Naik Lagi, Kasus COVID-19 Semarang Tambah 16 Positif dan 15 Meninggal
Ilustrasi Suasana Pandemik COVID-19 di China (ANTARA FOTO/REUTERS/Issei Kato)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Semarang, IDN Times - Melansir data dari situs siagacorona.semarangkota.go.id, per Selasa (4/5/2021) pukul 17.00 WIB, kasus COVID-19 di Kota Semarang masih fluktuatif. Per hari ini jumlah pasien yang terkonfirmasi positif virus corona kembali meningkat, demikian juga dengan jumlah pasien meninggal karena COVID-19.
1. Sebanyak 28.175 warga Kota Semarang pernah terinfeksi COVID-19.
Ilustrasi petugas medis memeriksa kondisi pasien virus corona menggunakan APD. ANTARA FOTO/Ari Bowo SuciptoAda 16 kasus baru pasien positif per hari ini. Sehingga, jumlah kasus aktif COVID-19 di kota yang dipimpin Hendrar Prihadi meningkat dari 288 pasien menjadi 304 pasien. Dari 304 orang pasien positif yang dirawat, sebanyak 232 pasien adalah warga Kota Semarang. Sedangkan, sisanya sebanyak 72 pasien adalah warga dari luar kota.
Secara kumulatif ada 36.158 kasus pasien positif di Ibu Kota Jawa Tengah. Dari jumlah itu sebanyak 28.175 warga Kota Semarang pernah terinfeksi COVID-19.
Kemudian, angka kematian COVID-19 mencapai 2.791 kasus itu. Per hari ini ada 15 pasien meninggal karena virus corona. Jumlah pasien meninggal COVID-19 secara kumulatif meningkat dibandingkan hari sebelumnya, yakni dari 2.776 kasus menjadi 2.791 kasus.
Baca Juga: 5 Daerah di Jawa Tengah ini Muncul Klaster COVID-19 Baru, Cuma 2 Pekan
2. Angka kematian virus corona capai 1.925 kasus
Editor’s picks
Ilustrasi pemakaman pasien positif COVID-19. ANTARA FOTO/Iggoy el FitraWarga ber-KTP Semarang yang meninggal karena COVID-19 mencapai 1.925 orang. Sedangkan, sebanyak 866 kasus adalah pasien meninggal dari luar kota Semarang.
Jumlah kumulatif pasien sembuh di angka 33.063 kasus. Per hari ini ada 172 pasien COVID-19 dinyatakan sembuh. Sehingga ada penambahan jumlah pasien sembuh dari 32.891 kasus menjadi 33.063 kasus. Sebanyak 26.018 pasien adalah warga Semarang, sedangkan 7.045 orang dari luar kota.
3. Jumlah kasus suspek di angka 57 orang
Ilustrasi pasien yang dinyatakan sembuh dari COVID-19. ANTARA FOTO/AmpelsaJumlah kasus suspek di Kota Semarang capai 57 kasus suspek. Untuk diketahui, kasus suspek ini sebelumnya dikenal dengan istilah pasien dalam pengawasan (PDP) atau orang dengan gejala COVID-19.
Sedangkan, kasus probable atau orang yang masuk dalam kategori suspek dan memiliki gejala COVID-19, namun belum ada hasil dari pemeriksaan per hari ini ada 9 kasus. Kemudian, kasus meninggal dalam kondisi probable hingga saat ini mencapai ada 213 kasus.
Baca Juga: Kasus COVID-19 di Semarang Naik, Permintaan Plasma Konvalesen Melonjak
