5 Cara Terbaik Mengapresiasi Pasangan yang Baru Belajar Memasak
- Mendukung pasangan yang belajar memasak sebagai bentuk cinta sederhana tetapi berarti
- Antusiasme dan pujian tulus membantu pasangan merasa dihargai dan terus berkembang
- Ajak pasangan untuk makan bersama, beri saran membangun, dan dukung untuk mencoba masak lagi
Mendukung pasangan yang sedang belajar hal baru adalah salah satu bentuk ungkapan cinta sederhana tetapi berarti. Jika pasanganmu baru mulai belajar memasak, ini adalah kesempatanmu untuk memberi dukungan penuh.
Tidak hanya mempererat hubungan, apresiasimu juga penting bagi dia supaya mau terus mengembangkan skill baru atau mengoptimalkan kemampuan memasaknya. Berikut ini adalah lima cara terbaik untuk mengapresiasi pasangan yang baru belajar memasak.
1. Tunjukkan sikap antusias
Begitu pasangan menjanjikan akan memberimu makanan buatannya, di saat itu juga kamu perlu menunjukkan sikap antusias. Atau jika itu kejutan, maka kamu bisa meresponnya langsung dengan sikap penasaran sekaligus bahagia.
Antusiasme ini bisa terlihat bagaimana kamu meresponnya dengan penuh semangat. Sikap ini juga bisa memberikan kesan bahwa kamu benar-benar menghargai usaha yang telah ia lakukan, tak peduli bagaimana hasil akhirnya.
2. Berikan pujian sebagai upaya menghargai usahanya
Pujian adalah bentuk apresiasi sederhana yang memiliki dampak besar. Berikan pujian tulus pada hal-hal yang menurut kamu sudah baik, seperti niatnya untuk memasak, rasa, tampilan makanan, dan masih banyak lagi.
Oh, iya, memakan hasil masakannya dengan lahap juga termasuk bentuk pujian, lho. Pokoknya, hindari memberikan pujian yang terkesan basa-basi atau dipaksakan. Dengan begitu, pasangan akan merasa bahwa apa yang ia lakukan memiliki arti penting bagi kamu.
3. Ajak dia makan bersama
Memasak terkadang menjadi aktivitas yang cukup melelahkan. Dengan begitu, segera ajak dia untuk menyantap makanan buatannya bersama.
Jadikan momen ini spesial dengan menciptakan suasana yang nyaman. Sembari makan, kamu juga bisa mengajaknya mengobrol santai dan memberikan komentar positif tentang masakannya.
4. Berikan saran dan hindari kritikan yang menjatuhkan
Karena baru pertama kali belajar, wajar jika makanan buatannya belum sempurna. Tetapi semua itu bisa diperbaiki jika kamu memberikan saran yang membangun. Pilih kalimat yang lembut, seperti, “Kayaknya, kalau takaran garamnya dikurangin sedikit lagi, rasanya akan semakin lezat.” Hindari komentar yang terlalu kritis sehingga membuatnya merasa kecil hati.
Selain itu, jangan pula membandingkan masakannya dengan masakan orang lain. Ingatlah bahwa tujuanmu adalah mendukung dan membantu dia berkembang lebih baik lagi.
5. Tawarkan bantuan jika dia hendak memasak di lain waktu
Dukungan tidak berhenti pada pujian saja. Setelah selesai makan, beri semangat agar ia mau mencoba memasak lagi di lain waktu.
Kamu bisa memberikan ide-ide makanan yang ingin kamu coba bersama. Tawarkan juga bantuan memasak bersama supaya dia tidak merasa sendirian dalam proses belajar.
Mengapresiasi pasangan yang baru belajar memasak adalah sikap sederhana yang bisa mempererat hubungan. Pujian dan bantuan yang kamu berikan juga sangat berarti untuk menunjang skill memasak atau keingintahuannya pada hal-hal baru.
