lama, ini bisa bikin paru-paru terkompresi dan pernapasan jadi gak maksimal.

Kebiasaan duduk sambil menunduk ke layar juga bikin leher dan bahu tegang. Kalau dilakukan terus-menerus, tubuh akan “menghafal” posisi itu dan membentuk postur bungkuk secara permanen. Mulai sekarang, coba biasakan duduk dengan punggung tegak dan bahu rileks.

2. Gaya jalan yang kurang seimbang

ilustrasi jalan kaki (pexels.com/Tim Douglas)
ilustrasi jalan kaki (pexels.com/Tim Douglas)

Tanpa disadari, cara kita berjalan juga bisa memengaruhi postur tubuh. Kalau kepala terlalu condong ke depan atau bahu gak sejajar, tekanan pada tulang belakang jadi gak merata. Akibatnya, otot punggung jadi cepat lelah dan postur tubuh mulai berubah.

Penggunaan alas kaki yang gak mendukung juga bisa bikin gaya jalan jadi gak stabil. Misalnya, sandal datar tanpa arch support bisa bikin tubuh condong ke depan saat melangkah. Coba perhatikan cara jalanmu di cermin, apakah kamu tegak atau justru mulai membungkuk?

3. Posisi tidur yang kurang tepat

ilustrasi wanita tertidur (pexels.com/Miriam Alonso)
ilustrasi wanita tertidur (pexels.com/Miriam Alonso)

Tidur tengkurap atau menyamping tanpa dukungan bantal yang pas bisa bikin tulang belakang melengkung gak alami. Kalau dilakukan setiap malam, tubuh akan terbiasa dengan posisi yang gak ideal. Lama-lama, ini bisa memicu postur bungkuk bahkan saat bangun tidur.

Bantal yang terlalu tinggi atau terlalu rendah juga bisa bikin leher dan punggung gak sejajar. Posisi tidur yang baik adalah telentang dengan bantal di bawah lutut atau menyamping dengan bantal di antara kaki. Tidur nyaman itu penting, tapi tidur dengan postur yang benar jauh lebih penting.

4. Stres dan beban mental yang menumpuk

ilustrasi wanita sedang stres (pexels.com/Kaboompics.com)
ilustrasi wanita sedang stres (pexels.com/Kaboompics.com)

Saat stres, tubuh cenderung menegang dan bahu jadi tertarik ke atas. Posisi ini bikin otot punggung bagian atas bekerja lebih keras dan akhirnya melemah. Kalau stres berlangsung lama, tubuh bisa “terprogram” untuk terus berada dalam posisi membungkuk.

Beban mental juga bisa bikin kita kurang sadar akan postur tubuh. Pikiran yang sibuk sering bikin kita lupa untuk duduk atau berdiri dengan tegak. Jadi, menjaga kesehatan mental juga penting buat menjaga postur tubuh tetap ideal.

5. Kurangnya aktivitas fisik dan latihan otot punggung

ilustrasi gym (pexels.com/ ShotPot)
ilustrasi gym (pexels.com/ ShotPot)

Otot punggung yang jarang dilatih akan kehilangan kekuatannya untuk menopang tulang belakang. Akibatnya, tubuh jadi gampang membungkuk karena gak ada penyangga yang cukup kuat. Latihan ringan seperti plank atau back extension bisa bantu memperkuat area ini.

Aktivitas fisik juga bantu menjaga fleksibilitas dan keseimbangan tubuh. Kalau kamu terlalu sering duduk tanpa olahraga, otot-otot jadi kaku dan postur tubuh makin rentan berubah. Mulai dari gerakan kecil dulu, yang penting konsisten.

6. Gangguan tulang seperti osteoporosis atau kifosis

ilustrasi lansia penderita osteoporosis (freepik.com/stefamerpik)
ilustrasi lansia penderita osteoporosis (freepik.com/stefamerpik)

Beberapa kondisi medis seperti osteoporosis bisa bikin tulang belakang melemah dan melengkung. Biasanya terjadi pada lansia, tapi anak muda pun bisa mengalami kalau gaya hidupnya gak sehat. Kifosis juga bisa muncul akibat kebiasaan postur buruk yang berlangsung lama.

Kalau kamu sering merasa nyeri punggung atau mulai melihat perubahan bentuk tubuh, sebaiknya konsultasi ke dokter. Penanganan dini bisa mencegah postur tubuh makin memburuk. Jangan tunggu sampai parah baru ambil tindakan.

Postur tubuh bukan cuma soal penampilan, tapi juga soal kesehatan jangka panjang. Banyak penyebab bungkuk yang nggak kita sadari, tapi bisa dicegah kalau kita mulai peduli dari sekarang. Yuk, biasakan tubuh tegak dan sehat, karena postur yang baik itu investasi masa depan.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Dhana Kencana
EditorDhana Kencana
Follow Us

Latest Life Jawa Tengah

See More

5 Alasan Budaya Malu dan Minta Maaf Harus Ditanamkan dalam Diri

07 Sep 2025, 12:00 WIBLife