Sosok Pengganti Gus Sholah yang Telah Dipersiapkan Sejak 4 Tahun Lalu

Gus Kikin ditunjuk tim 9

Semarang, IDN Times - Masyarakat Indonesia berduka kehilangan sosok KH Salahuddin Wahid atau Gus Sholah. Pengasuh pondok pesantren Tebuireng Kabupaten Jombang, Jawa Timur ini meninggal dunia pada Senin (3/2).

Sebelum meninggal dunia, Gus Sholah memang sempat keluar masuk rumah sakit akibat penyakit yang dideritanya hingga akhirnya berpulang. Adik Gus Dur merupakan seorang aktivis, ulama, politisi, dan tokoh Hak Asasi Manusia di Indonesia. Ia pernah menjadi anggota Majelis Permusyawaratan Rakyat pada masa awal reformasi 1998. Salahuddin juga pernah menjabat sebagai Wakil Ketua Komnas HAM.

Baca Juga: Istri Gus Sholah Ungkap Gus Sholah Keluar Masuk 18 Rumah Sakit

1. Tunjuk wakil yang dipersiapkan untuk jadi pengganti sejak empat tahun lalu

Sosok Pengganti Gus Sholah yang Telah Dipersiapkan Sejak 4 Tahun LaluKH Abdul Hakim Mahfudz atau Gus Kikin (kiri berbaju putih) saat membantu proses pemakaman Gus Sholah. Dok NU Online/Syarif Abdurrahman

Ternyata jauh hari sebelum wafat KH Salahuddin Wahid (Gus Sholah) sudah menyiapkan penggantinya. Dikutip dari Nu Online Gus Sholah menunjuk KH Abdul Hakim Mahfudz (Gus Kikin) sebagai penggantinya menjadi pengasuh Pondok Pesantren Tebuireng.

Gus Kikin sebelumnya merupakan wakil pengasuh Ponpes yang berada di Jombang tersebut. Empat tahun sebelum wafat ternyata Gus Sholah telah mempersiapkan Gus Kikin sebagai sosok penggantinya.

Beberapa pertemuan dan sambutan atas nama Pesantren Tebuireng sudah biasa diwakili Gus Kikin. Gus Kikin menceritakan sebanyak 200 lebih anggota keluarga Pondok Pesantren Tebuireng dikumpulkan oleh Gus Sholah. Saat itu setiap orang yang datang diminta menyampaikan usulan soal siapa sosok yang tepat menjadi Pengasuh Pesantren Tebuireng selanjutnya. Nama Gus Kikin terpilih menjadi wakil pengasuh.

2. Pemilihan telah dibahas oleh Tim 9 yang merupakan perwakilan keturunan KH M Hasyim Asy'ari

Sosok Pengganti Gus Sholah yang Telah Dipersiapkan Sejak 4 Tahun LaluSuasana di Ponpes Tebuireng Jombang saat jenazah Gus Sholah tiba, Senin (3/2). (IDN Times/Zainul Arifin)

Pemilihan dirinya sebagai Pengasuh Pondok Pesantren Tebuireng, jelas Gus Kikin, dilakukan Gus Sholah melalui musyawarah keluarga. Usulan dari ratusan keluarga tersebut kemudian dibahas oleh tim 9. Tim ini terdiri dari 9 orang perwakilan keturunan KH M Hasyim Asy'ari.

"Karena Gus Sholah membangun kebersamaan, majelis keluarga ada 9 orang yang mewakili setiap putra KH Hasyim Asy'ari. Di situ diputuskan siapa yang menjadi pengasuh. 2016 Itu dulu akhirnya saya diminta Gus Sholah, saya siap," paparnya.

3. Gus Sholah berkali-kali masuk rumah sakit sebelum wafat

Sosok Pengganti Gus Sholah yang Telah Dipersiapkan Sejak 4 Tahun LaluSuasana pemakaman Gus Sholah, Senin (3/2). IDN Times/Zainul Arifin

Sebelum wafat Gus Sholah sempat berkali-kali masuk rumah sakit untuk menjalani perawatan. Tiga hari sebelum wafat Gus Sholah sempat mendapat perawatan di Rumah Sakit Harapan Kita dan kemudian diperbolehkan pulang. Namun kondisi tokoh Nadhatul Ulama ini memburuk hingga akhirnya kembali dirawat ke rumah sakit.

Gus Sholah wafat dimakamkan di kompleks pemakaman keluarga besar Tebuireng pada Senin (3/2) bersanding dengan sang kakak yakni KH Abdurrahman Wahid atau Gus Dur. Pemakaman Gus Sholah dihadiri oleh tokoh-tokoh nasional seperti KH A Musthofa Bisri (Gus Mus), pengacara kondang Hotman Paris, mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan M Nuh, Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa, Wakil Gubenur Jawa Timur Emil Dardak beserta istri, dan ribuan santri serta masyarakat umum.

Baca Juga: Gus Mus Terbata Saat Baca Doa untuk Kepergian Gus Sholah

Topik:

  • Bandot Arywono

Berita Terkini Lainnya