CPNS 2019, Rincian Formasi Lulusan SMA yang Dibuka Kejaksaan RI
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Semarang, IDN Times - Kejaksaan Agung Republik Indonesia (RI) telah mengumumkan detail formasi seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) 2019. Dilihat dari laman resminya, Kejaksaan RI membuka sebanyak 5.203 formasi, dimana formasi paling banyak salah satunya untuk jabatan sebagai jaksa ahli pertama.
Baca Juga: Terbaru! Pelamar CPNS 2019 di Jateng Dilarang Pakai Cadar saat Tes
1. Dibutuhkan 2000 lulusan SLTA/sederajat
Jabatan pengawal tahanan/narapidana dan pengemudi pengawal tahanan/narapidana paling banyak dibutuhkan pada seleksi CPNS 2019 ini. Masing-masing membuka sebanyak 1000 formasi, terdiri dari 998 formasi umum dan 2 formasi untuk putra/putri papua.
Uniknya, kualifikasi pendidikan untuk dua formasi tersebut hanya tingkat SLTA/Sederajat.
2. Penempatannya di 32 kejaksaan yang ada di Indonesia
Selain itu, juga terdapat jabatan jaksa ahli pertama yang paling banyak membuka formasi, yaitu menapai 986 formasi, dengan 614 formasi umum, 370 formasi cum laude, serta 2 formasi untuk putra/putri Papua.
Secara total, dari 5.203 yang dibuka, Kejaksaan RI melakukan pengadaan sebanyak 4.569 untuk formasi umum, 520 formasi cum laude, 104 formasi disabilitas, dan 10 untuk formasi putra/putri Papua.
Untuk unit penempatan formasi tersebut tersebar di seluruh Indonesia, untuk 31 Kejaksaan Tinggi pada tingkat provinsi di Indonesia, serta Kejaksaan Agung.
3. Ada tiga tes yang harus dijalani
Editor’s picks
Para pelamar akan mengikuti sejumlah seleksi. Seperti seleksi administrasi, seleksi kompetensi dasar, dan seleksi kompetensi bidang.
Seleksi administrasi berupa verifikasi dokumen yang dilaksanakan di Kejaksaan Agung bagi pelamar ber-KTP/keterangan domisili di DKI Jakarta dan kejaksaan Tinggi (kecuali Kejaksaan Tinggi DKI Jakarta), bagi pelamar
yang memiliki KTP/Keterangan domisili sesuai wilayah Kejaksaan Tinggi
masing-masing.
4. Ada lima sentra tes CPNS 2019
Seleksi Kompetensi Dasar akan menggunakan Computer Assisted Test (CAT). Pelaksanaannya, peserta yang mendaftar untuk Kejaksaan Agung akan digelar di Jakarta. Untuk peserta yang mendaftar untuk Kejaksaan Tinggi diadakan di wilayah Kejaksaan Tinggi setempat yang ditentukan oleh PANSELNAS.
Sedangkan seleksi kompetensi bidang dilakukan berdasarkan kualifikasi pendidikan. Untuk kualifikasi pendidikan DIV, S1 dan S2, dilaksanakan di 5 sentra yaitu:
- Kejaksaan Agung (Jakarta) bagi peserta yang mendaftar dari
Kejaksaan Agung RI, Kejati Jawa Barat, Kejati Banten, Kejati Jawa
Tengah, Kejati D.I Yogyakarta, dan Kejati Kalimantan Barat. - Kejaksaan Tinggi Sumatera Utara (Medan) bagi peserta yang
mendaftar dari Kejati Aceh, Kejati Sumatera Utara, Kejati Sumatera
Barat, Kejati Riau, dan Kejati Kepulauan Riau. - Kejaksaan Tinggi Sumatera Selatan (Palembang) bagi peserta
yang mendaftar dari Kejati Jambi, Kejati Sumatera Selatan, Kejati
Bengkulu, Kejati Lampung, dan Kejati Kepulauan Bangka Belitung. - Kejaksaan Tinggi Jawa Timur (Surabaya) bagi peserta yang
mendaftar dari Kejati Jawa Timur, Kejati Kalimantan Selatan, Kejati
Kalimantan Tengah, Kejati Kalimantan Timur, Kejati Bali, Kejati Nusa
Tenggara Barat, dan Kejati Nusa Tenggara Timur. - Kejaksaan Tinggi Sulawesi Selatan (Makassar) bagi peserta
mendaftar dari Kejati Sulawesi Utara, Kejati Sulawesi Tengah, Kejati
Sulawesi Tenggara, Kejati Sulawesi Selatan, Kejati Gorontalo, Kejati
Maluku, Kejati Maluku Utara, dan Kejati Papua.
5. Kualifikasi SLTA/sederajat tidak tes CAT
Bagi pelamar dengan kualifikasi pendidikan DIII, ujian substansi
jabatan dilakukan dengan menggunakan Computer Assisted Test (CAT). Peserta juga harus mengikuti Tes Kesehatan, Keterampilan dan Wawancara Eselon III di masing-masing Wilayah Kejaksaan Tinggi bagi peserta Kejaksaan Tinggi dan di Jakarta bagi peserta Kejaksaan Agung.
Sedangkan pelamar dengan kualifikasi pendidikan SLTA/Sederajat mengikuti tahapan Tes Kesehatan, Tes Keterampilan Komputer, Tes Keterampilan Beladiri dan
Mengemudi dan Wawancara Eselon III di masing-masing wilayah
Kejaksaan Tinggi bagi peserta Kejaksaan Tinggi dan di Jakarta bagi
peserta Kejaksaan Agung.
Baca Juga: CPNS 2019, Rincian Formasi di Purbalingga, Banyumas dan Cilacap