Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

Harga Emas Naik, Warga Serbu Pegadaian Pekalongan Cicil Logam Mulia

Produk emas batangan (logam mulia) yang dijual toko emas. (IDN Times/Vadhia Lidyana)
Intinya sih...
  • Peningkatan minat masyarakat membeli emas batangan sebagai bentuk investasi.
  • Harga emas naik 25% dibanding awal tahun dan 50% dibanding tahun lalu, membuatnya menjadi pilihan investasi yang menarik.
  • Pegadaian menawarkan program Cicil Emas dengan sistem pembayaran tetap dan tenor fleksibel untuk memudahkan masyarakat berinvestasi.

Pekalongan, IDN Times – Suasana di kantor Pegadaian Syariah Cabang Ponolawen, Kabuoaten Pekalongan mendadak ramai usai libur Lebaran. Puluhan warga memadati kantor yang berlokasi di Jalan KH Mansyur, Kelurahan Podosugih, Kecamatan Pekalongan Barat itu sejak pagi. Sebagian besar dari mereka membeli atau mencicil emas batangan sebagai bentuk investasi.

1. Emas pilihan yang aman

Etalase yang memajang imitasi emas antam di Toko Butik Emas Semarang. (IDN Times/Fariz Fardianto)

Tingginya minat masyarakat dipicu oleh kondisi ekonomi global yang belum stabil. Logam mulia kembali jadi primadona karena dinilai sebagai instrumen investasi paling aman atau safe haven.

“Emas sekarang sudah tembus Rp1.964.000 per gram. Kalau dibanding awal tahun, kenaikannya sudah 25 persen. Dibanding tahun lalu, malah naik sampai 50 persen,” kata Karjo Ali Sofiin, Kepala Cabang Pegadaian Syariah Ponolawen dalam keterangan resminya, Senin (14/4/2025).

Menurut Ali, tren kenaikan harga emas signifikan. Hal itu yang membuat masyarakat, khususnya di Pekalongan dan sekitarnya, mulai melirik investasi emas batangan dari PT Antam maupun Galeri24 Pegadaian.

“Harga emas di Galeri24 lebih bersaing. Selain itu, harga buyback (jual kembali) juga lebih tinggi dibandingkan kompetitor. Kalau beli langsung bisa tunai di outlet Galeri24. Tapi kalau di cabang yang belum punya Galeri24, bisa pakai program Cicil Emas,” jelasnya.

2. Alternatif investasi dengan cicilan emas

ilustrasi deposito emas Pegadaian (pexels.com/Michael Steinberg)

Pegadaian sendiri menawarkan kemudahan melalui program Cicil Emas, dengan sistem pembayaran tetap (flat) dan tenor fleksibel mulai dari 3 bulan hingga 3 tahun. Masyarakat bisa mencicil emas dari berat 0,5 gram hingga 1 kilogram.

Untuk kepingan lebih dari 5 gram, Pegadaian memberikan tarif khusus, yakni:

  • 0,5 persen per bulan untuk berat di atas 5 gram
  • 0,39 persen per bulan untuk berat di atas 50 gram

Uang muka yang harus dibayar sekitar 15–20 persen dari total harga emas pada saat akad. Harga emas pun dikunci saat nasabah memulai cicilan.

“Program ini sangat membantu masyarakat untuk investasi jangka panjang. Terutama bagi mereka yang ingin melindungi nilai uang dari inflasi,” imbuh Ali.

3. THR jadi modal investasi

Emas batangan Antam. (IDN Times/Masdalena Napitupulu)

Ali mencatat lonjakan transaksi mencapai 35 persen sejak awal April 2025. Dalam kurun dua pekan saja, volume transaksi mencapai 1,5 kilogram emas, naik dari rata-rata bulanan yang hanya 1 kilogram.

“Kepingan yang paling banyak dicicil 10 gram. Ada juga yang sampai 50–100 gram. Setiap hari rata-rata 20 orang datang ke kantor kami, dan sebagian besar adalah nasabah baru,” ungkapnya.

Salah satu nasabah, Nina, warga Podosugih, mengaku memanfaatkan Tunjangan Hari Raya (THR) anaknya untuk membeli emas batangan.

“Kalau ditaruh di tabungan biasa cepat habis. Emas ini lebih awet nilainya. Apalagi Galeri24 punya banyak pilihan gramasi yang bisa disesuaikan dengan isi dompet kita,” ucap Nina.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Dhana Kencana
EditorDhana Kencana
Follow Us